Bandung - Agus iding (35), tewas seketika setelah jatuh dari lantai 20 proyek pembangunan Grand
Royal Panghegar Apartement, sekitar pukul 14.15 WIB, Rabu (23/3/2011). Jenazah pekerja proyek
itu langsung dibawa ke RS Bungsu, Jalan Veteran.
Sebelum kejadian, Agus dan rekan kerjanya, Leman Nugraha (25), sedang mengecek lift ke lantai 20
bangunan tersebut. Agus ini bekerja sebagai mekanik leader konstruksi lift.
"Saat itu pintu lift dalam keadaan tertutup. Almarhum membuka pintu itu menggunakan tangan, dia
masuk dan pintu tiba-tiba pintu menutup. Ternyata pas dibuka melompong, enggak ada boks
liftnya," kata Leman ditemui di RS Bungsu.
Diketahui, kata dia, boks lift berada di lantai bawah. "Biasanya juga lift passenger itu setiap hari ada
di lantai 20. Tapi tadi di bawah," ujarnya.
Leman menambahkan, Agus tewas seketika di lokasi kejadian. Lalu jenazahnya diboyong ke RS
Bungsu, "Kondisinya mulut berdarah, tubuh bengkak dan kaki patah," ungkapnya.
Korban merupakan warga Jalan Cikuda, RT 2 RW 11, Kecamatan Cibiru, Kota Bandung. Dia sudah
bekerja di proyek Apartemen Panghegar sejak Maret 2010 lalu.
Sementara itu, pihak keluarga korban mengaku diberitahu pihak perusahaan dua jam setelah
peristiwa tersebut. "Tadi dikasih tahu jam empat. Kalau kejadiannya enggak tahu. Tapi dibilang
jatuh," ujar Dadang dari pihak keluarga korban saat ditemui di RS Bungsu.
Pantauan detikbandung, sejumlah polisi yang diberi tahu oleh RS Bungsu sekitar pukul 17.30 WIB,
langsung mengidentifikasi data diri korban. Usai meminta keterangan keluarga korban dan rekan
kerja, polisi meninggalkan RS Bungsu sekitar pukul 19.30 WIB. Sementara jasad korban dibawa
keluarga sekitar pukul 20.00 WIB.
Pihak proyek yang ditemui di lokasi kejasian enggan berkomentar soal kasus ini. Enggak tahu. No
comment," ujar seorang petugas proyek saat wartawan meminta
konnfirmasi.
Kasatreskrim Polrestabes Bandung AKBP Tubagus Ade Hidayat membenarkan kejadian tersebut.
"Kami masih menyelidikinya. Sejumlah saksi kami minta keterangan," ujarnya saat dikonfirmasi
wartawan via ponsel.
Sementara itu dihubungi secara terpisah PR Panghegar Restina Setiawan mengaku belum mendapat
konfirmasi soal peristiwa itu. "Belum ada konfirmasi apa-apa, saya tadi pulang duluan. Jadi belum
bisa ngomong apa-apa. Mungkin besok saya bisa kasih keterangan," ujarnya.
Kasus di atas dapat di analisis sesuai dengan 5 kaidah keilmuan keselamatan kerja, yaitu:
Teori swiss cheese menekankan penyebab kecelakaan pada kelalaian atau kesalahan manusia
(human errors).
http://news.detik.com/berita-jawa-barat/d-1599900/jatuh-dari-lantai-20-apartemen-
panghegar-agus-tewas-seketika-/komentar
Safini, Yafi. 2007. Teori Model Swiss Cheese. http://digilib.itb.ac.id
http://www.teknologiinformasidankomunikasi.com/asal-usul/lebih-jauh-tentang-inherent-
risk-dan-residual-risk/
Tipler, P.A.,1998, Fisika untuk Sains dan Teknik-Jilid I (terjemahan), Jakarta : Penebit Erlangga
Djunaidi, Z. (2016). KONSEP DASAR KESELAMATAN KERJA.