MK.

2 &
HOSPITALITY
ADMISSION
DR. GRACE S. RUMENGAN, dr, MARS
URINDO,
PRODI MARS.
“STUDI KASUS HOSPITALITY DAN ADMISSION DI RS X”

KELOMPOK 1 XXV-A
HOSPITALITY
1.HOSPITAL=(RS) dari kata Latin, HOSPES (TUAN RUMAH)
AKARNYA KATA HOTEL & HOSPITALITY (KERAMAHAN) 
WIKIPEDIA
2.CARA MEMBERI APA YG TAMU BUTUHKAN (HUB ANTARA
TUAN RUMAH & TAMU. Lashley & Morrison (2000)

.
3. PROSES PERTUKARAN TTG PRODUK, PERILAKU PEG,
LINGKUNGAN FISIK.
(Reuland, dkk (1985)
HOSPITALITY
Keramahan sesuai fungsinya,
menciptakan
kondisi/lingkungan/suasana/kesan
Keramah tamahan, kesukaan,
yang baik sedemikian rupa sehingga
kesediaan menerima tamu (Echols
tamu merasa kerasan dan
dan Shadily )
menginginkan datang kembali
secara berkelanjutan (Sujatno,
2011)

Hubungan antara pasien

dan pihak rumah sakit,
atau hubungan yang
ramah antara keduanya
(Wayan, 2012).
Brotherton, (1999)
proses pertukaran yang menyangkut 3 elemen : produk, perilaku pegawai
dan lingkungan fisik :
 4 klasifikasi :

Interaksi yang
Pertukaran pelayanan yang
berkesinambungan dan
diberikan oleh tuan rumah
berkelanjutan antara
kepada tamunya,
pemberi dan penerima,

Tuan rumah memberikan

Campuran antara faktor
tangible (berwujud) dan
faktor intangible (tidak
berwujud)
keamanan kepada tamunya
sehingga memberikan
kenyamanan baik itu
kenyamanan secara fisik
maupun psikis.
Jenis Hospitality
Public Hospitality
• interaksi sehari- hari di lingkungan pelayanan rumah sakit dan
pelayanan umum di luar pelayanan rumah sakit seperti mini market,
cafetaria dan lain sebagainya.

Personal Hospitality
• interaksi interpersonal dengan tenaga kesehatan, misalnya dengan
diskusi dan bertukar pikiran.

Therapeutic Hospitality
• yang digunakan perawat dalam rangka menurunkan rasa terpisah dan
kesendirian maupun terkucilkan yang dirasakan oleh pasien selama
mendapatkan keperawatan.
 ADMISSION
DEF:
DEPARTEMENT
TATA CARA & PENGATURAN PASIEN R Inap.
PERLU KERJASAMA BASIS PASIEN
ADMISIS: SFT ELEKTIF & GWT DRRT
DOKTER  MENENTUKAN
PREADMISSION ( MASUK POLI /IGD)
Admissions
• Pelayanan RS  Patient Center Care
• Bagian Admisi  pelayanan pintu depan RS
• Hal-hal pokok yang penting :
• keselamatan pasien, kualitas dan standar pelayanan
• Keterlibatan pasien dalam pengambilan keputusan
• Pelayanan kesehatan evidence based dan ilmu
terbaru
• Sistem yang baik mulai dari direktur dan seluruh staf
Menurut Texas Department of Aging and
Disability Services tahun 2013 ada tiga tipe
admisi rumah sakit.

Tipe Expedited Admission:

• Ketika individu itu dicurigai mempunyai Penyakit Mental, Disabilitas fisik
dan Disabilitas intelektual dan ditemukannya kriteria seperti dalam kondisi
stadium terminal, penyakit dalam kondisi berat, delirium, dan koma

Tipe Exempted Hospital Discharge:

• Ketika dokter telah bisa menentukan individu yang Penyakit Mental,
Disabilitas fisik dan Disabilitas intelektual itu mempunyai waktu perawatan
kurang dari 30 hari sejak individu itu dirawat

Pre-admission:
• yaitu ketika seseorang itu dicurigai mempunyai Penyakit Mental,
Disabilitas fisik dan Disabilitas intelektual tapi tidak termasuk ke dalam
dua tipe di atas.
Alur Admission (1)
Pre Pastikan pasien tersebut rat jalan atau IGD
admissions

Penjelasan mengenai proses pengobatan dan

perawatan bila diperlukan, serta rencana terapi lainnya

Admisi Inti : perencanaan

Elektif
Sudah melalui pre admissions

Waiting list

Tidak Gawat darurat

Alur Admission (2)
Admissions proses triase, penilaian kondisi klinis pasien,
Gawat pemeriksaan radiologi dan patologi klinik yang cepat.
Darurat
pendiagnosisan penyakit yang cepat

adanya keputusan dari dokter senior saat

pengambilan keputusan perawatan.

adanya kerjasama antar multidisiplin ilmu.

Tujuan Admissions
MEREGISTRAS pasien (rajal,ranap dan Gawat darurat) untuk memastikan
agar rekam medis pasien sekarang,sebelumnya dan yang akan datang
terangkum dalam CATATAN medis pasien yang sama.

Memberikan PEDOMAN / STANDAR PENERIMAAN pasien di RS

Memberikan pedoman bagi proses AKSES bagi pasien untuk

mendapatkan perawatan serta KONTINUITAS pelayanan RS
Alur Admission (2)
Admissions proses triase, penilaian kondisi klinis pasien,
Gawat pemeriksaan radiologi dan patologi klinik yang cepat.
Darurat
pendiagnosisan penyakit yang cepat

adanya keputusan dari dokter senior saat

pengambilan keputusan perawatan.

adanya kerjasama antar multidisiplin ilmu.

Tujuan
1. CEGAH admisi tdk penting
2. Pastikan PASIEN & anggota
KELUARGA terima INFORMAS yg
sama & jelas
.
 ADMISI DALAM AKREDITASI RS
PATIENT CARE CENTERED
WHY ADMISI PERLU?
AKSES KE RS & KONTUINITAS PELAY / ARK
(SNARS Ed.1) AKREDT vs 2012 A PELAY K
JOB DISK: URUSI SEGALA KEPERLUAN SYARAT

.
ADMIN PASIEN MSK R INAP -> KEBIJAKAN
JELASKAN:
1. HAK (18) & KEWAJIBAN PASIEN
2. ..7. MEMINTA PERS7 RI KPD KELUARGA
SKILL & KEMAMPUAN;
1. KOMUNIKASI
2. ORGANISIR DOKUMEN
3. TTG DX
4. TTG OBAT & EF SPG

.
5. RASA EMPATI KE PASIEN
 Kewajiban admission RS

Mempunyai rasa
empati terhadap
Kemampuan pasien
menjelaskan
Kemampuan mengenai obat
menjelaskan dan efek
Kemampuan mengenai sampingnya
mengorganisir diagnosis dokter
Kemampuan dokumen
komunikasi,
terutama Hak
Pasien dan
Keluarga
 observasi

Discharge
planning

Kerjasama sangat dibutuhkan untuk memastikan pelayanan kesehatan yang diberikan itu
telah direncanakan, diatur dan diberikan sesuai dengan pendekatan berbasis pasien (patient
centered) yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan memberikan rasa berkeadilan.
Observasi
• Mengurangi pasien yang perlu dirawat
• Termasuk ODC
• Tidak termasuk rawat inap
•  perlunya sistem Appropriateness Evaluation Protocol
(AEP)
• Tujuan AEP agar tidak terjadi kesalahpahaman apakah
pasien tersebut harus rawat inap atau tidak
• 3 kriteria AEP :
• Pelayanan medis
• Pelayanan keperawatan
• Bantuan hidup
Discharge Planning
Adanya transfer ilmu dari perawat ke keluarga atau orang yang akan merawat pasien
di rumah.

Adanya keterlibatan dan partisipasi aktif dari anggota keluarga yang merawat selama
proses perawatan pasien di rumah sakit.

Menjadikan anggota keluarga sebagai mitra dan ikut bekerjasama di dalam tim
perawatan dalam proses discharge.

Perencanaan pasien pulang (discharge planning) itu sudah dimulai bahkan sebelum
pasien tersebut dirawat inap.

Jika selama perawatan ditemui penyakit yang lebih kompleks dan dibutuhkan
perawatan tambahan, maka dokter harus memberikan perkiraan waktu pulang
kepada pasien dan mendiskusikan hal tersebut kepada pasien dan keluarga pasien.

Rumah Sakit harus waspada untuk setiap variasi keluhan pasien yang dapat
memperpanjang LOS.

Edukasi mengenai obat-obatan pulang, interaksi yang mungkin terjadi dan efek
samping obat yang paling sering muncul setelah pasien pulang.
 ADMISI –PENDAFTARAN SNARS ED1.1
ADMISI PENDAFTARAN
ST EP ST EP
ARK. T7 1 Reg. skrining baik ARK 2 2 PELAKSANAAN PROSES
menyesuaik didlm n luar u tetapk PENERIMAAN R INAP &
kebutuhan pasien pas di TERI MA PDFTRN R JLN
dgn MISI & SD RS /RUJUK ARK 2 5 PROSES BL TDK TSEDIA
BGTG INFO DIDPT BED KE UNIT T7
ARK 2.1 1 SAAT ADMISI PASIEN &
HPK 1 1 REG, HAK & KELG DI JLSK FORM
KEWAJIBAN PAS & GENERAL CONSENT
KELRG ARK 2.1 2 BUKTI DI REK MED /
HPK 1.1 1 IDENTIFIKASI PERCN PEMULANG PAS
AGAMA. KEYAKINAN ARK 2.1 3 ADMISI JLSK PERKIRAAN
& NILAI BIAYA / TARIF RS
HPK 1.2 2 STAF BERI ASUHAN ARK 2.1 4
MHORMATI AG,…
H[K 1.2 3 MIRM1 2
HPK 1.3 2 MIRM 1 3
HPK 3 2 MKE 11 5
HPK 5 1
 ADMISI -PENDAFTARAN
ADMISI PENDAFTARAN
ST EP ST EP
ARK 1 ARK 2 2
HPK 1 1 ARK 2 5
HPK 1.1 1 ARK 2.1 1
HPK 1.2 2 STAF BERI ASUHAN ARK 2.1 2
MHORMATI AG,… ARK 2.1 3
HPK 1.2 3 BUKTI PERMINTAAN ARK 2.1 4 STAF BERI
PERST7 ASUHAN
HPK 1.3 2 PAS TERIMA INFO JG MHORMATI AG,…
BRG MILIK PAS & BRG MIRM1 2 PROSES
TITIPAN PDAFTARAN SIMRS
HPK 3 2 PAS DI BERI TAHU MIRM 1 3 ..PUBLIK TAHU
PROSES PENYAMPAIAN BED TERSEDIA
KELUHAN (KELUHAN, MKE 11 5 MATERI EDUKASI
LEAFLET –INFORMASI
HPK 5 1 REG PERST7 INFORM VERBAL
CONSENT
STUDI KASUS : Admission
 Kasus : Prosedur Pelayanan Administratif RS

Peningkatan mutu pelayanan di RS X harus dilakukan pada semua unit layanan

dengan otoritas yang luas merupakan aspek utama dalam manajemen rumah
sakit. Secara umum dimensi mutu pelayanan kesehatan dan kepuasan pasien
diwujudkan dalam pemberian pelayanan kesehatan yang profesional.
Salah satu indikator profesionalisme dalam pelayanan kesehatan di rumah sakit
adalah pelayanan administrasi rumah sakit. Oleh karena itu prosedur
pelayanan administratif sangat diperlukan untuk dipahami oleh semua unit
yang berkaitan termasuk pasien.
 Kasus : Prosedur Pelayanan Administratif RS

Pada saat ini di RS X terdapat beberapa permasalahan berkaitan dengan

pelayanan administrasi rumah sakit dalam admisi pasien rawat inap, di
antaranya : Anak ZA, 6,8 th. Nomer MR 899067 datang pada 21 September
2017 untuk dirawat inap APS (Atas Permintaan sendiri) dengan keluhan nyeri
perut. Keluarga pasien datang ke bagian pendaftaran untuk memesan ruangan
rawat inap, pasien sudah menandatangani informed consent tunai atas nama
Ny. Syifa Ibu kandung pasien. Lalu di hari berikutnya pasien menginginkan
pindah menjadi pasien Jaminan Asuransi BPJS Kesehatan karena pasien merasa
anaknya dalam keadaan emergency sewaktu masuk ke Rumah Sakit X dengan
pendamping LSM Setempat yang menuduh bahwa RS mendesak untuk
menandatangi informed consent pasien umum. Akhirnya kepesertaannya
berubah menjadi pasien BPJS Kesehatan Mandiri dengan alasan tangungan
biaya tunai yang tidak mampu untuk dibayar.

Rumusan masalah : Bagaimana menerapkan prosedur pelayanan administrasi

rumah sakit dalam admisi pasien rawat inap ?
 PEMBAHASAN :
Penyelesaian Kasus
 Analisis admission RS

Kehadiran petugas admisi ini mutlak diperlukan seiring dengan

perubahan orientasi rumah sakit yang kini menganut Patient
Centered Medicine. Lalu mengapa harus ada admisi yang
menjalankan prosedur pelayanan administrasi ? Hal ini sesuai
dengan standar akreditasi Akses Pelayanan dan Kontinuitas
Pelayanan yang harus dimiliki oleh rumah sakit.
Petugas admisi disini memang mempunyai job description
yang jelas dan berbeda. Tugas utama dari petugas admisi
adalah mengurusi segala keperluan persyaratan administrasi
pasien yang akan masuk untuk dirawat inap di rumah
sakit, dengan rincian pekerjaan yang bisa dikembangkan
tergantung dari kebijakan rumah sakit.
 Kewajiban admission RS
Menjelaskan
mengenai hak-hak
pasien dan keluarga
selama di rumah sakit
Menjelaskan mengenai hasil
pemeriksaan dan diagnosis
dokter, mengapa pasien
tersebut perlu dirawat inap
Menjelaskan
mengenai kewajiban
pasien dan keluarga
selama di rumah sakit
Menjelaskan mengenai
prosedur yang akan diberikan
kepada pasien, termasuk
kemungkinan terjadinya efek
samping dan komplikasi yang
mungkin terjadi.
Meminta
persetujuan rawat
inap kepada
keluarga.
Menjelaskan mengenai rincian
biaya penginapan dan fasilitas
serta pelayanan apa saja yang
didapat selama tinggal di rumah
sakit
Mengurus semua yang
diperlukan oleh pasien, sehingga
keluarga pasien tidak perlu
direpotkan lagi untuk bolak balik
dengan alasan sederhana sekali,
salah satunya urusan fotokopi.
 Kebijakan strategi
pengembangan

Pembuatan
standar
Pembuatan prosedur
Pedoman operasional
Tujuan Pelayanan
Pembuatan
Kebijakan
 Kebijakan strategi
pengembangan

Pembuatan
standar
Pembuatan prosedur
Pedoman operasional
Tujuan Pelayanan
Pembuatan
Kebijakan
 Menurut Azrul Azwar dalam bukunya “Pengantar Ilmu
Administrasi Kesehatan” fungsi administrasi dibedakan
atas 4 macam

Perencanaan termasuk perencanaan pembiayaan.

Pengorganisasian, yang di dalamnya termasuk penyusunan

staff.

Pelaksanaan, yang di dalamnya termasuk pengerahan dan

pengkoordinasian.

Penilaian, yakni dalam rangka melihat apakah rencana yang

telah disusun dapat dicapai atau tidak.
Prosedur Pelayanan Gawat
Darurat
Pengertian Gawat Darurat Menurut Azrul (1997) yang dimaksud
gawat darurat (emergency care) adalah bagian dari pelayanan
kedokteran yang dibutuhkan oleh penderita dalam waktu segera
untuk menyelamatkan kehidupannya (life saving) Instalasi gawat
darurat adalah salah satu sumber utama pelayanan kesehatan di
rumah sakit. Ada beberapa hal yang membuat situasi di IGD menjadi
khas, diantaranya adalah pasien yang perlu penanganan cepat
walaupun riwayat kesehatannya belum jelas.
 Pasien Rawat Inap
Setelah pemeriksaan terhadap pasien selesai dan pasien harus rawat inap,
pendamping pasien mendaftar di administrasi khusus rawat inap.

Setelah mendaftar dan mendapat ruangan, pasien segera dibawa ke

ruangan rawat inap.

Setelah pasien sembuh dan diberi izin pulang oleh dokter, pendamping
harus menyelesaikan administrasi dengan mengambil slip pembayaran
biaya rawat inap (sudah termasuk obat yang diberi selama rawat inap).

Pembayaran dilakukan di loket bank yang disediakan.

Setelah proses administrasi selesai, pendamping beserta pasien akan

diberikan resume dan penjelasan mengenai kondisi kesehatan pasien oleh
dokter yang menangani