PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
H.MUHAMAD MUSLIM
DINAS KESEHATAN PROVINSI KALIMANTAN SELATAN
BANJARMASIN, 13 DESEMBER 2016
1
TRANSISI EPIDEMIOLOGI
• Kematian akibat penyakit tidak menular semakin meningkat
• Tren ini kemungkinan akan berlanjut seiring dengan perubahan perilaku hidup (pola
makan dengan gizi tidak seimbang, kurang aktifitas fisik, merokok, dll)
Sumber : Double Burden of Diseases & WHO NCD Country Profiles (2014)
1. Jantung (13%)
2. Gagal ginjal kronis (7%)
3. Kanker (4%)
4.Stroke (2%)
5.Thalassemia (0.7%)
6.Haemophilia (0.2%)
7.Leukemia (0.3%)
Note:
Processed from claim data of 20153
VISI DAN MISI PRESIDEN
S E K T O R U N G G U L A N , P E M E R ATA A N D A N K E W IL AYA H A N
N B A N G U N A N M A N U S IA ,
TRISAKTI:
Mandiri di Bidang Ekonomi; Berdaulat di Bidang Politik;
Berkepribadian dlm Budaya
N O R M AP E M B A N G U N A N K A B IN E T K E R JA
Agenda ke 5: Meningkatkan Kualitas Hidup
Manusia Indonesia
EM
3 D IM E N S I P E M B A N G U: NP A
KELUARGA
DTPK
SEHAT
4
PROGRAM INDONESIA SEHAT
KAL-SEL
SEHAT
Mengembangkan
Sumber Daya
Manusia yang
Agamis, Sehat,
Cerdas dan
Penerapan
pendekatan Terampil
continuum of care
Intervensi berbasis
resiko kesehatan “Kal-Sel Mapan
Indikator (health risk)
• Kota Sehat (Mandiri dan Terdepan)
• Kecamatan Sehat Indikator Indikator:Total Lebih Sejahtera,
• Jumlah Kecamatan yang memiliki coverage
•
minimal 1 Puskesmas yang terakreditasi
Jumlah Kab/Kota yang memiliki minimal
Berkeadilan, Mandiri
1 RSUD yang terakreditasi dan Berdaya Saing”
PENDEKATAN “CONTINUUM OF CARE”
& “LIFE CYCLE”
BERKESINAMBUNGAN & THD SELURUH
TAHAPAN
SIKLUS HIDUP MANUSIA
6
PROGRAM PRIORITAS
7
A. GERAKAN MASYARAKAT
HIDUP SEHAT (GERMAS)
8
PEMBANGUNAN KESEHATAN
Perencanaan Terintegrasi
A
LEVEL 1 Kemenkes, Kemenhub, POLRI, Kemendikbud,
Kemenag, KemenPP danPA, Kemen PAN dan RB,
Kemendes dan PDTT, Kemenkeu, Kemenakertrans, PRIORITAS
BKKBN, Kemenag, TNI, POLRI, BNN, KemenBUMN, NASIONAL
Kementan, Kemenperin, Kemendag, KemenkoUKM,
Kemenhub, KemenPU dan PERA, KemenPORA,
Kemenpar, KemenLHK, KemenATR, Kemensos,
Kemendikbud, Kemenristek DIKTI, KemenPAN dan
RB, Kemendagri, BPOM
D B
Kemenkes, Kemensos,
KemenkoPMK, BPOM,
BKKBN, Kemendagri, BPS, Kemenperin,
Kemendag, LIPI,
Kemenkes, BPOM, BPJS,
KemenristekDikti, BPPT,
KemenPU, Kemenag, KemendesPDTT,
Kemendikbud, Kemensos KemenESDM, BNPB,
Kemenkominfo, BPS,
KemenPAN dan RB
PAN-RB
Kemenaker Dikbud, Dikti,
Agama
Kementan
PAN & RB,
Kemenpora,
Pemda
BPOM
Pemda
Kemhub
POLRI KKP, Kemkes
12
GERMAS HIDUP SEHAT – RENSTRA KEMENKES
NASIONAL GERAKAN MASYARAKAT (GERMAS) PEMBANGUNAN BERWAWASAN
K/L HIDUP SEHAT KESEHATAN PELAKU UTAMA LINTAS
SEKTOR
14
PENDEKATAN KELUARGA
Puskesmas
19
PAKET INFORMASI KESEHATAN KELUARGA
(PINKESGA)
20
DLL
C. PENGUATAN PERAN PUSKESMAS
21
PUSKESMAS SUDAH MEMBERIKAN PELAYANAN
KEPADA MASYARAKAT NAMUN BELUM MENJANGKAU
SELURUH MASYARAKAT DI WILAYAH KERJANYA
PERLU
MANTAP
Pencapaian SPM
Bidang Kesehatan
KEWENANGAN
KAB/KOTA/PROV
KURATIF REHABILITATIF PROMOTIF - PREVENTIF
PERMENKES 75 TAHUN 2014 - PUSKESMAS
24
TUJUAN
PEMBANGUNAN
KESEHATAN di
PUSKESMAS (Pasal 2)
mewujudkan masy :
a. memiliki PERILAKU SEHAT
yang meliputi kesadaran,
kemauan dan kemampuan
hidup sehat;
b. mampu MENJANGKAU
pelayanan kesehatan
berMUTU
c. hidup dalam LINGKUNGAN
SEHAT; dan
d. memiliki DERAJAT
KESEHATAN YANG OPTIMAL,
baik individu, keluarga,
kelompok dan masyarakat.
25
KEWENANGAN PUSKESMAS (Permenkes 75/2014)
FUNGSI KEWENANGAN PUSKESMAS
SESUAI FUNGSI (Pasal 7)
26
PUSKESMAS - TANGGUNG JAWAB WILAYAH
PRINSIP PARADIGMA SEHAT Puskesmas mendorong seluruh pemangku
kepentingan untuk berkomitmen dalam upaya mencegah dan mengurangi risiko kesehatan
yang dihadapi individu, keluarga, kelompok dan masyarakat.
27
Memberikan
pelayanan
Mendayaguna kesehatan
kan seluruh keluar
sumberdaya gedung
Mengunjungi Memanfaatkan
TUJUAN
keluarga- data dan profil
keluarga di kesehatan
wilayah keluarga
kerjanya
Memadukan UKM
dan UKP secara
terintegrasi dan
berkesinambunga
n
28
KEGIATAN PUSKESMAS
29
KEBIJAKAN PROMOSI KESEHATAN DAN
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
30
DIREKTORAT PROMOSI KESEHATAN DAN
PUSAT PROMOSI KESEHATAN
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
(PERMENKES 1144/2010) (PERMENKES 64/2015)
DIREKTUR JENDERAL KESMAS
KEDUDUKAN (Pasal 941)
(1) Pusat Promosi Kesehatan adalah unsur pendukung pelaksanaan tugas TUGAS (Pasal 241)
Kementerian Kesehatan di bidang pemberdayaan masyarakat dan Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat mempunyai tugas
promosi kesehatan yang berada di bawah dan bertanggung jawab melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan, penyusunan norma,
kepada Menteri Kesehatan melalui Sekretaris Jenderal. standar, prosedur, dan kriteria, dan pemberian bimbingan teknis dan supervisi,
(2) Pusat Promosi Kesehatan dipimpin oleh seorang Kepala. serta pemantauan, evaluasi, dan pelaporan di bidang promosi kesehatan dan
pemberdayaan masyarakat sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
TUGAS (Pasal 942)
FUNGSI (Pasal 242)
Pusat Promosi Kesehatan mempunyai tugas melaksanakan penyusunan Dalam melaksanakan tugasnya sebagaimana dimaksud dalam Pasal 241, Direktorat
kebijakan teknis, bimbingan dan pelaksanaan pemberdayaan masyarakat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat menyelenggarakan fungsi:
dan promosi kesehatan. a. penyiapan perumusan kebijakan di bidang komunikasi, informasi, dan edukasi
kesehatan, advokasi dan kemitraan, potensi sumber daya promosi kesehatan, dan
FUNGSI (Pasal 943) pemberdayaan masyarakat; b. penyiapan pelaksanaan kebijakan di bidang
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 946, komunikasi, informasi, dan edukasi kesehatan, advokasi dan kemitraan, potensi
Pusat Promosi Kesehatan menyelenggarakan fungsi : a. penyusunan sumber daya promosi kesehatan, dan pemberdayaan masyarakat; c. penyiapan
penyusunan norma, standar, prosedur, dan kriteria di bidang komunikasi,
kebijakan teknis, rencana dan program di bidang pemberdayaan
masyarakat dan promosi kesehatan; b. pelaksanaan tugas di bidang informasi, dan edukasi kesehatan, advokasi dan kemitraan, potensi sumber daya
promosi kesehatan, dan pemberdayaan masyarakat; d. penyiapan pemberian
pemberdayaan masyarakat dan promosi kesehatan; c. pemantauan,
bimbingan teknis dan supervisi di bidang komunikasi, informasi, dan edukasi
evaluasi, dan pelaporan pelaksanaan tugas di bidang pemberdayaan
kesehatan, advokasi dan kemitraan, potensi sumber daya promosi kesehatan, dan
masyarakat dan promosi kesehatan; d. pembinaan advokasi dan
pemberdayaan masyarakat; e. pemantauan, evaluasi, dan pelaporan di bidang
kemitraan kesehatan; e. pembinaan pemberdayaan dan peran serta
komunikasi, informasi, dan edukasi kesehatan, advokasi dan kemitraan, potensi
masyarakat di bidang kesehatan; f. pengembangan metode dan
sumber daya promosi kesehatan, dan pemberdayaan masyarakat; dan f.
teknologi promosi kesehatan; dan g. pelaksanaan administrasi Pusat.
pelaksanaan urusan tata usaha dan rumah tangga Direktorat. 31
PERAN FASILITAS KESEHATAN TINGKAT
PERTAMA DALAM MEWUJUDKAN
PARADIGMA SEHAT
SEHAT (70%)
MENGELUH SAKIT
(30%)
DATA
P
O
L
A
K
E
P
E
M
I
M
P
Terintegrasi melalui I
N
pelaksanaan
A
Manajemen Puskesmas N
AKREDITASI
• Puskesmas WAJIB diakreditasi secara berkala paling sedikit 3 tahun
sekali
• Akreditasi dilakukan oleh lembaga independen penyelenggara
akreditasi yg ditetapkan oleh Menteri
JARINGAN PELAYANAN &
JEJARING FASYANKES
JARINGAN JEJARING FASYANKES
• Klinik
• Puskesmas pembantu
• Rumah sakit
• Puskesmas keliling
• Apotek
• Bidan desa • Laboratorium
• Fasyankes lainnya
PERAN PUSKESMAS
PERAN DINAS KESEHATAN KAB/KOTA
BERDASARKAN KONSEP WILAYAH
Dinkes
Kab/Kota
FASKES
RUJUKAN Rumah Sakit
Klinik
Utama
Puskesmas
FASKES Klinik
Pratama dr/drg
PRIMER Lab mandiri
Pustu BPS
Apotik Pustu
UKBM
POSYANDU POSBINDU POSKESDE POS MAL POS UKK
S DES
Pembinaan/koord Pencatatan-Pelaporan Rujukan UKM
Jejaring Rujukan UKP
PENDEKATAN
“CONTINUUM OF CARE” & “LIFE CYCLE”
BERKESINAMBUNGAN & THD SELURUH TAHAPAN
SIKLUS HIDUP MANUSIA
PENDEKATAN KELUARGA
40
SISTEM INFORMASI PUSKESMAS DALAM PERMENKES No.75/2014
• Puskesmas WAJIB melakukan kegiatan sistem informasi
Puskesmas
• Sistem informasi Puskesmas dapat diselenggarakan secara
ELEKTRONIK maupun NON ELEKTRONIK
• Sistem informasi Puskesmas minimal mencakup : Program