A. APA ITU KULIT MANUSIA ? Kulit merupakan salah satu organ terbesar pada tubuh manusia yang meliputi hampir seluruh permukaan tubuh. Kulit memiliki berbagai fungsi, salah satunya adalah melindungi otot, tulang dan organ internal. Selain itu, kulit juga berfungsi melindungi tubuh dari kuman, virus, hingga paparan zat kimia, memelihara keseimbangan cairan dan elektrolit, membantu sintesis vitamin D dan menjaga suhu tubuh tetap stabil, didalam kulit juga terdapat melanin yang merupakan pigmen atau zat warna alami yang memberi warna pada mata, rambut dan kulit. Didalam tubuh manusia juga terdapat empat jaringan utama begitu juga didalam kulit seperti yang dapat dilihat pada gambar 3.1 struktur kulit manusia yaitu: pertama ada jaringan epitel, kedua jaringan saraf, ketiga jaringan ikat dan keempat jaringan otot. B. JARINGAN PENYUSUN KULIT MANUSIA
2. JARINGAN APA SAJA
1. APA ITU JARINGAN ? YANG MENYUSUN KULIT ? Dalam biologi, jaringan adalah Kulit tersusun dari 4 jaringan dasar sebagai berikut : tingkat organisasi kehidupan di Jaringan epitel, kulit mempunyai berbagai jenis antara sel dan organ. Jaringan jaringan epitel, terutama epitel berlapis pipih dengan merupakan kumpulan sel yang lapisan tanduk. Jaringan epitel banyak ditemukan serupa beserta matriks pada lapisan epidermis kulit. ekstraselulernya yang bersama-sama Jaringan ikat, seperti serat-serat kolagen dan elastin, menjalankan fungsi tertentu. dan sel-sel lemak. Jaringan ikat padat terletak pada Ditingkat selanjutnya, sejumlah lapisan dermis kulit, sedangkan jaringan ikat longgar jaringan yang berbeda dapat bekerja terletak pada lapisan hipodermis kulit. sama untuk membentuk organ. Jaringan otot dapat ditemukan pada lapisan dermis. Jaringan dimiliki oleh organisme Contoh, jaringan otot polos, yaitu otot penegak yang telah memiliki pembagian rambut dan pada dinding pembuluh darah, sedangkan jaringan otot bercorak terdapat pada otot-otot ekspresi tugas untuk setiap kelompok sel- wajah. selnya. Jaringan saraf sebagai reseptor sensoris yang dapat ditemukan pada kulit berupa ujung saraf bebas dan berbagai badan akhir saraf. Contoh, badan Meissner dan badan Pacini. 3. BAGAIMANA STRUKTUR DAN FUNGSI JARINGAN YANG MENYUSUN ORGAN KULIT Jaringan Ektoderm : Jaringan ektoderm adalah jaringan yang menyusun epidermis, yakni lapisan terluar kulit. Jaringan ini merupakan salah satu jaringan awal pada awal pembentukan embrio. Jaringan Parut : Jaringan parut adalah jaringan yang muncul di kulit akibat pembentukan jaringan fibrin (fibrosis). Jaringan ini biasa terdapat di bekas luka dan terbentuk selama proses penyembuhan luka. Warna jaringan ini biasanya lebih gelap/coklat dibandingkan bagian kulit yang lain. Jaringan Ikat : Jaringan ikat adalah jaringan yang mendukung, mengikat, atau memisahkan jaringan lain yang berbeda. Jaringan ikat pada kulit banyak terdapat serat elastin yang membuat kulit menjadi elastis. Jaringan ikat mengikat lapisan epidermis dan dermis. Jaringan Ikat Longgar : Jaringan ikat longgar (jaringan ikat areolar) adalah jaringan ikat yang berisi jaringan areolar, jaringan retikuler, dan jaringan adiposa. Jaringan ini membentuk lekukan (papila) pada kulit dan sidik jari. Jaringan Subkutaneus : Jaringan subkutan atau hipodermis adalah salah satu dari tiga lapisan utama kulit. Pada jaringan ini terdapat beberapa jenis sel seperti fibroblas, adiposa, lemak, dan makrofag. Pada jaringan ini terdapat banyak lemak dan pembuluh darah. Pada jaringan inilah lemak ditimbun dalam tubuh. Jaringan Lunak : Jaringan lunak adalah jaringan yang memberikan dukungan mekanik pada kulit ketika diregangkan. Jaringan ini membuat kulit menjadi seperti “pakaian renang” yang melekat pas pada tubuh dan dapat mengikuti gerakan dan regangan tubuh. 5. APAKAH SETIAP JARINGAN 4. ADAKAH KETERKAITAN ANTARA MEMILIKI CIRI BERBEDA ? STRUKTUR DAN FUNGSI KULIT ? JELASKAN !
Dari penjelasan sebelumnya sudah Setiap jaringan kulit memiliki perbedaan
jelas bahwa terdapat keterkaitan antara antar satu jaringan dengan jaringan yang struktur sel jaringan kulit dengan lainya. Seperti : fungsi kulit, diantaranya yaitu : Epidermis atau kulit ari yang memiliki Kulit sebagai pelindung yang sel rapat dengan tujuan agar tidak ada berfungsi dengan fungsi jaringan. kotoran yang masuk ke kulit serta Kulit sebagai indra peraba yang pelindung terhadap bakteri, iritasi menjemukan dengan adanya kimia, alergi dan lain-lain. jaringan saraf. Dermis mengandung pembuluh darah,
Kulit sebagai ekskresi organ yang pembuluh limfe, gelembung rambut,
berinteraksi dengan sel epitel kelenjar lemak (sebasea), kelenjar membuat kelenjar keringat. keringat, otot dan serabut saraf. Hipodermis, di dalam lapisan ini Kulit sebagai penyimpan cadangan
makanan yang menyenangkan terdapat lemak yang berfungsi untuk
dengan adanya jaringan lemak yang cadangan makanan, menahan panas terdapat pada hipodermis. tubuh, melindungi tubuh bagian dalam terhadap benturan dari luar. C. KESIMPULAN Kulit merupakan salah satu organ terbesar pada tubuh manusia yang meliputi hampir seluruh permukaan tubuh. Kulit memiliki berbagai fungsi. Didalam kulit juga terdapat empat jaringan utama atau daar yaitu : jaringan epitel, ikat, saraf dan otot. Jaringan sendiri adalah tingkat organisasi kehidupan di antara sel dan organ. Jaringan merupakan kumpulan sel yang serupa beserta matriks ekstraselulernya yang bersama-sama menjalankan fungsi tertentu. Jaringan kulit juga tersusun atas beberapa jaringan lainnya yaitu : jaringan ektoderm, parut, ikat, ikat longgar, subkutaneus dan jaringan lunak. Dari semua itu maka sudahlah jelas bahwa struktur dan fungsi kulit memiliki keterkaitan salah satu contohnya ialah, kulit sebagai penyimpan cadangan makanan yang menyenangkan dengan adanya jaringan lemak yang terdapat pada hipodermis. Serta perlulah diingat bahwa setiap jaringan kulit memiliki perbedaan antar satu jaringan dengan jaringan lainnya. Maka dengan ini kami harap teman-teman sekalian dapat mengerti dengan presentasi kami.