Ada 2 Bentuk

dan
3 Tipe If Conditional
 Contoh kalimat :

TYPE 1
If Rio goes to the party, he will meet Santi.
TYPE 2
If Rio went to the party, he would meet Santi.
TYPE 3
If Rio had gone to the party, he would have met Santi.
 Contoh kalimat :

TYPE 1
If Rio is a manager, he will be happy.
TYPE 2
If Rio were a manager, he would be happy.
TYPE 3
If Rio had been a manager, he would have been happy.
Dari contoh-contoh kalimat di atas
kita mendapat pola kalimat sebagai
berikut :
TYPE 1

V1+(s/es) V1 O
If S O, S will
am/are/is be Adj
TYPE 2

V2 V1 O
If S O, S would
were be Adj
TYPE 3

had +V3 V3 O
If S O, S would have
had been been Adj
 Tipe 1.
Masih mungkin terjadi di masa sekarang/
akan datang. (Future tense)

 Tipe 2.
Tidak mungkin terjadi karena Bertolak belakang
dengan kenyataan di Masa Sekarang.

 Tipe 3.
Tidak mungkin terjadi karena Bertolak belakang
dengan kenyataan di Masa yang Lampau.
 IF CONDITIONAL FAKTA
TYPE 1 -
TYPE 2 SIMPLE PRESENT TENSE
TYPE 3 SIMPLE PAST TENSE
KALIMAT POSITIF (+) KALIMAT NEGATIF (-)
KALIMAT NEGATIF (-) KALIMAT POSITIF (+)
 Dalam If Conditional :
Tobe yang dipakai dalam
Type 2 adalah were
apapun subjeknya.
 Dalam penempatannya, klausa if
tidak selamanya berada di depan kalimat.
(Selama tidak mempengaruhi arti/maknanya)

contoh:

If Rio goes to the party, he will meet Santi.

Bisa ditulis menjadi :

Rio will meet Santi If he goes to the party.