KEBIJAKAN PROGRAM

BANTUAN HUKUM DALAM

PENINGKATAN AKSES
KEADILAN BAGI
MASYARAKAT
Disampaikan oleh :
YULLI RACHMADANI, SH.
PENYULUH HUKUM AHLI MUDA KEMENKUMHAM
KALSEL
 KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA RI

1. Sekretariat Jenderal
2. Inspektorat Jenderal
3. Direktorat Jenderal Pemasyarakatan
4. Direktorat Jenderal Imigrasi
5. Direktorat Jenderal Peraturan Perundang-undangan
6. Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual
7. Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum
8. Direktorat Jenderal Hak Asasi Manusia
9. Badan Pembinaan Hukum Nasional (BPHN)
10. Badan Penelitian dan Pengembangan Hukum dan Hak Asasi Manusia

11. Badan Pembinaan Sumber Daya Manusia Hukum dan Hak Asasi Manusia
Peraturan Menteri Hukum Dan Hak Asasi Manusia Republik
Indonesia Nomor 29 Tahun 2015 Tentang Organisasi Dan Tata Kerja
Kementerian Hukum Dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia

Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia mempunyai

tugas menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang
hukum dan hak asasi manusia untuk membantu Presiden
dalam menyelenggarakan pemerintahan negara.
 ARAH KEBIJAKAN PEMBANGUNAN BIDANG HUKUM RPJMN 2020 – 2024
PN 7: MEMPERKUAT STABILITAS POLHUKHANKAM DAN TRANSFORMASI PELAYANAN PUBLIK

Optimalisasi Kebijakan
PP 1 Konsolidasi Demokrasi PP 2
Luar Negeri

Reformasi Kelembagaan Menjaga Stabilitas

PP 3 Penegakan Hukum Nasional PP 4 PP 5
Birokrasi Keamanan Nasional

Penataan Perbaikan Sistem Penguatan Sistem Penguatan Akses

Hukum Pidana Dan Anti Korupsi Terhadap
Regulasi Perdata Keadilan
1. Penyempurnaan Hukum
Ekonomi Untuk 1. Penguatan Implementasi
1. Pembentukan Lembaga 1. Penguatan Layanan
Mendukung Kemudahan Strategi Nasional
Pengelola Regulasi Pencegahan Korupsi Keadilan
Berusaha
2. Pembaruan Substansi 2. Penerapan Pendekatan 2. Optimalisasi Mekanisme 2. Pemberdayaan
Hukum Keadilan Restoratif Pemulihan Dan Hukum Bagi
3. Dukungan TI Di Bidang Pengelolaan Aset
Masyarakat
Hukum Dan Peradilan
4. Peningkatan Integritas Dan
Pengawasan Hakim

Kementerian PPN/Bappenas
PERLUASAN AKSES BANTUAN
HUKUM
AP
BN
AP
BD
PROB
ONO
STATISTIK BANTUAN HUKUM

Sumber : Sidbankum BPHN

PROFIL PENERIMA BANTUAN
HUKUM

Sumber : Sidbankum BPHN

PERSEBARAN OBH BELUM MENGIKUTI SEBARAN
PENDUDUK MISKIN
KEGIATAN PRIORITAS Peningkatan kualitas layanan hukum berupa pos bantuan
BANKUM DAN YANKUM hukum, sidang di luar gedung pengadilan, dan pembebasan
biaya perkara kepada masyarakat
DALAM DOKUMEN
KEBIJAKAN Peningkatan kualitas bantuan hukum baik litigasi maupun
non litigasi bagi masyarakat tidak mampu termasuk
PEMBANGUNAN diantaranya kelompok rentan dan marjinal (perempuan,
NASIONAL anak, disabilitas, dsb)

Peningkatan jumlah dan persebaran OBH melalui

1
1 Mahkamah Agung
pelaksanaan verifikasi dan akreditasi OBH di wilayah

2 Kementerian
Penguatan sistem informasi terkait bantuan hukum yang
Hukum dan HAM
terintegrasi
Peningkatan kualitas dan kuantitas peran paralegal dalam
3 Pemda Prov/Kab/Kota
pelaksanaan bantuan hukum
Peningkatan kapasitas serta kualitas pemberi bantuan
hukum yang memiliki perspektif korban, sensitifitas
kelompok rentan dan gender.
 Landasan Hukum Keterangan

PEMENUHAN HAK UU 39/1999 ttg HAM Setiap orang yang diperiksa berhak mendapatkan bantuan hukum sejak saat
penyidikan sampai adanya putusan pengadilan yang telah memperoleh

DAN PERLUASAN UU 23/2002 ttg

kekuatan hukum tetap
• Setiap anak yang dirampas kebebasannya berhak untuk: b) memperoleh

CAKUPAN Perlindungan Anak. Bantuan Hukum atau bantuan lain secara efektif dalam setiap tahapan
upaya hukum yang berlaku

LAYANAN • Setiap anak yang menjadi Korban atau pelaku tindak pidana berhak
mendapatkan bantuan hukum dan bantuan lainnya

BANTUAN HUKUM UU 18/2003 ttg

Advokat
Advokat wajib memberikan bantuan hukum secara cuma-cuma kepada
pencari keadilan yang tidak mampu
UU 23/2004 ttg Korban berhak mendapatkan pendampingan oleh pekerja sosial dan bantuan
Penghapusan hukum hukum pada setiap tingkat proses pemeriksaan sesuai dengan
Kekerasan dalam RT ketentuan peraturan perundang-undangan
UU 48/2009 ttg Setiap orang yang tersangkut perkara berhak memperoleh bantuan hukum…
Kekuasaan dengan Negara menanggung biaya perkara bagi pencari keadilan yang tidak
Kehakiman mampu
UU 16/2011 ttg Bantuan Hukum diberikan kepada Penerima Bantuan Hukum yang
Bantuan Hukum menghadapi masalah hukum
UU 31/2014 ttg …dalam suatu proses persidangan saksi dan korban diantaranya berhak atas
Perlindungan Saksi bantuan hukum dan atas pendampingan dalam proses hukum
dan Korban
UU 8/2016 ttg Pemerintah dan Pemerintah Daerah Wajib menyediakan Bantuan Hukum
Penyandang kepada penyandang Disabilitas dalam setiap pemeriksaan pada setiap
Disabilitas lembaga penegak hukum dalam hal keperdataan dan/atau pidana sesuai
dengan ketentuan Peraturan Perundang-undangan.
UU 18/2017 ttg setiap calon pekerja migran Indonesia atau Pekerja Migran Indonesia memiliki
Perlindungan Pekerja hak memperoleh perlindungan dan Bantuan Hukum atas tindakan 10 yang
Migran merendahkan harkat dan martabatnya sesuai dengan ketentuan peraturan
STRATEGI Evaluasi UU Bankum
Penguatan Perubahan UU Bantuan Hukum yang mencakup beberapa isu strategis
PENINGKATAN Regulasi
dalam rangka mewujudkan akses keadilan bagi masyarakat (perluasan
cakupan ruang lingkup bantuan hukum termasuk kelompok rentan
KUALITAS/KUANTIT lainnya, pelaksanaan VA OBH, dsb)

AS BANTUAN Kualitas
HUKUM Peningkatan
Standar Layanan Bankum menjadi pedoman layanan bankum,
termasuk pemberian layanan bankum untuk kelompok rentan dan
marjinal
Kuantitas Dan
Kuantitas
Kualitas • Peningkatan jumlah dan sebaran OBH, peran advokat probono
Bankum dan pemda khususnya di wilayah yang masih minim jumlah
OBH dan tingginya permohonan bantuan hukum.
• Pembinaan/penjaringan OBH untuk ikut verasi OBH
• Peningkatan peran paralegal dalam upaya legal empowerment dan
bantuan hukum non litigasi (penerbitan revisi permenkumham
tentang paralegal dan pelatihan paralegal)

• Integrasi-sinergi data layanan bantuan hukum antar

Sinergi K/L, pemangku kepentingan (baik data masyarakat yang
Data dan mendapatkan layanan bantuan hukum maupun OBH yang
terdaftar)
Informasi • Penguatan dalam tataran implementasi melalui koordinasi
dan sinergi antar pihak