Anda di halaman 1dari 9

ATASAN YANG BERHAK

MENGHUKUM DALAM LINGKUNGAN


TENTARA NASIONAL INDONESIA

Referensi

Kep/23/VIII/2005, tanggal 10 Agustus


2005 Tentang Ankum di lingkungan TNI.
KEANKUMAN

Dasar
• UU No. 26 tahun 1997 Tentang Hukum Disiplin
Prajurit ABRI
• Kep Panglima TNI : Kep 23/VIII/2005 Tanggal 10
Agustus 2005 tentang Ankum Yang Berhak
Menghukum Dalam Lingkungan TNI.
Pengertian keankuman antara lain :
- Ankum adalah Atasan yang oleh atau atas dasar
ketentuan Perundang-undangan yang berlaku
diberi kewenangan menjatuhkan kumplin
kepada setiap prajurit TNI yang berada di bawah
wewenang komandonya.
- Komandan/atasan tidak secara otomatis
sebagai Ankum karena Ankum itu adalah
penunjukan berdasarkan ketentuan peraturan
perundang-undangan Pendelegasian wewenang
- Pada dasarnya Ankum tdk dpt didelegasikan,
kecuali Ankum berhalangan dpt didelegasikan
kepada pejabat lain berdasarkan surat perintah
dari Ankum ybs atau Ankum Atasan.
Kewenangan Ankum di lingkungan TNI AD :
- Ankum di lingkungan TNI AD adalah setiap
perwira pemegang komando yang
mempunyai kelengkapan perangkat
administrasi, baik pusat maupun daerah,
serendahnya tingkat kompi BS.
- Jenis hukuman disiplin Prajurit :
 Teguran
 Penahanan ringan paling lama 14 hari
 penahanan berat paling lama 21 hari
5. Ankum di lingkungan TNI AD
- Ankum berwenang penuh
 Danyon atau setingkat ke atas
Kewenangan :
Menjatuhkan semua jenis kumplin.
- Ankum berwenang terbatas
 Danki BS atau setingkat, yang berkedudukan
terpisah, terpencil, jauh dari markas kesatuan induk.
Kewenangan :
Menjatuhkan semua jenis kumpiln, kecuali han berat
bagi Perwira.
- Ankum berwenang sangat terbatas
 Danton atau yg setingkat, yg berkedudukan
terpisah, terpencil, dan jauh dari markas sat induk.
- Kewenangan
Menjatuhkan kumplin teguran dan han ringan kepada
Ba/Ta.
6. Wewenang Ankum dan Ankum Atasan
 Ankum :
- Melakukan atau memerintah Rik
- Menyerahkan kepada penyidik Pom/oditur
untuk melakukan penyidikan.
- Menjatuhkan kumplin
- Menunda pelaks kumplin
 Ankum Atasan :
- Tunda pelaksana kumplin
- Rik dan Tus jurat
- Was dan Dal Ankum bawahan.
Isi Kep 23/VIII/2005.
Bab I Ketentuan Umum
Pasal 1 Pengertian

Bab II Ankum dalam lingkungan TNI


Pasal 2  - Panglima TNI Ankum tertinggi.
- Ankum berwenang penuh
- Ankum berwenang terbatas
- Ankum berwenang sangat terbatas.
Pasal 3  Pendelegasian kewenangan
Pasal 4  Ankum di tingkat Mabes TNI
Pasal 5  Ankum di tingkat Komando Utama
Operasional
Pasal 6  Ankum di tingkat Balakpus Mabes TNI
Pasal 7  Ankum di Tingkat Angkatan
Pasal 8  Ankum di daerah Operasi
Pasal 9  Ankum bagi Prajurit yang berada di
luar negeri
Pasal 10  Ankum Prajurit yang bertugas di luar
Organik mabes TNI.

Bab III Ketentuan Tambahan


Pasal 11  Ankum bagi prajurit yang telah
diberhentikan dari dinas keprajuritan.
Pasal 12  Ankum bagi prajurit yang pindah
tugas.
Pasal 13 Kadaluwarsa
Hak jatuhkan kumplin gugur karena
kadaluwarsa setelah 6 bulan sejak
dari Ankum menerima :
- Laporan Garpiln atau menerima BAP
- Skep p’sai dan kara menurut
kumplin dari Papera
- Penyerahan berkas kara dari Hakim
pengadilan di lingkungan Dilmil
Pasal 14 Cap jabatan

Bab IV Ketentuan Peralihan


Pasal 15  Semua ketentuan ttg Ankum dlm Ling AD
yg sdh ada tetap berlaku sepanjang tdk
bertentangan dgn Kep ini.

Bab V Ketentuan Penutup


Pasal 16

Anda mungkin juga menyukai