KESEHATAN
KERJA
Defenisi
• Keselamatan berasal dari bahasa
Inggris yaitu kata ‘safety’ dan
biasanya selalu dikaitkan dengan
keadaan terbebasnya seseorang
dari peristiwa celaka (accident)
atau nyaris celaka (near-miss).
• keselamatan adalah suatu usaha untuk
mencegah terjadinya kecelakaan
sehingga manusia dapat merasakan
kondisi yang aman atau selamat dari
penderitaan, kerusakan atau kerugian
terutama untuk para pekerja
konstruksi
Syarat Keselamatan Kerja
Undang-Undang No 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan
Kerja pasal 3
•Mencegah & mengurangi kecelakaan kerja
•Mencegah, mengurangi & memadamkan kebakaran.
•Mencegah & mengurangi bahaya peledakan.
•Memberi jalur evakuasi keadaan darurat.
•Memberi P3K Kecelakaan Kerja.
•Memberi APD (Alat Pelindung Diri) pada tenaga kerja.
•Mencegah & mengendalikan timbulnya penyebaran suhu,
kelembaban, debu, kotoran, asap, uap, gas, radiasi,
kebisingan & getaran.
•Mencegah dan mengendalikan Penyakit Akibat Kerja
(PAK) dan keracunan.
Kesehatan Kerja
Kesehatan kerja adalah suatu kondisi
kesehatan yang bertujuan agar masyarakat
pekerja memperoleh derajat kesehatan
setinggi-tingginya, baik jasmani, rohani,
maupun sosial, dengan usaha pencegahan dan
pengobatan terhadap penyakit atau gangguan
kesehatan yang disebabkan oleh pekerjaan
dan lingkungan kerja maupun penyakit
umum.
Aspek Kesehatan Kerja
Kesehatan fisik :
• Terwujud apabila sesorang tidak
merasa dan mengeluh sakit atau
tidak adanya keluhan dan memang
secara objektif tidak tampak sakit.
Semua organ tubuh berfungsi
normal atau tidak mengalami
gangguan.
Kesehatan mental
Kesehatan mental (jiwa) mencakup 3 komponen
• Pikiran sehat : tercermin dari cara berpikir atau
jalan pikiran.
• Emosional sehat : tercermin dari kemampuan
seseorang untuk mengekspresikan emosinya,
misalnya takut, gembira, kuatir, sedih dan
sebagainya.
• Spiritual sehat : tercermin dari cara seseorang dalam
mengekspresikan rasa syukur, pujian, kepercayaan
dan sebagainya terhadap sesuatu di luar alam fana
ini, yakni Tuhan Yang Maha Kuasa.
Kesehatan sosial
• Kesehatan sosial terwujud apabila
seseorang mampu berhubungan
dengan orang lain atau kelompok lain
secara baik, tanpa membedakan ras,
suku, agama atau kepercayan, status
sosial, ekonomi, politik, dan
sebagainya, serta saling toleran dan
menghargai
Kesehatan ekonomi
• Kesehatan dari aspek ekonomi terlihat
bila seseorang (dewasa) produktif,
dalam arti mempunyai kegiatan yang
menghasilkan sesuatu yang dapat
menyokong terhadap hidupnya
sendiri atau keluarganya secara
finansial.
Kecelakaan Kerja
• Lingkungan Pabrik
• Jaminan Kesehatan
• Proses Kerja
• Keluhan Pekerjaan
• P3K
• Jam Kerja
Diagnosa Keperawatan
Resiko peningkatan penyakit akibat kerja
berhubungan dengan kurang pengetahuan
pekerja dan perusahaan tentang standar
keselamatan dan kesehatan kerja penggunaan
APD, posisi kerja yang benar, dan fasilitas kerja.
Intervensi
• Pendidikan Kesehatan
• Skirining
• Pelatihan Kader P3K