(CA MAMMAE)
0.00 1.00 2.00 3.00 4.00 5.00 6.00 7.00 0.00 5.00 10.00 15.00 20.00
Crude rate (per 100.000 person-years) Crude Rate (per 100.000 person-years)
KANKER PAYUDARA
PENGERTIAN
Tumor adalah benjolan abnormal yang terdapat pada payudara.
Tumor terbagi atas tumor jinak dan tumor ganas, Tumor ganas inilah
yang disebut kanker payudara.
Tumor yang bersifat jinak terdiri dari penyakit fibrokistik, sclerosing
adenosis, fibro adenoma, dan papiloma intraduktal (Diananda, 2008).
Beberapa tumor jinak payudara dapat bermutasi menjadi ganas
(Rasjidi, 2010).
Kanker payudara adalah keganasan yang berasal dari sel kelenjar,
saluran kelenjar, dan jaringan penunjang payudara, tidak termasuk
kulit payudara (Kemkes, 2010)
Kanker payudara adalah keganasan yang terjadi pada kantung
dan/atau saluran penghasil susu. Keganasan payudara adalah
terjadinya perubahan sel dalam payudara normal menjadi sel yang
bersifat buruk, sifat tumbuhnya sangat cepat, merusak, menyebar, dan
menyebabkan kegagalan fungsi organ lainnya (Soemitro, 2012).
• Etiologi dari penyakit belum diketahui.
• Kebanyakan karsinoma payudara muncul
atau berasal dari epitel yang melapisi sistem
duktuli jaringan mammae,sebagian kecil
muncul dari jaringan mammae yang lain
8
Mekanisme Terjadinya Kanker Payudara
Penggolongan berdasarkan gambaran histologis
• tidak begitu berpengaruh terhadap prognosa dari
penyakitnya
• prognosa dari karsinoma payudara lebih ditentukan/
dipengaruhi oleh stadium-stadium dari karsinomanya.
11
TANDA DAN GEJALA
Benjolan
Tumbuh dengan cepat dan tidak nyeri
Kelainan kulit di atas benjolan, seperti adanya tarikan kulit ke dalam seperti lesung pipi atau seperti kulit jeruk
Terdapat pada satu sisi (asimetris) setelah haid
Sebagian kecil (10%) tidak terdapat benjolan, tapi terdapat borok pada puting susu sehingga puting tampak
menghilang
Nyeri
Dapat berhubungan dengan adanya benjolan
Pada satu sisi payudara pada wanita pasca menopause
13
Stadium
• Stadium I :
• tumor < 2 cm diameternya
• limfa nodi teraba tetapi tidak berisi jaringan
metastase
• tidak ada metastase yang jauh
Stadium II :
• tumor diameternya 2-5 cm
• limfa nodi bila teraba tidak fixed (mudah digerakkan)
• metastase yang jauh belum ada
15
Stadium III
• tumor lebih dari 5 cm atau tumor dengan segala ukuran,
• bersifat invasive ke kulit dan melekat pada dinding dada
• limfanodi supraclaviculer teraba
• tanpa metastase yang jauh
Stadium IV
• telah ada metastase yang jauh
16
Penyebaran /metastase jaringan karsinoma :
Terutama melalui aliran limfe, menuju ke :
- limfa nodi axillaris (2 kali lebih sering)
- limfa nodi mammaria interna
Melalui aliran darah menuju ke tulang, hepar dan paru-paru
Gejala dan tanda-tanda karsinoma payudara
17
SURVIVAL RATE
Stadium 0 : 10 years survival rate 98%
Stadium I: 5 years survival rate 85%
Stadium II: 5 years survival rate 60-70%
Stadium III: 5 years survival rate 30-50%
Stadium IV: 5 years survival rate 15%
Faktor-faktor resiko dari karsinoma payudara berdasarkan
a. Umur
b. Di inggris karsinom payudara sangat jarang ditemukan pada wanita
usia dibawah 30 tahun, incidence rate meningkat pesat setelah usia
diatas 40 tahun, terutama pada usia 45-49 tahun
c. Ada perbedaan insidens di negar-negara timur dan barat terutama untuk
kasus-kasus karsinoma payudara setelah menopause
-
19
FAKTOR RISIKO
Rokok
Aktivitas fisik
Radiasi Alkohol
Obesitas
Riwayat klg Virus
Gender
Inisiator Diet
TTK Serum
Estradiol
Ras
Kepadatan payudara KANKER
PAYUDARA
Estrogen
Umur
Tumor jinak Promotor Immaturity
Menarche
Menopause
Atypical
TSH
Hipertrophy
Menyusui
Pil KB Aborsi
Partus 1 induksi
Paritas Nullipara
Sumber: Modifikasi ACS 2012, Lee 2008, NCI,
FAKTOR RISIKO
Faktor Risiko dapat diubah
Tidak melahirkan
Melahirkan pertama >35 tahun
Tidak menyusui
Penggunaan hormon estrogen
Alkohol
Obesitas
Trauma payudara
Menggunakankontrasepsi oral
22
Sistem Reproduksi
Paritas :
•Wanita yang tidak pernah melahirkan mempunyai
•resiko lebih tinggi untuk mendapat karsinoma payudara
daripada wanita yang pernah melahirkan
Menstruasi
• Menarche yang cepat atau menopause yang
terlambat meningkatkan resiko mendapat
karsinoma payudara
23
Menyusui
• Menyusui menurunkan resiko untuk mendapat
karsinoma payudara
• Tapi bila kehamilan pertama pada usia 30 tahun
maka faktor menyusui tidak berpengaruh pada
kejadian karsinoma payudara
Kontrasepsi Oral
• Pemakaian kontrasepsi oral pada usia muda
dalam jangka waktu yang lama meningkatkan
terjadinya karsinoma payudara pada usia
kurang dari 45 tahun (premenopausal carcinoma)
24
• Wanita yang mencegah kehamilan pertamanya
dengan kontrasepsi oral eningkatkan terjadinya
karsinoma payudara
Riwayat keluarga
• Adanya riwayat di dalam keluarga yang menderita
karsinoma payudara baik dari keluarga ibu
ataupun ayah akan meningkatkan resiko
terjadinya karsinoma payudara pada anggota
keluarga tersebut
26
Karsina ovarium dan endometrium
• Adanya riwayat karsinoma ovarium ataupun
endometrium pada pasien akan meningkatkan
resiko untuk mendapatkan karsinoma payudara
pada pasien tersebut
Obesitas
• Wanita yang obesitas mempunyai resiko yang
lebih tinggi untuk mendapat karsinoma payudara
daripada wanita dwngan tubuh normal, terutama
setelah menopause
27
Radiasi
28
Faktor endokrin
29
Diet
30
PENCEGAHAN PRIMER
Aktivitas fisik teratur (30 menit setiap hari)
Konsumi buah dan sayur 5 porsi sehari
Mengurangi makanan berlemak dan goreng-gorengan
Memberikan ASI
Tidak mengkonsumsi alkohol
Mengganti kontrasepsi oral dengan non hormonal setelah 2 tahun
PENCEGAHAN SEKUNDER: DETEKSI DINI
34
• SADARI
• Dilakukan sebulan sekali hari ke7-10 menstruasi
• Dilakukan mulai usia 20 tahun
35
• Mammografi
•Pada usia 40 tahun ke tas
•Pada perempuan bergejala maupun tidak
• Lebih efisien tapi lebih mahal
• Tidak boleh dilakukan terlalu sering, karena ada
bahaya radiasi meningkat kan resiko karsinoma
payudara
• Sensitivitas tes 75%
• Spesifisitas tes 90%
• Tidak dianjurkan sebagai skrining untuk populasi
umum, oleh karena adanya bahaya radiasi (10-15
tahun kemudian)
• Dianjurkan bila ada indikasi saja
36
Kuadran atas luar
2. PALPASI (PERABAAN)
PEMERIKSAAN LANJUTAN
ULTRASONOGR MAMOGRAFI
AFI
Pecegahan Tersier: Pengobatan
40
TUGAS
Masing-masing mahasiswa membuat rangkuman dari definisi
sampai patofisiologi
Topik :
Kanker serviks (Loli, Latifah, Fandi, Melinda)
Kanker Endometrium (Putri, Dian, Khaina, Mahin)
Kanker Ovarium ( Rivaldi, Diah, Yuli, Siti)
Maksimal 3 halaman folio, ditulis tangan, dikumpulkan maksimal
senin, 19 Maret 2018.