Praktikum Tehnologi sediaan semi solid dan liquid

Formulasi sediaan gel

Kelompok 4 :

1. Aljufri mahmud 2120191004

2. Saskia pawala 2120191036
3. Nur tiara ivanka abas 2120191020
4. Indriani kindangen 2120191015
1. Praformulasi
dalam 100 Mg veragel mengandung
Aloe vera 1,0 %
Hpmc 7,5 %
Propilenglikol 15 %
Metil paraben 0,25 %
Aquadest ad 100 %
2. Master formula
Nama produk: Veragel
Jumlah produk: 1
No reg: DBL2100300328A1
No Batch: F2803003
PT.Fitofarmaka
Tanggal Tanggal Dibuat Disusun
formulasi produksi oleh oleh
Kode Nama Fungsi Jumlah Jumlah
bahan bahan basis batch
Aloe vera 1,0 gr 1,0 gr
A1 Zat aktif
Hmpc 7,5 % 7,5 gr
H1 Geling agent
Propilenglikol 15 % 15 gr
P1 Humektan
Metil paraben 0,25 % 0,25 gr
M1 Pengawet
Aquadest 77,25 % 77,25 gr
A2 Pelarut
• Alasan pemilihan zat aktif dan alasan pemilihan eksipient
Aloevera pada formula ini kami menggunakan zat aktif Aloevera
sebanyak 1,0 gram karena sesuai jurnal yang kami jadikan referensi
yang ditulis oleh Kusumawati dkk tahun 2019 ekstrak Aloevera yang
digunakan sebanyak 1,0 G dapat menghambat bakteri stophylococus
epidermis dengan zona hambat + 11 mm kami juga meninjau
excipient yang kami gunakan sesuai jurnal yang ditulis oleh
Kusumawati dkk 2019 dan menghasilkan sifat fisik yang baik dan
stabilitas yang baik dan tidak menunjukkan inkompatibilitas dari
sediaan gel ekstrak aloe vera.
HPMC merupakan derivent sintesis selulosa yang mempunyai
kelebihan diantaranya Yaitu dapat menghasilkan Jel yang Netral
jernih. Kami menggunakan HPMC sebagai basis karena meninjau
salah satu jurnal oleh Kusumawati dkk tahun 2019 konsentrasi 7,5%
menghasilkan gel yang memiliki sifat fisik yang baik PH 6 dan
memiliki daya lekat yang paling lama di mana daya lekat ini yang
paling lama pada kulit muka. Kontak GeL dengan kulit semakin lama
sehingga obat yang di diabsorpsi besar dan semakin efektif efek
terapeutiknya.
 Propilenglikol fungsi sebagai humektan yang akan menjaga kestabilan
sediaan. Propilenglikol digunakan sebagai humektan pertahankan kandungan
cair dalam sediaan sehingga fisik dan stabilitas sediaan selama penyimpanan
dapat dipertahankan. propilenglikol memiliki stabilitas yang baik pada pH 3-6.
propilenglikol pada sediaan gel ini Kami menggunakan juga sediaan gel stabil
pada suhu selama 8 Minggu
Methylparaben digunakan sebagai pengawet karena memiliki kandungan
air tinggi yang dapat menyebabkan terjadinya kontaminasi mikroba.
Methylparaben digunakan dengan konsentrasi 0,25% menghasilkan gel yang
stabil selama penyimpanan 8 Minggu dengan suhu 40 derajat Celcius
dibandingkan dengan pengawet minyak atsiri dalam sediaan farmasi.
Aquades merupakan air dari hasil destilasi atau penyulingan dapat juga
disebut air murni H2O kami juga menggunakan aquades karena meninjau
jurnal yang ditulis oleh Kusumawati dkk tahun 2019. Aquades digunakan
sebagai pelarut dalam pembuatan sediaan gel
Perhitungan bahan
Hpmc : 7,5:100x100 = 7,5 gr
Propilenglikol 15:100x100 = 15 gr
Metil paraben 0,05 :100x100 = 0,25 gr
Aquadest 100: ( 7,5+15+0,25 )
= 100-22,75
= 77,25 ml
Cara kerja
1. Siapkan alat dan bahan
2. Ditimbang semua bahan yang telah disedia
3. Dilarutkan Hpmc dengan air dingin
4. Digeruskan hingga mengental
5. Dilarutkan metil Paraben dengan air panas
6. Dicampurkan Hpmc dengan metil Paraben
7. Ditambahkan propilenglikol dan di aduk hingga homogen8. Ditambahkan
aquadest hingga cukup.
TERIMA KASIH