Anda di halaman 1dari 6

Mari Belajar

Bersama
Notasi Ilmiah & Angka Penting
Notasi Ilmiah
Notasi ilmiah atau notasi baku merupakan suatu cara penulisan nomor yang
mengakomodasi nilai-nilai terlalu besar atau kecil untuk dengan mudah
ditulis dalam notasi desimal standar.
Dalam notasi ilmiah penulisan bilangan dinyatakan dengan perkalian
antara suatu bilangan dengan bilangan 10 berpangkat n yang disebut orde.
Penulisan bilangan dengan notasi ilmiah dinyatakan:

a × 10 n Keterangan:
a : bilangan antara 1 dan 9,999...
10n : orde dengan n adalah eksponen berupa bilangan
bulat

Tulislah bilangan berikut dengan notasi ilmiah!


1. Jarak rata-rata bumi ke matahari adalah 150.000.000.000 m.
Dalam notasi ilmiah ditulis 1,5 × 1011 m. atau 15,0 × 1010 m
2. Massa sebuah elektron: 0,000000000000000000000000000000 911 kg.
Dalam notasi ilmiah ditulis 9,11 × 10-31 kg. Atau 91,1 × 10-32 kg
Angka Penting
Angka penting adalah semua angka yang diperoleh dari hasil pengukuran. Angka
penting terdiri atas angka pasti atau eksak dan satu angka terakhir yang ditaksir.
Aturan Angka Penting
a. Semua angka bukan nol adalah angka penting.
Hasil pengukuran panjang benda 87,45 cm memiliki 4 angka penting.
b. Angka nol yang terletak di antara angka bukan nol adalah angka penting.
Hasil pengukuran kuat arus 405 mA memiliki 3 angka penting.
c. Angka nol yang terletak di sebelah kiri angka bukan nol, baik sebelum atau sesudah

tanda koma bukan angka penting.


Hasil pengukuran tebal kertas 0,018 cm hanya memiliki 2 angka penting.
Hasil pengukuran diameter kawat 0,25 cm hanya memiliki 2 angka penting.
d. Angka nol di belakang angka bukan nol, termasuk angka penting.
Lebar jalan adalah 10 m memiliki 2 angka penting.
e. Bilangan besar yang memiliki deretan angka nol di sebelah kanan angka bukan nol,

ditulis dalam bentuk notasi ilmiah. Hal ini agar dapat ditentukan apakah angka-angka

nol tersebut merupakan angka penting atau bukan.


2,5 × 105 m, memiliki 2 angka penting
Operasi Hitung dengan Angka Penting

a. Pembulatan

1) Apabila angka yang akan dibulatkan lebih besar dari 5 maka dibulatkan ke atas.
Contoh:
8,437 dibulatkan sampai 3 angka, menjadi 8,44 (karena angka terakhir 7>5
2) Apabila angka yang akan dibulatkan lebih kecil dari 5 maka dibulatkan ke bawah.
Contoh:
8,437 dibulatkan sampai 2 angka, menjadi 8,4 (mula-mula 8,437 menjadi 8,44,
angka terakhir 4 adalah <5)
3) Apabila angka yang akan dibulatkan sama dengan 5. Dibulatkan ke atas jika angka
sebelumnya ganjil dan dibulatkan ke bawah jika angka sebelumnya genap.
Contoh:
76,635 dibulatkan sampai 4 angka menjadi 76,64
24,25 dibulatkan sampai 3 angka menjadi 24,2
b. Penjumlahan dan pengurangan
Hasil penjumlahan atau pengurangan bilangan penting hanya memiliki satu angka
yang diragukan.
Tentukan jumlah dari hasil pengukuran massa benda 75,32 gram dan 4,523 gram.
75,32 gram + 4,523 gram = 79,843 gram = 79,84 gram
Perkalian dan pembagian
Hasil perkalian atau pembagian bilangan penting memiliki bilangan penting yang
sama banyaknya dengan jumlah angka penting yang paling sedikit.
Hasil pengukuran terhadap panjang dan lebar persegi panjang adalah
12,73 cm dan 6,5 cm. Tentukan luas persegi panjang tersebut!
Penyelesaian:
12,73 cm, memiliki 4 angka penting
6,5 cm, memiliki 2 angka penting
Luas = panjang × lebar = 12,73 cm × 6,5 cm = 82,745 cm= 83 cm2

Pemangkatan dan pengakaran

Hasil operasi hitung pemangkatan dan pengakaran dari bilangan penting memiliki
angka penting yang sama banyaknya dengan angka penting bilangan yang
dipangkatkan atau diakarkan
Luas suatu persegi adalah 26,5 m2. Tentukan panjang sisi persegi
tersebut!
Luas persegi 26,5 m2, memiliki 3 angka penting.
Panjang sisi persegi adalah:26,5 = 5,1478 m = 5,15 m (memiliki 3 angka penting)
Terima Kasih
Jangan Lupa
Tekan Tombol

Anda mungkin juga menyukai