Penelitian
Bioremediasi menggunakan Chlorella vulgaris untuk
menghilangkan warna, mendetoksifikasi dan menu-
runkan COD pada limbah tekstil
04
Bagaimana pengaruh limbah industri tekstil
pada lingkungan dan manusia?
Tujuan
01 Mengetahui kandungan dan karakteristik limbah
cair yang dihasilkan dari industri tekstil.
04
Batasan Penelitian
Insert the title of your subtitle Here
Penelitian ini dilaksanakan dalam skala laboratorium pada limbah cair hasil
indutri tekstil.
Mikroorganisme yang digunakan dalam penelitian ini adalah Chlorella
vulgaris dengan kadar 1000 ml.
Dapat merusak biota yang ada Bisa menyumbat saluran air yang
pada akhirnya bisa menimbulkan
02 didalam tanah dalam jangka 05 banjir
waktu tertentu
Teknik biologis yang lebih murah dan lebih mudah dioperasikan telah menjadi
fokus dalam studi terbaru degradasi pewarna dan dekolorisasi. Dekolorisasi
mikroba dan enzimatik dan degradasi pewarna azo memiliki potensi yang
signifikan mengatasi masalah ini karena ramah lingkungan, sifatnya yang
murah, dan juga mereka tidak menghasilkan lumpur dalam jumlah besar
(Saratale et al., 2011).
Bioremediasi
1) Tahap I merupakan Pengecekan effluent pada limbah dan kondisi alga pada
Metode
bakteri Chlorella vulgaris serta mengamati perkembangannya dengan mengecek
Penelitian
parameter suhu, kelembaban, pH dan lainnya dengan mengikuti metode yang
badan air dan dilakukan pendinginan hingga 4 °C. Dilakukan analisis fi-
siokimia sampel air dilakukan mengikuti metode yang dijelaskan oleh APHA
Strain alga Chlorella vulgaris diisolasi dan dimurnikan dalam budaya ax-
enic dan digunakan selama penelitian ini. Itu dibudidayakan sebagai kul-
tur batch dalam labu Erlenmeyer 1 l dengan Bold's Basal Med-ium (BBM)
(Nichols, 1973) pada jumlah awal 4 x 103 sel ml 1. Untuk produksi
biomassa, kultur alga yang tumbuh secara eksponensial adalah dipin-
dahkan ke media steril segar [10% (v / v) inokulum]; Kultur diterangi
oleh lampu neon tabung (PHILIPS Master TL-D 85 W / 840). Intensi-
tas cahaya di permukaan kapal budidaya adalah 100 mikro mol foton
m-2 s-1 dengan perbandingan fotoperiode 16: 8 jam terang: gelap pada
25 ± 1 °C.
Tahap 2
Menggunakan Desain faktorial
Penentuan pewarna total diambil dari sampel limbah tekstil dan meng-
Tahap II
6 Menggunakan Desain faktorial
Tahap III
10 Analisis pengurangan polutan