Anda di halaman 1dari 25

Usaha & Energi

• Disusun Oleh :
- Raden Muhammad Yusron Maulana
- Ridho Sanubari Wahyu
DAFTAR ISI
Konsep dan
Formula Usaha
Energi Kinetik

Hukum Kekekalan
Energi Mekanik
Energi Potensial

Hukum Kekekalan
Energi Mekanik Daya
Konsep dan Formula Usaha
• Usaha adalah energi yang disalurkan supaya
berhasil menggerakkan atau menggeser benda
dengan gaya tertentu. Energi adalah
kemampuan untuk melakukan usaha.
Usaha
• Pengertian Usaha
Usaha merupakan suatu energi yang disalurkan
sehingga berhasil menggerakkan suatu benda
dengan gaya tertentu. Secara matematis,
usaha bisa dinyatakan sebagai hasil perkalian
skalar antara gaya dan perpindahan, sehingga
dirumuskan sebagai berikut :
Keterangan:
W = usaha (Joule);
F = gaya (N); dan
s = perpindahan (m).

• usaha ternyata dibagi menjadi dua, yaitu


usaha positif dan negatif. Usaha positif adalah
usaha yang searah dengan perpindahan
benda, sedangkan usaha negatif adalah usaha
yang berlawanan arah dengan perpindahan
benda. Usaha tidak selamanya dilakukan pada
bidang datar, tetapi juga bisa pada bidang
miring. Berikut ulasannya.
1. Usaha pada bidang datar

Gambar di atas menunjukkan bahwa ada suatu gaya


yang dibutuhkan untuk menarik benda sampai pindah
sejauh s. Jika gaya tersebut membentuk sudut θ
terhadap perpindahan, perumusannya menjadi seperti
berikut;
2. Usaha pada bidang miring
Jika usaha yang dilakukan benda berada di atas bidang miring, Quipperian
harus mampu menguraikan komponen gaya-gayanya, seperti gambar
berikut.

Secara matematis, dirumuskan sebagai berikut.


Contoh Soal Usaha
• Benda bermassa 10 kg bergerak diatas
permukaan yang datar dan licin tanpa geya
gesek, jika benda di dorong dengan gaya100 N
yang membentuk sudut 60° terhadap arah
horisontal. Besar usaha jika perpindahan
benda sejauh 5 m adalah
• Jawab
W = F . cos θ . S = 100 . cos 60. 5 = 100.0,5.5
= 250 Joule
Energi
• Pengertian Energi
Energi adalah kemampuan untuk melakukan
usaha.Energi ini sifatnya kekal. Artinya, energi
tidak dapat musnah, tetapi hanya bisa
berubah bentuk dari energi satu ke energi
lainnya. Adapun macam-macam energi adalah
sebagai berikut;
1. Energi kinetik
Energi kinetik adalah energi yang dimiliki oleh benda
yang bergerak. Benda bergerak memiliki energi
kinetik karena adanya kecepatan. Secara matematis,
dirumuskan sebagai berikut ;

• Keterangan:
• Ek = energi kinetik (Joule);
• m = massa (kg); dan
• v = kecepatan (m/s).
Contoh soal
• Sebuah mobil memiliki massa 500 kg melaju dengan kecepatan 25 m/s.
Hitung energi kinetik mobil pada kelajuan tersebut! Apa yang akan
terjadi jika mobil direm secara mendadak?
• Diketahui:
• Massa mobil (m) = 500 kg
Kecepatan mobil (v) = 25 m/s
• Ditanyakan:
Energi kinetik dan kejadian jika mobil direm mendadak
• Jawab:
Energi kinetik mobil sedan dapat dihitung sebagai berikut:
• Ek = 1/2 . m v2
Ek = 1/2 . 500 . (25)2
Ek = 156.250 Joule
Energi Potensial
• Energi potensial atau energi diam merupakan
energi yang dipengaruhi oleh kedudukan tau posisi
benda.Energi potensial dibagi menjadi 3,yaitu;
1.Energi Potensial Gravitasi

Keterangan:
Ep = energi potensial (Joule);
m = massa (kg);
g = percepatan gravitasi (m/s2); dan
h = ketinggian benda (m).
2.Energi Potensial Listrik
Energi listrik terbentuk karena ada partikel bermuatan yang
bergerak dari kutub positif ke negatif dalam suatu medan
listrik. Pergerakan ini membuat medan listrik mengeluarkan
gaya dan kerja kepada partikel sehingga terbentuk energi
listrik

Keterangan:
• Ep adalah energi listrik yang terjadi (J)
• K adalah konstanta listrik yang digunakan (9 x 109Nm2/C2)
• Q1 adalah muatan partikel pertama (C)
• Q2 adalah muatan partikel kedua (C)
3.Energi Potensial Pegas
Jadi rumus energi pegas bisa kamu liat seperti di
bawah ini ;

Keterangan:
• Ep adalah energi pegas yang terjadi atau
dibutuhkan (J)
• k adalah konstanta pegas yang digunakan
(N/m)
• x adalah perubahan posisi pegas (m)
Contoh Soal Energi Potensial
Terdapat buah kelapa yang masih berada di pohon
dengan massa 2,5 kg. Jika pohon kelapa memiliki
ketinggian 9 meter. Berapa energi potensial buah kelapa
tersebut jika diketahui gaya gravitasi g = 10 m/s2?
Jawaban:
Diketahui : m = 2,5 kg,  h = 9 m,   g = 10 m/s2
Ep = m g h
Ep = 2,5 kg x 10 m/s2 x 9 m
Ep = 225 joule.
Energi Mekanik
Energi mekanik adalah energi hasil penjumlahan
antara energi potensial dan energi kinetik.
Besarnya energi benda selalu tetap selama tidak
ada gaya luar yang bekerja pada benda tersebut.
Secara matematis, energi mekanik dirumuskan
sebagai berikut;

Keterangan:
• Em = energi mekanik (Joule);
• Ep = energi potensial (Joule); dan
• Ek = energi kinetik (Joule).
Contoh Soal
Apel dengan massa 300 gram jatuh dari poho pada ketinggian 10 meter.
Jika besar gravitasi (g) = 10 m/s2, hitunglah energi mekanik pada apel!
• Diketahui:
– massa benda : 300 gram (0,3 kg)– gravitasi g = 10 m/s2
– ketinggian h = 10 m
• Ditanyakan:
Energi mekanik (Em) apel?
Jawab:
Benda jatuh dan tidak diketahui kecepatannya, maka energi kinetik
(Ek) diasumsikan bernilai nol (Ek = 0)
• Em = Ep + Ek
Em = Ep + 0
Em = Ep
Em = m.g.h
Em = 0,3 kg . 10 .10
Em = 30 joule
Hubungan Usaha dan Energi
Usaha merupakan perubahan energi yang
terjadi pada suatu benda, baik perubahan
energi kinetik maupun energi potensial.
Secara matematis, hubungan antara usaha
dan energi dirumuskan sebagai berikut.
Contoh Soal Energi Kinetik & Usaha
Balok memiliki massa 5 kg meluncur pada permukaan dengan
kecepatan 2,5 m/s. Beberapa waktu kemudian, balok tersebut
meluncur dengan kecepatan 3,5 m/s. Berapakah usaha total yang
dikerjakan pada balok selama selang waktu tersebut?
• Diketahui:
Massa benda = 5 kg
Kecepatan benda awal (V1) = 2.5 m/s
Kecepatan benda akhir (V2) = 3.5 m/s
• Ditanyakan:
Usaha total yang dikerjakan pada benda?
• Jawab:
W = ΔEk
W = 1/2 m (v22-v12)
W = 1/2 (5)((3,5)2-(2,5)2)
W = 15 Joule
Contoh Soal Energi Potensial & Usaha
• Sebuah benda massanya 2 kg jatuh bebas dari puncak gedung
bertingkat yang tingginya 20 m. Apabila gesekan dengan udara
diabaikan dan g = 10/ms² maka usaha yang dilakukan oleh gaya
berat hingga benda sampai pada ketinggian 100 m dari tanah
adalah Pembahasan:
• Diketahui :
m = 2 kg
h₁ = 20 m
g = 10 m/s²
h₂ = 100 m
• Ditanya: W = …
Jawab:
• W = ΔEp
W = mg (h2 – h1)
W = (2)(10)(100 – 20)
W = (20)(80)
Hukum Kekekalan Energi
Hukum kekekalan energi merupakan hukum yang menyatakan
bahwa energi itu kekal dan tidak dapat berubah (besarnya)
sepanjang waktu, memiliki nilai yang sama baik sebelum
sesuatu terjadi maupun sesudahnya. Energi dapat diubah
bentuknya, tapi besarnya akan selalu sama.
• Energi Mekanik
Energi mekanik merupakan jumlah dari  energi kinetik dan energi
potensial.
Em = Ek + Ep
Karena hukum kekekalan energi mengatur bahwa setiap total
energi pada sistem (yakni energi mekanik) harus selalu sama,
maka energi mekanik sebelum dan sesudahnya memiliki besar
yang sama.
Maka persamaan diatas dapat dijabarkan sebagai:
CONTOH SOAL HUKUM KEKEKALAN ENERGI
Yuyun menjatuhkan sebuah kunci motor dari ketinggian 2 meter sehingga kunci
bergerak jatuh bebas ke bawah rumah. Jika percepatan gravitasi di tempat itu 10
m/s2, maka kecepatan kunci setelah berpindah sejauh 0,5 meter dari posisi
awalnya adalah
• Penjelasan
h1 = 2 m, v1 = 0, g = 10 m/s2, h = 0,5 m, h2 = 2 – 0, 5 = 1,5 m
v2 = ?
Berdasarkan hukum kekekalan energi mekanik
• Em1 = Em2
Ep1 + Ek1 = Ep2 + Ek2
m.g.h1 + ½ m.v12 = m.g.h2 + ½m.v22
m. 10 (2) + 0 = m. 10 (1,5) + ½m.v22
20 m = 15 m + ½m.v22
20= 15 + ½ v22
20 – 15 = ½ v22
5 = ½ v 22
10 = v22
v2 = √10 m/s
Daya
Daya adalah kecepatan untuk melakukan usaha. Istilah
lain daya adalah usaha yang dilakukan setiap sekon.
Secara matematis, daya dirumuskan sebagai berikut;

Keterangan:
• P = daya (Watt);
• t = waktu (s);
• F = gaya (N);
• s = perpindahan (m); dan
• v = kecepatan (m/s).
Contoh Soal
• Ani sedang melakukan sebuah usaha sebesar
750 Joule untuk memindahkan sebuah meja
selama 5 menit. Hitunglah besarnya daya yang
dilakukan oleh ani untuk memindahkan meja
tersebut !
• Jawab :
W = 750 J
t = menit = 5 x 60 sekon = 300 sekon
P = W/t = 750J/ 300s= 2,5 J/s = 2,5 Watt

Anda mungkin juga menyukai