Anda di halaman 1dari 16

KALORIMETER

ΔH REAKSI
HUKUM HESS
DAPAT
DITENTUKAN
MELALUI CARA ΔHf zat
APA SAJA?

ENERGI IKATAN
A. Berdasarkan Kalorimeter

Kalorimeter adalah suatu sistem terisolasi (tidak ada pertukaran materi


maupun energi dengan lingkungan di luar kalorimeter). Dengan mengukur
kenaikan suhu di dalam kalorimeter, kita dapat menentukan jumlah kalor yang
diserap oleh air serta perangkat kalorimeter
A. Berdasarkan Kalorimeter

Kalorimeter adalah suatu sistem terisolasi (tidak ada pertukaran materi


maupun energi dengan lingkungan di luar kalorimeter). Dengan mengukur
kenaikan suhu di dalam kalorimeter, kita dapat menentukan jumlah kalor yang
diserap oleh air serta perangkat kalorimeter berdasarkan rumus:

dengan, q = jumlah kalori


q = massa air (larutan) di dalam kalorimeter
c = kalor jenis air (larutan) di dalam kalorimeter
C = kapasitas kalor dari bom kalorimeter
T = kenaikan suhu larutan (kalorimeter)

 
Untuk Kalori sederhana ΔH=
CONTOH SOAL
Bila 50 mL larutan NaOH 1 M direaksikan dengan 50 mL larutan HCI 1 M ke dalam
alat kalorimeter menyebabkan kenaikkan suhu pada kalorimeter dari 29 °C menjadi
35,5 °C. Bila kalor jenis larutan dianggap sama dengan air yaitu 4,2 j/g°C, maka
tentukan harga perubahan entalpi standar reaksi berikut! 
Massa jenis = massa/volume
1 g/mL = massa / 100 mL
Massa = 100 gram

M = mol/V
1 M = mol/50 mL
Mol = 50 mmol = 0,05 mol

Q = -2,73 kJ
Delta H = q/mol = -2,73/0,05 mol
CONTOH SOAL
Sebanyak 2 g naftalena (C10H8), zat yang berbau tajam dan biasa digunakan untuk mengusir
ngengat, dibakar dalam kalorimeter bom. Dari hasil pengamatan, suhu air dalam kalorimeter
naik sebesar 5°C. Jika kapasitas kalor kalorimeter adalah 10,17 kJ/°C, tentukanlah perubahan
entalpi pada reaksi tersebut!
Penyelesaian:
Diketahui: Massa naftalena (m) = 2 g
Massa molar naftalena (Mr) = 128 g/mol
Mol naftalena = 2/8 mol
Kapasitas kalor kalorimeter (C) = 10,17 kJ/K
Perubahan suhu (ΔT ) = 5°C

Ditanya ΔH?
COBA KERJAKAN
Penentuan entalpi pembakaran asam benzoat dapat dilakukan menggunakan kalorimeter bom.
Sebanyak 1,890 g asam benzoat (C6H5COOH) dibakar dalam kalorimeter bom dengan suhu awal 25
°C. Dalam proses pembakaran tersebut teramati kenaikan suhu sebesar 8,676 oC. Kapasitas kalor
kalorimeter tersebut adalah 5,765 kJ/K. Hitung nilai perubahan entalpinya dan tulisakan persamaan
termokimianya!

Massa molar C6H5COOH = 122 g/molinfo


1,890 g C6H5COOH  = (1,890 g)/( 122 g/mol)
1,890 g C6H5COOH  = 0,0155 mol

Q kalorimeter = C. ∆T
Q kalorimeter = 5,765 kJ/K × 8,676 K
Qkalorimeter = 50,01714 kJ

Qreaksi = -Qkalorimeter = -50,01714 kJ


urip.info
∆H = Q/jumlah zat
∆H = (–50,01714 kJ)/(0,0155 mol)
∆H = –3.226,91 kJ/mol
HUKUM HESS
Hukum Hess adalah hukum yang
digunakan untuk menentukan
besarnya perubahan entalpi
suatu reaksi. Dalam hukum Hess,
nilai perubahan entalpi
dinyatakan sebagai fungsi
keadaan (∆H). Menurut hukum
ini, karena perubahan entalpi
merupakan fungsi keadaan maka
perubahan reaksi kimia akan
bernilai sama meskipun langkah-
langkah yang diperlukan untuk
menghasilkan hasil reaksi
berbeda.
B. Berdasarkan Hukum Hess

Hukum Hess berkaitan dengan reaksi-reaksi yang dapat dilangsungkan menurut


dua atau lebih cara (lintasan). Contoh, yaitu reaksi antara karbon (grafit) dengan
oksigen membentuk karbon dioksida.

Cara-1:

Cara-2:

Kalor reaksi dari kedua cara di atas adalah sama.


Contoh soal

Diketahui:
H2O2(l) → H2O(l) + ½ O2(g)            ∆H = -98,0 kJ
2H2(g) + O2(g) → 2H2O(l)               ∆H = -571,6 kJ

Tentukan ∆H reaksi H2(g) + O2(g) → H2O2(l) dengan menggunakan kedua reaksi tersebut!


Tentukan entalpi standar pembentukan gas
CO2!

Penyelesaian:
Berdasarkan Hukum Hess
∆H1 = ∆H2 + ∆H3
∆H1 = -222 + (-566)
∆H1 = -788 kJ
∆Hf CO2 = -788/2 = -394 kJ/mol
C. Berdasarkan Tabel Entalpi Pembentukan (ΔHf)

Dalam zat ini, zat pereaksi dianggap terlebih dahulu terurai menjadi unsur-
unsurnya, kemudian unsur-unsur itu bereaksi membentuk zat produk.

Δ H =  E  (produk)   E  (pereaksi)
f f

Contoh

Reaksi pembakaran metanol adalah sebagai berikut.


CaO + CO2  CaCO3 ΔH = ?
D. Berdasarkan Energi Ikatan
Energi ikatan didefinisikan sebagai energi yang diperlukan untuk memutuskan
1 mol ikatan dari suatu molekul dalam wujud gas. Energi ikatan dinyatakan
dalam kilojoule per mol (kJ mol1) dengan lambang D.

Contoh
Reaksi pembakaran gas metana:
Diketahui:

C – C : 415 kJ
Cl – Cl : 242,6 kJ
C – Cl : 328 kJ
H – Cl : 341 kJ
Tentukan ∆Hreaksi CH4(g) + Cl2(g) → CH­3Cl(g) + HCl(g)!
Diketahui data energi ikat beberapa ikatan sebagai berikut
1.C≡C: +839 kJ.mol-1
2.C-C: +348 kJ.mol-1
3.C-H: +413 kJ.mol-1
4.H-H: +436 kJ.mol-1

Anda mungkin juga menyukai