Case Based Discussion Neurologi

Materi Penyegaran Dokter Muda Stage

Neurologi
Dyah Yuniati, MD
RSI JEMURSARI – FK UNUSA
 CASE 1
• Laki-laki 40 tahun dengan keluhan nyeri kepala
hebat, sampai wajahnya separoh kanan
memerah dan terasa dingin, mata kanan
memerah , dan hiperlakrimasi serta nasal
injection
• Yang digali, nyeri kepalanya, sejak kapan, sifat,
durasi, pereda dan pemberat
• Rpd termasuk rpo, rpk, dan trauma
• Life style
 Pemeriksaan fisik neurologis
• GCS
• VS
• Nervus cranialis II/III, VII, XII, IX/X.XII, VIII
• Meningeal sign
• Motorik (MMT)
• Planning diagnostic :
– Lab : DL, Fungsi liver,Fungsi Ginjal, Serum
elektrolit, Lab lain yang mengarah ke infeksi (UL,
CRP, LED )
– EEG jika
– CT scan kepala dengan atau tanpa kontras
– DD : Primari Headache dan Secondary Headache
– Cluster headache, Migrain
– Tumor cerebri, Primary / Metastase
 Case 2
• Wanita 45 tahun dengan mendadak penurunan
kesadaran, disertai muntah proyektil, kejang 1 x general
kurang dari 5 mnt, tidak ada kelemahan anggota gerak,
tidak ada HT, DM (-), dan tidak ada kejang sebelumnya
• Rpd NYERI KEPALA HEBAT DENGAN kaku leher
• Pemeriksaan fisik dan neurologis : VS, MS, Nervus
Cranialis, Motorik
• Hunt and Hess , Fisher Criteria for SAH
• SICH
• Funduskopi didapatkan Sub Hyaloid Bleeding
 Stroke

87 % 13 %
Infarction Hemorrhagic :

Thrombotic
Embolic SAH
Hipoperfusion 3% ICH 10%

Aneurysmal Hipertensive
AVM AVM
Others Aneurysm
Amyloid Angiopathy
Others

6
Circulation. 2013;127:e6-e245
SAH
 Treatment based on Hunt Hess Criteria SAH
• Initial Management (ABC) • Breath
– Intubation indicated for insuficient
ventilation (PO2<60, PCO2>50)
• Blood
• Blood Pressure Regulation • Brain
• Dx EEG, LP (Lumbar punctie) • Bladder
• Intracranial Pressure (ICP) • Bowel
• Fluid Management and Nutrition
•
• Bone and Skin
Anticonvulsant
• Pneumatic device
• Treat the etiology
 Symptoms and Signs

• Sudden onset headache, • Meningeal signs +

“ the worst headache of • Subhyaloid, vetrous or flameshape
hemorrhages
my life.” • Cranial neuropaties
• May transiently lose of • Hemiparesis
counciousness or
collaps at onset
• May have neurological
deficits
• 85% aneurysm & 15 %
non aneurysm
 Case 3
• Laki-laki 24 tahun • Tidak pernah ada
mendadak mengalami keluhan sebelumnya
kelemahan kedua tungkai • Tidak ada demam tinggi
setelah aktifitas berat
basket 1 minggu berturut • Senang dengan
–turut makanan siap saji/
• Life style kurang suka kaleng
minum air putih dan sayur • Belum ada sesak saat ini
serta buah • Rpd : TB -, ME-, Epilepsy
• Riwayat flu dan sering -, Trauma -
diare sejak 1 minggu yl
• PL Dx • DD dan alasannya
– LAB RUTIN (hypokalaemia, GBS, Miller
fisher, Myasthenia Gravis)
– SE
• paraparesis bedakan dulu
– GDA
UMN dan LMN
– UL • Nilai Motorik
– EMG KAPAN ? UNTUK • Sensorik
TUJUAN DIAGNOSTIK,
• Refleks fisiologis
TERAPEUTIK,
PROGNOSIS • Reflrks patologis
– LP kapan • Refleks superfisial
• Nv Cranialis
Case 4
Neuropathy
Case 5 CTS
Case 6 Bells Palsy
• House Brackman Scale for
bells Palsy menentukan
prognosis
• Tic Facialis dan Clonic
hemifacial spasm
komplikasi kronik
bellspalsy
• RED FLAGS : Stroke
brainstem, cerebellar
tumor/ vascular, CPA
Tumor
Case 7 metastase tumor cerebri dd high
grade astrocytoma
• Perempuan 56 tahun
dgn panas dan DM
Hyperglicemia
• Ncr II /III PBI 3/3 mm RC
langsung dan tidak
langsung +/+
• MS KK +
• Chronik progresif
headache
SELAMAT BELAJAR,
JAZAKUMULLOH KHOIRON KATSIIRO