budaya
Terorisme
Berkembangnya aliran kepercayaan
Memiliki keanekaragaman bahasa
yang sesat
Memiliki 5 agama yang diakui dan Maraknya tindakan kriminalitas
banyak kepercayaan tradisional lainnya
ekonomi
6)Dan lain-lain
Manajemen bencana merupakan seluruh kegiatan yang meliputi aspek
perencanaan dan penanggulangan bencana, pada sebelum, saat dan
sesudah terjadi bencana yang dikenal sebagai Siklus Manajemen
Bencana.
Manajemen bencana memiliki tujuan sebagai berikut :
mencegah kehilangan jiwa
mengurangi penderitaan manusia;
memberi informasi masyarakat dan pihak berwenang mengenai
risiko
Mengurangi kerusakan infrastruktur utama, harta benda dan
kehilangan sumber ekonomis.
Mitigasi bencana yang efektif memiliki 3 unsur :
Pra Bencana
‣ Penciptaan tanggap darurat yang komprehensif rencana untuk berbagai
hazard yang diketahui keberadannya, merinci tanggung jawab, tugas
operasional, peran kepemimpinan, dan masalah administrasi (seperti
lembaga apa membayar untuk tindakan apa, dan penggantian apa yang
akan terjadi)
‣ Pembentukan otoritas hukum untuk respon dan pemulihan
‣ Pembuatan perjanjian saling membantu dalam negara (Antara
masyarakat) dan skala internasional, untuk meresmikan bantuan
sebelum terjadi bencana
‣ Pengembangan pelatihan komprehensif tentang cara bertahan hidup