Anda di halaman 1dari 2

PERILAKU STAFF RUMAH SAKIT DALAM MEMENUHI

KEBUTUHAN PASIEN PADA PELAYANAN PASIEN FASE


TERMINAL

No. Dokumen No. Revisi Halaman


BLUD RSUD NABIRE 00 1/2

Direktur
RSUD NABIRE
Tanggal Terbit :
SPO
Dr. Jhony Ribo T, Sp. B., KBD
Pembina Utama Muda / IV C
NIP. 19610716 198812 1 002

PENGERTIAN Pasien fase terminal adalah pasien dalam kondisi sakit yang menurut
ilmu kedokteran pada saat ini memiliki prognosis yang menuju proses
kematian
Perilaku staff rumah sakit adalah sikap, tutur kata dan pelaksanaan
pekerjaan dari staff rumah sakit yang langsung bersangkutan dengan
pelayanan pasien yaitu dokter dan perawat

TUJUAN Agar staff rumah sakit memahami kebutuhan unik pasien pada akhir
hidupnya yang meliputi aspek sebagai berikut :
1. Pemberian pengobatan yang sesuai dengan gejala dan
permintaan pasien dan keluarga.
2. Menyampaikan isu yang sensitif seperti autopsi dan donasi organ.
3. Menghargai nilai yang dianut pasien, agama dan preferensi
budaya.
4. Mengikutsertakan pasien dan keluarganya dalam semua aspek
pelayanan. Memberi respon pada hal psikologis, emosional,
spiritual dan budaya dari pasien dan keluarganya

KEBIJAKAN 1. Visi dan misi rumah sakit


2. Peraturan internal rumah sakit atau hospital bylaws
3. Peraturan internal staff medik atau medical staff bylaws
4. Undang-undang kesehatan
5. Undang-undang rumah sakit
6. Undang-undang praktek kedokteran
7. Peraturan Menkes tentang Komite Medik
PERILAKU STAFF RUMAH SAKIT DALAM MEMENUHI
KEBUTUHAN PASIEN PADA PELAYANAN PASIEN FASE
TERMINAL

No. Dokumen No. Revisi Halaman


BLUD RSUD NABIRE 00 2/2

PROSEDUR 1. DPJP mengambil kesimpulan bahwa pasien dalam kondisi terminal


sesuai dengan definisi diatas
2. Hal ini dimintakan pendapatnya dari dokter jaga ruangan dan PPJP
3. Apabila sudah terdapat persesuaian, maka keputusan tersebut
berlaku
4. Apabila tidak terdapat persesuaian, harap dikonsultasikan kepada
dokter sejawat lainnya
5. Keputusan terakhir tetap pada DPJP
6. Pemberitahuan berita kabar buruk kepada pasien harus
dilaksanakan dengan sangat hati-hati dan bijaksana.
7. Apabil ada kesulitan dalam memberitahukan kepada pasien, harap
memberitahukan kepada komite medik.
8. Kepada pasien ditanyakan apakah ada usul, saran atau keinginan
tentang keadaannya.
9. DPJP atau yang didelegasikan mengkomunikasikan dengan pasien, sesuai
dengan SPO menyampaikan kabar buruk terhadap pasien.
10. Kepada keluarga pasien ditanyakan apakah ada usul, saran atau keinginan
tentang keadaannya.
11. Keinginan pasien harus dihormati, misalnya berpesan untuk tidak
diberitahukan kepada keluarganya.
12. Apabila ada perbedaan keinginan antara pasien dan keluarga
pasien, keputusan terakhir di putuskan oleh pasien dan keluarga.
13. Keinginan pasien lebih tinggi nilainya dibandingkan dengan
keinginan keluarga sesuai dengan prinsip rahasia jabatan.
14. Staff rumah sakit, diokter dan perawat, melaksanakan secara
professional keinginan pasien dan keluarga pasien.

UNIT TERKAIT DPJP, PPJP, dokter jaga dan customer service, koordinator pelayanan medik dan
pimpinan keperawatan

Anda mungkin juga menyukai