Anda di halaman 1dari 12

ETIKA DAN MORAL

KESEHATAN

Oleh;
Yulmina Luturmas
(20204009)
Elisabeth Lehwurliana
(20204013)
Sinta Saiselar
(20204007)
MORAL

1. Apa istilah dari moral?


2. Apa pengertian dari moral?
3. Bagaimana cara mewujudkan
moral dalam kehidupan?
Istilah Moral

Secara kebahasan perkataan moral


berasal dari ungkapan bahasa latin
yaitu mores yang merupakan bentuk
jamak dari perkataan mos yang berarti
adat kebiasaan. Istila moral biasanya
di pergunakan untuk menentukan
batas-batas suatu
perbuatan ,kelakuan, sifat dan
perangai yang di ayatkam benar, salah
baik, buruk, layak atau tida layak,
patut maupun tidak patut.
Pengertian Moral

Menurut kamus besar bahasa


Indonesia, moral adalah ajaran
tentang baik buruk yang di terima
umum mengenai perbuatan, sikap
kewajiban dan sebagainya. Pengertian
moral juga memiliki kesetaraan
atau kesamaan arti dengan pengertian
akhlak, budi pekerti dan susila.
Next

Dalam kamus filsafat dan psikologi, moral berarti perilaku yang


secara oposisi akan selalu di hadapkan pada benar salah atau baik
buruk. Kategorisasi tersebut bersandar dan berdasar pada norma-
norma sosial.
(Gunarsa, 1986) Moral pada dasarnya adalah suatu rangkaian
nilai dari berbagai macam perilaku yang wajib di patuhi, (Shaffer,
1979) Moral dapat diartikan sebagai kaidah norma dan pranata
yang mampu
Moral dapat diartikan sebagai kaidah norma dan pranata yang
mampu mengatur perilaku individu dalam menjalani suatu
hubungan dengan masyarakat. Sehingga moral adalah hal mutlak
atau suatu perilaku yang harus dimiliki oleh manusia.
Perwujudan Moral dalam kehidupan

Agama menjadi sumber dari akhlak yang


mulia, salah satu jalan untuk
menegakan akhlak imi prinsip-prinsip
agama harus di laksanakan dalam
kehidupan sehari-hari. Dalam mewujudkan
Nilai-nilai moral/akhlak mulia ada
beberapa kewajiban yang perlu di tunaikan:
Kewajiban yang hrus di tunaikan
1. Membersihkan hati serta mensucikan
hubungan dengan Allah
2. Memperhatikan seluruh perintah dan agama
3. Belajar melawan kehendak diri dan
menaklukannya kepada kehendak Allah
4. Menegakan persaudaraan, saling tolong -
menolong di antara sesama manusia.
Next

Moral yang merupakan suatu sikap dan


tingkah-laku perbuatan yang luhur, yang
mempunyai hubungan dengan Allah. tidak
memandang akal sebagai tolak ukur
perbuatan itu baik atau buruk. Peranan akal
dalam mempertimbangkan baik atau
buruknya suatu perbuatan juga sangat besar.
Karenanya perbuatan bisa dinilai baik jika
menurut pikiranya, bahwa perbuatan itu baik,
dan buruk atau tercela jika melakukan
perbuatan yang di putuskan moral yang
buruk.
Next

Dengan kata lain, moral merupakan ajaran mengenai


baik dan buruk suatu perbuatan. Moral dapat obyektif
dapat juga subyektif.
Moral obyektif memandang perbuatan manusia
sebagai suatu perbuatan yang telah di kerja kan, bebas
dari pengaruh pihak perilaku.
Sedangkan moral subyektif adalah moral yang
memandang perbuatan sebagai perbuatan yang
sipengaruhi pertujuan dan persetujuan pelaku, selain
juga di pengaruhi dan di kondisikan oleh latar
belakangnya, pendidikannya, kemantapan emosi dan
sifat-sifat pribadi lainnya.
KESIMPULAN

1. Moral merupakan tindakan manusia yang di


dasarkan kepada pengeriannya mengenai baik,
dan buruk. Moral-lah yang membedakan
manusia dengan makhluk Tuhan yang lainnya
dan menempatkan pada posisi yang baik di
antara makhluk lainnya.
2. Pengetahuan moral merupakan pangkal pokok
dari sisi kemanusiaan seseorang. Moral atau
akhlak sendiri tidak dapat di pisahkan dari
kehidupan beragam, karena Nilai-nilai yang
tegas, pasti tidak bisa berubah karena
keadaan.
Saran

Setelah mengetahui pengertian dan


perwujudan moral, seharusnya semua orang
memiliki moral yang baik jika masi ingin di
anggap manusia. Oleh karena itu, mari
ringkatkan generasi dengan
pemikiran akhlak/moral yang di tanamkan dan
di tegakan kepada seluruh lapisan dan
tingkatan masyarakat, mulai dari tingkatan
atas sampai lapisan masyarakat terbawah.
THANKS

Anda mungkin juga menyukai