Anda di halaman 1dari 18

Pengguna

an TOGA
untuk
Menduku
ng
Kesehatan
Lansia
Ari Intan Prajitno (191611101056) - Tugas PKL MPK Putaran 2
Latar belakang
LANSIA dan Penyakit Degeneratif
Proporsi Penduduk Indonesia
Di Indonesia, proporsi lansia sebesar
35% dari jumlah penduduk, dengan
35%
jumlah lansia tertinggi terdapat di DI
Lans
Yogyakarta, dan terendah di Papua Barat
(BPS RI, 2020)
ia
dengan
UHH
Umur Harapan Hidup (UHH) di
Yogyakarta yang tertinggi di Indonesia
71,3
tahun 2019 sebesar 74,92 tahun, sedangkan 4
UHH secara nasional sebesar 71,34 tahun tahu
(BPS RI, 2020). n
Latar
belakang

Peningkatan UHH di Indonesia merupakan cerminan dari


peningkatan derajat kesehatan masyarakat.

Akan tetapi, angka kesakitan lansia (AKL) juga terus


meningkat, karena semakin bertambahnya usia, fungsi organ
tubuh akan semakin menurun (degenerasi), sehingga dapat
menimbulkan berbagai masalah kesehatan dan penyakit.
Latar belakang

■ Salah satu cara upaya untuk meningkatkan kesehatan lansia adalah dengan
mengkonsumsi tanaman obat keluarga (TOGA) yang mudah didapat serta
mengandung banyak khasiat.

■ Penanaman dan pemberdayaan TOGA pada pekarangan rumah dapat


mengoptimalkan potensi alam sekitar, dan meningkatkan produktifitas
lansia.

■ Ketiadaan lahan atau pekarangan di sekitar rumah tidak menghalangi


seseorang untuk menanam tanaman obat. Media pot menjadi salah satu solusi
dalam penanaman tanaman obat ini demi menyiasati halaman atau pekarangan
yang tidak ada.
Tanaman obat keluarga
(TOGA)
TOGA merupakan tanaman berkhasiat yang ditanam di lahan pekarangan yang
dikelola oleh keluarga. Ditanam dalam rangka memenuhi keperluan keluarga
akan obat-obatan tradisional yang dapat dibuat sendiri.
Salah satu fungsi Toga adalah sebagai sarana untuk mendekatkan tanaman obat
kepada upaya-upaya kesehatan masyarakat yang antara lain meliputi:
1. Upaya preventif (pencegahan)
2. Upaya promotif (meningkatkan/menjaga kesehatan)
3. Upaya kuratif (penyembuhan penyakit)
contoh toga
Jahe merah Daun dewa

Kencur Sambung nyawa

Kunyit Jawer kotok

Kemangi Kemuning

Lengkuas Katuk

Sereh Sirih merah

Salam Rosemery

Sambiloto Kumis kucing

Zodia, dan masih banyak


Purwoceng
lagi
Pembuatan Obat Sederhana
Petunjuk Umum Syarat Bahan
● Bahan segar
● Bahan yang digunakan dicuci dengan air ● Warna cerah
mengalir dan pembuatan ramuan ● Telah tua/matang/masak sempurna
● Masih dalam keadaan utuh
menggunakan air minum atau air bersih
● Tidak rusak oleh serangan ulat atau hama dan
penyakit tanaman lainnya, tidak
● Jangan menggunakan peralatan dari
bercendawan/berjamur atau akar yang
aluminium, timah atau tembaga karena berlumut
mudah beraksi dengan tanaman obat yang ● Buah segar, tidak keriput, kulit batang tidak
berakibat dapat meracuni (menjadi toksik) retak
dan mengurangi tanaman obat tersebut. ● Daun, bunga, kulit, umbi yang tidak berubah
warna atau layu.
Toga untuk kesehatan lansia
0 0 0
1
Membantu
2
Flu dan Batuk
3
Rematik
mengatasi
darah tinggi
0 0
4
Jantung Koroner
5
Menurunkan kadar
kolesterol

0 0
6 5
Asam Urat Diabetes
MY
EXPERIENC 03 TINGGI
MENGATASI DARAH

E
Bahan:
You can enter a subtitle here if1.you
Pegagan
need: it1 genggam
2. Daun Meniran : ½ genggam
3. Kumis Kucing : ½ genggam
4. Air: 3 gelas

Cara pembuatan:
Semua bahan dalam keadaan segar, lalu dicuci bersih selanjutnya direbus menjadi setengahnya.

Cara penggunaan:
Diminum 2 kali sehari, pagi dan menjelang tidur.
FLU dan Batuk
Bahan:
1. Jahe : 3 ibu jari
2. Sereh : 3 ibu jari
3. Gula merah/Jawa : secukupnya
4. Air : 3 cangkir

Cara pembuatan:
Campur semua bahan lalu direbus hingga air menjadi setengahnya.

Cara penggunaan:
Air rebusan tersebut dimunum untuk 3 kali, pagi, siang, dan malam.
REMatik
Bahan:
1. Jahe merah segar : 20 gram
2. Temulawak : 20 gram
3. Cabe jawa : 20 gram
4. Kumis kucing : 30 gram
5. Daun Komfrey : 30 gram
6. Air bersih/minum : 4 gelas

Cara Pembuatannya:
Semua bahan dicuci bersih, di potong tipis-tips, lalu direbus, sehingga air rebusan
tinggal 2 gelas, kemudian disaring.

Cara Penggunaan:
Minum 2 kali pada pagi dan sore, sekali minum 1 gelas, agar rasanya lebih segar
tambahkan 2 sendok makan madu dan perasan jeruk nipis
MY
Jantung koroner
EXPERIENC
Bahan :
1. Daun kemangi : 30 gram
03
E
2. Brokoli : 40 gram
You
3. Jahe merah : 1can
4. Kucai : 30 gram
jari enter a subtitle here if you need it

5. Kencur : 20 gram
6. Air bersih/minum: 4 gelas

Cara pembuatannya:
Semua bahan dicuci bersih, diiris tipis-tips atau dirajang, direbus hingga air rebusan tersisa 2 gelas, kemudian
disaring.

Cara penggunaan:
Diminum 3 kali sehari selagi hangat, sekali minum ½ gelas. Bisa ditambah gula aren secukupnya.
Menurunkan kadar
kolesterol
Bahan:
1. Daun asam : 30 gram
2. Daun salam : 7 lembar
3. Daun Murbai : secukupnya
4. Daun Sambungnyawa : 5 lembar
5. Seledri : 20 gram
6. Air bersih/minum : 3 gelas

Cara pembuatannya:
Semua bahan dicuci bersih, diiris tipis-tips atau dirajang,
direbus hingga air rebusan tersisa 1,5 gelas, kemudian
disaring.

Cara penggunaan:
Diminum 2 kali sehari pagi dan sore hari, sekali minum ¾
gelas.
ASAM URAT

Bahan:
1. Seledri : 20 gram
2. Air bersih/minum : 200cc

Cara pembuatannya:
Seledri dicuci bersih, diiris tipis-tips atau dirajang,
direbus hingga air rebusan tersisa 100 cc,
kemudian disaring.

Cara penggunaan:
Diminum 2 kali sehari pagi dan sore hari, selama 2
minggu
Diabetes
Bahan:
1. Daun Salam : 7 lembar
2. Air bersih/minum : 500 ml

Cara pembuatannya:
Daun salam dicuci bersih, direbus hingga air rebusan
berubah warna, kemudian disaring (buang daun
salam).
Pengolahan lain
Selain direbus, TOGA dapat diolah dengan beberapa metode lain, seperti:
■ Jahe Merah
○ Mengunyah daun muda: hipersalivasi
○ Diparut dan diborehkan pada tengkuk: sakit kepala karena dingin
○ Kompres parutan jahe dengan garam: penyembuhan luka
○ Diurut dengan parutan jahe dan garam: terkilir
■ Kencur
○ Mengunyah rimpang kencur dengan garam : batuk, muntah-muntah
○ Diparut dan diperas: radang, masuk angin, merangsang nafsu makan
■ Kunyit
○ Air perasan rimpang : radang usus buntu, radang Rahim
○ Air perasan rimpang dan garam : sembelit
■ Sereh
○ Diekstrak menjadi minyak: aromaterapi, gatal-gatal, nyeri sendi, dan bahan
baku parfum
Terima
kasih 

Anda mungkin juga menyukai