Anda di halaman 1dari 16

MEMULAI USAHA BARU

Windy Paskawati Suwarno. S.I.Kom, M.Si (PAS) | MatKul Kewirausahaan


Pendahuluan
Motivator Eksentrix!
Pertimbangan Awal Memilih Bentuk Kepemilikan
Bisnis
Menurut Scarborough et al. (2009)
 Pertimbangan Pajak
 Kemampuan Menyelesaikan Kewajiban
 Kebutuhan Modal Awal dan Masa Depan
 Pengendalian
 Kemampuan Manajerial
 Tujuan Bisnis
 Rencana Suksesi Manajemen
 Biaya Pembentukan
BENTUK KEPEMILIKAN BISNIS DI INDONESIA
PERUSAHAAN PERSEORANGAN
Keunggulan Perusahaan Perseorangan
Tidak memerlukan perizinan Khusus
Keuntungan sepenuhnya milik wirausaha
Pengendalian sepenuhnya oleh wirausaha
Kebebasan berkreasi dan berinovasi
Kelemahan Perusahaan Perseorangan
 Kesulitan untuk memperoleh pendanaan eksternal
 Kemampuan manajemen terbatas
 Tidak ada pemisahan antara harta pribadi dan perusahaan
 Keberlanjutan usaha dipertanyakan
FIRMA >
Bentuk badan usaha yang didirikan dan dimiliki oleh dua
orang atau lebih.
Keunggulan Firma:
 Pendirian Firma relative mudah
 Kemudahan memperoleh pendanaan eksternal
 Kemampuan manajemen lebih baik
Kekurangan Firma:
 Tidak ada pemisah antara harta pribadi dan firma
 Keberlanjutan usaha tidak pasti
PERSEROAN KOMANDITER
(COMMANDITAIRE VENNOTSCHAAP/CV)
Menurut pasal 19 Kitab UU Hukum Dagang, CV adalah suatu
bentuk perjanjian kerjasama untuk berusaha bersama antara
orang-orang yang bersedia memimpin, mengatur perusahaan dan
bertanggungjawab penuh dengan kekayaan pribadinya, dengan
orang-orang yang memberikan pinjaman dan tidak bersedia
memimpin perusahaan serta bertanggung jawab terbatas pada
kekayaan yang diikutsertakan dalam perusahaan tersebut.
CV= dua orang/lebih dengan akta pendirian notaris
Keunggulan CV
 Proses pendirian lebih mudah dan cepat dibandingkan PT
 Biaya lebih mudah dan murah, bebas menggunakan nama perusahaantanpa
persetujuan mentri atau instansi terkait
 Sudah cukup untuk memenuhi persyaratan bank (permohonan kredit)
 Perubahan akta lebih mudah
 Salah satu pendiri bisa hanya sebagai pemodal, tanpa harus ikut dalam
pengelolaan.
Kekurangan CV:
Sebagian anggota memiliki tanggungjawab tidak terbatas
CV relative mudah bubar sehingga keberlangsungan tidak tentu
PERSEROAN TERBATAS (PT)
Undang-Undang Nomor 40 tahun 2007 pasal 1, PT adalah badan
hukum yang merupakan persekutuan modal, didirikan berdasarkan
perjanjian, melakukan kegiatan usaha dengan modal dasar yang
seluruhnya terbagi dalam saham dan memenuhi persyaratan yang
ditetapkan dalam Undang-Undang ini serta peraturan
pelaksanaannya.
Kepengurusan dalam PT:
RUPS (Rapat Umum Pemegang Saham) Min 1 tahun, 1 kali.
Komisaris: mengawasi direksi yang ditetapkan dalam RUPS
Direksi:Mengelola usaha perseroan dan bertanggungjawab atas
perseroan
Hal Penting dalam PT
 Dasar
Hukum > UU No 40 tahun 2007 tentang Perseroan
Terbatas
 Maksud dan Tujuan Perseroan
 Pendirian> dua orang atau lebih dengan akta pendirian oleh
notaris
 Nama dan Tempat Kedudukan
 Anggaran Dasar dan Perubahan Anggaran Dasar
 Modal > Min: Rp 50.000.000,-
 Pengurus > Direksi dan Komisaris
KELEBIHAN PT:
 Masing-masing persero bertanggungjawab atas saham yang
dimiliki. Terdapat pemisahan antara harta pribadi dan
perseroan
 Manajemen lebih baik
 Kemampuan memperoleh pendanan eksternal lebih besar
 Kepastianusaha terjamin, karena mundurnya salah satu persero
tidak serta merta membubarkan PT
KEKURANGAN PT:
 Proses perijinan lama dan biaya besar
 Segala aktivitas harus dilaporkan pada pemegang saham.
KOPERASI
Undang-Undang Republik Indonesia No 25 Tahun 1992 tentang
Perkoperasian, Koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan
orang-seorang atau badan hukum koperasi dengan melandaskan
kegiatannya berdasarkan prinsip koperasi sekaligus sebagai
gerakan ekonomi rakyat berdasarkan atas asas kekeluargaan.
Jenis Koperasi:
1. Koperasi Primer: orang perorangan, min 20 anggota
2. Koperasi Sekunder : koperasi-koperasi, min 3 koperasi
Prinsip Koperasi
 Keanggotaan bersifat sukarela dan terbuka
 Pengelolaan dilaksanakan secara demokratis
 Pembagian hasil usaha dilakukan secara adil sebanding dengan
besarnya jasa usaha masing-masing anggota
 Pemberian balas jasa yang terbatas terhadap modal.
 Kemandirian
Perangkat Organisasi Koperasi
 Rapat Anggota
 Pengurus
 Pengawas

Modal Koperasi terdiri dari Modal sendiri dan modal pinjaman.


LEGALITAS USAHA
 LEGALITAS PEMILIK: KTP, NPWP
 LEGALITAS PERUSAHAAN : Akta Pendirian, NPWP dan Tanda
Daftar Perusahaan (TDP)
 LEGALITAS USAHA: Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP),
Surat Izin Gangguan (HO) dll
Gracias!

Anda mungkin juga menyukai