Kelompok 5

PENDIDIKAN
LINGKUNGAN HIDUP
Oleh:
Desi novitasari
I made astra wijaya
Yutia vita sari

MODUL 6 PENCEMARAN
DAN KESEHATAN
LINGKUNGAN
 Kegiatan belajar 1
pencemaran lingkungan dan
dampaknya
A. Pencemaran lingkungan
Pencemaran adalah masuknya energi, zat, atau benda
hidup maupun tak hidup ke lingkungan sehingga
menyebabkan pengaruh buruk terhadap lingkungan
tersebut. Berikut adalah pencemaran berdasarkan
medium lingkungannya, yaitu pencemaran udara, air,
dan tanah :
1. Pencemaran air
Beberapa pencemaran air sebagai berikut:
a. Pencemaran air permukaan
 Pencemaran sungai
 Pencemaran danau dan bendungan
 Pencemaran laut

b. Pencemaran air tanah

Baik air permukaan maupun air tanah sangat
rentan tercemar oleh berbagai limbah
domestik dan industri dan dari aktivitas
alam, seperti material vulkanik yang sering
kali mencemari badan sungai.
2. Pencemaran udara
Pencemaran udara berasal dari aktivitas
manusia dan alam. Pencemaran udara
oleh aktivitas manusia berasal dari
aktivitas industri, domestik dan
pembakaran lahan.
3. Pencemaran tanah
Pencemaran tanah sering terjadi dari
berbagai sumber, seperti yang terbawa
dari air permukaan dan air tanah, serta
jatuhan partikel dari udara yang
membawa bahan pencemar.
B. Dampak pencemaran
1. Dampak pencemaran air
Pencemaran air dapat menyebabkan berbagai gangguan
kesehatan dan keindahan alam. Air yang tercemar oleh
bibit penyakit dapat menimbulkan masalah kesehatan
seperti diare, kolera, cacingan, dan lain sebagainya.
2. Dampak pencemaran udara
Pencemaran udara oleh gas rumah kaca dapat
menyebabkan pemanasan global, perubahan iklim dan
penipisan ozon.
3. Dampak pencemaraen tanah
Tanah yang tercemar pasti menimbulkan masalah
terhadap kesehatan manusia, karena manusia sangat
tergantung pada tanah.
 Kegiatan belajar 2
penanggulangan pencemaran dan kesehatan lingkungan

A. Penanggulangan pencemaran lingkungan

1. Penganggulangan pencemaran air
Limbah padat seperti plastik, berbagai bahan
terbuat dari kaca, besi dan lainnya harus diambil
dari perairan dengan berbagai cara. Misalnya
memasang jaring di dekat muara sungai untuk
mencegah sampah padat masuk ke laut.
Sampah padat yang mengendap di perairan
sungai, teluk atau danau perlu dikeruk tentu saja
memerlukan biaya yang tidak sedikit.
2. Penanggulangan pencemaran udara
Untuk mengatasi emisi gas dari industri dapat diatur
dengan mengurangi emisi gas-gas berbahaya dan
beracun dengan menggunakan bahan bakar yang
ramah lingkungan. Contohnya untuk mengurangi
pencemaran SO2 maka hendaknya menggunakan
batubara yang berkadar sulful rendah
3. Penanggulangan pencemaran tanah
Plastik, logam, bahan-bahan kaca, kertas, kayu, dan
sebagainya dapat didaur ulang atau dibuat berbagai
kerajinan tangan yang bernilai guna. Sedangkan
sampah organik dapat diolah menjadi pupuk organik
dan kompos yang juga bermanfaat untuk pupuk
tanaman. Hal ini tentu saja memerlukan kesadaran
masyarakat dan para pelaku industri serta pemerintah.
B. Kesehatan lingkungan
1. Pemukiman yang sehat
Kriteria rumah sehat:
○ Memenuhi kebutuhan fisiologi
○ Memenuhi kebutuhan psikologis
○ Memenuhi persyaratan pendegahan penularan
penyakit
○ Memenuhi persyaratan pencegahan terjadinya
lkecelakaan
2. Penyediaan air bersih
Brikut sumber air yang banyak digunakan masyarakat
a. Air permukaan
b. Air hujan
c. Air tanah
3. Pengolahan dan distribusi makanan
Untuk mendapatkan makanan yang sehat kita harus
memperhatikan proses pengolahan dan distribusinya.
Kedua hal tersebut harus memenuhi standar
kesehatan
4. Pengelolaan tempat-tempat umum dan rekreasi
5. Pengendalian vektor penyakit
Ada beberapa usaha yang dapat kita lakukan untuk
menghindari bahaya dari vektor, yaitu sebagai
berikut:
a. Usaha pencegahan
b. Usaha penekanan
c. Usaha pembasmian
6. Pengelolaan limbah dan sampah
A. Pengelolaan limbah
1) Pembuangan kotoran manusia (jamban)
Kriteria jamban yang baik:
a) Tidak mencemari air
b) Tidak mencemari tanah permukaan
c) Bersih dan bebas dari serangga
d) Tidak berbau dan nyaman digunakan
e) Mudah dibersihkan
f) Tidak menimbulkan pemandangan yang kurang
sopan
2) Pembuanagan air limbah
2) Berikut beberapa jenis limbah:
3) Air limbah domestik
4) Air limbah industri
B. Pengelolaan sampah
1) Pengelolaan sampah organik
Dapat dilakukan berbagai cara, antara lain:
a) Ditimbun dalam tanah
b) Dibakar dalam tungku pembakaran
c) Didaur ulang
2) Pengelolaan sampah anorganik
Sampah anorganik dapat didaur ulang, yang penting
dari pengelolaan sampah anorganik ini adalah
memisahkannya dari sampah organik.