Anda di halaman 1dari 6

Pendidikan Teknologi Kejuruan

Kelompok 1

- Desti Nugrahini Prasetya (21511244050)


- Anggia Krismadanti Ningtyas (21511244053)
- Wahyu Fitriani Rizky (21511244061)
- Dety Rahmayanti (21511244061)
Soal 9&10
9. Temukan aturan-aturan yang terbaru 
Pelaksanaan TeFa  dan tampilkan dalam PPT
(lihat PPT SMK)
10.Temukan Jurnal Unit produksi dan tampilkan
dalam PPT
Temukan aturan-aturan yang terbaru  Pelaksanaan TeFa 
dan tampilkan dalam PPT (lihat PPT SMK)

• Teaching Factory atau disebut dalam PP 41 tahun 2015 ”pabrik


dalam sekolah (teaching factory)” adalah sarana produksi yang
dioperasikan berdasarkan prosedur dan standar bekerja yang
sesungguhnya untuk menghasilkan produk sesuai dengan kondisi
nyata Industri dan tidak berorientasi mencari keuntungan””.
Dalam Grand Design TeFa SMK di definisikan sebagai “suatu
konsep pembelajaran di SMK berbasis produksi/jasa yang
mengacu kepada standar dan prosedur yang berlaku di industri
dan dilaksanakan dalam suasana seperti yang terjadi di industri”,
dan dalam pelaksanaannya menuntut keterlibatan mutlak pihak
industri sebagai pihak yang relevan menilai kualitas hasil
pendidikan dari SMK. Teaching Factory juga harus melibatkan
Pemda/Pemkot/provinsi maupun orang tua dan masyarakat
dalam perencanaan, regulasi maupun implementasinya.
Temukan Jurnal Unit produksi dan tampilkan
dalam PPT

• MANAJEMEN UNIT PRODUKSI SEKOLAH Di SMK NEGERI 8


MAKASSAR. St. Fatimah Hadriah 1) , Arismunandar2) , Faridah
3). STIE YAPTI JENEPONTO1), Universitas Negeri Makasar2).
Jurnal administrasi Pendidikan, Volume 26 (1) (2019) 129-140
• Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perencanaan unit produksi, pengorganisasian
unit produksi pelaksana unit produksi, unit produksi pengawasan dan faktor pendukung
dan penghambat bagi manajemen sekolah unit produksi. Penelitian ini menggunakan
pendekatan kualitatif deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa SMK Negeri 8
Makassar melakukan kegiatan perencanaan unit produksi yang terdiri dari perencanaan
program kerja, perencanaanpersonil yang terlibat, perencanaan anggaran dan sumber
modal dan perencanaandari sarana dan prasarana. Pengorganisasian unit produksi
dilakukan denganpembentukan struktur organisasi unit produksi sekolah dan penerbitan
SK, namun ada beberapa nama yang tercantum dalam organisasistruktur unit produksi
tidak sesuai dengan nama yang tertera padakeputusan yang dibuat oleh kepala sekolah.
Melakukan unit produksi sesuaidengan rencana yang sudah dibuat tetapi pemasaran
dilakukan untuk umumpublik masih terbatas. Pengawasan unit produksi dilakukan
terhadap penilaian hasil praktik siswa di unit produksi sekolah danpengawasan unit
produksi sesuai dengan rencana yang telahsudah dibuat namun pemasaran yang
dilakukan untuk masyarakat umum masih terbatas. Pengawasan unit produksi dilakukan
terhadap penilaian siswahasil praktikum di unit produksi sekolah dan supervisi yang
dilakukandalam audit laporan keuangan namun belum maksimal. Faktor pendukungunit
produksi, yaitu kesediaan pelaksana dalam produksiunit, tenaga pendidik yang
profesional, sumber daya permodalan yang memadai. Faktor penghambatadalah
keterbatasan waktu antara mengajar di kelas dan sebagai tutor di unit produksi, kualitas
hasil karya siswa tidak memenuhi standar

Kata kunci: manajemen, unit produksi


TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai