DANA DESA
KABUPATEN JOMBANG
DANA DESA KAB. JOMBANG
99,39 % 3
Progres Penggunaan
Dana Desa Tahun 2018
No Bidang Realisasi (Rp) %
1 Sarana Prasarana Dasar 122.425.920.057 66,73%
Sarana Prasarana Pelayanan
2 14.760.075.264
Sosial Dasar 8,05%
3 Sarana Prasarana Ekonomi 1.263.329.903 0,69%
4 Sarana Prasarana Lingkungan 829.270.040 0,45%
5 Sarana Prasarana lainnya 1.887.272.726 1,03%
6 Pemberdayaan Masyarakat 41.638.514.803 22,70%
Penyelenggaraan Pemerintahan
7 168.449.775
Desa 0,09%
8 Pembinaan Kemasyarakatan 479.234.477 0,26%
TOTAL REALISASI 183.452.067.045
4
REALISASI PENGGUNAAN
DANA DESA TA 2019
BIDANG REALISASI (Rp) %
1 803.454.563 0,32
2 237.760.165.058 93,59
3 3.685.336.550 1,45
4 11.633.283.966 4,58
5 157.427.556 0,06
TOTAL 254.039.667.693 100
5
1.
Transition headline
Let’s start with the first set of slides
Capaian Kegiatan Pembangunan
DANA DESA Tahun 2019
“
JALAN DESA JEMBATAN DRAINASE OLAH SAMPAH SUMUR IRIGASI AIR BERSIH MCK
150.924 m 404 m 62.272 m 852 unit 7 unit 92 unit 10 unit 44 unit
• Administrasi pembukuan
• Konsistensi dan Integrasi Anggaran • Cara peng-SPJ-an • Efektifitas pengawasan
• Harmonisasi Kades & BPD • Pencatatan kekayaan desa • Kesiapan APIP
• Evaluasi APB Desa oleh kec • Konsep ‘Bel. Modal’ & Bel. Barang
PELAPO
PENATA
PERENC P’ANGG PELAKS RN & PENGA
U
ANAAN ARAN ANAAN PTJWB WASAN
SAHAAN
N
10
Pelaksanaan
Permasalahan yang Sering Terjadi saat Pelaksanaan
Perubahan pelaksanaan kegiatan tidak didasari dengan perubahan RAB (perubahan
RAB seharusnya dibuat terlebih dahulu sebelum dilaksanakan dengan disertai berita
acara perubahan RAB).
Terjadi perbedaan harga bahan dan upah yang cukup signifikan dengan RAB yang
sudah dibuat dan diverifikasi.
Penyusunan laporan yang cenderung dibuat di akhir kegiatan dan dibuat sesuai
dengan RAB (seharusnya sesuai dengan belanjanya).
Catatan harian atas pelaksanaan kegiatan tidak dibuat (harian, mingguan dan
bulanan).
Dokumen pendukung pertanggungjawaban yang kurang (foto, daftar hadir, buku
material).
Pajak kegiatan dibayar/disisihkan diawal kegiatan berdasarkan RAB (seharusnya
pajak dihitung dan dibayar sesuai dengan riil belanjanya).
Adanya kesengajaan untuk mengganti bahan yang tersembunyi (misal pasir pasang
diganti dengan pasir urug pada pekerjaan paving).
11
Lanjutan
◂ Teknik pelaksanaan kurang ◂ Analisa yang sangat longgar ◂ Pelaksanaan kegiatan
sesuai dengan yang namun pertanggungjawaban dipihak ke tigakan namun
seharusnya (misal pasangan tetap dibuat sesuai dengan pertanggungjawaban
batu kali terpasang RAB meskipun pelaksanaan swakelola.
berongga dan rata 1 sisi, tidak sesuai (Bekisting jalan ◂ Kesalahan pembuatan
siar tidak terpasang sesuai rabat, kawat baja untuk backup perencanaan
dengan seharusnya yakni wiremesh). sehingga kurang/lebih
terpasang timbul). ◂ Takaran yang digunakan anggaran.
◂ Mutu barang terpasang tidak ada dasarnya (20 : 40 : ◂ Dana pembangunan tidak
tidak sesuai dengan yang 60) dikelola oleh yang
seharusnya (paving k-300 ◂ Tidak dilakukan uji mutu seharusnya.
terpasang K-200, dimensi atas kegiatan yang
ukuran batu pecah/kali mencantumkan mutu
maksimal 20cm). (paving K-300
12
Pengawasan
Permasalahan yang Sering Terjadi saat Pengawasan
Tim pengawas kegiatan sudah ditunjuk namun belum dapat melaksanakan tugasnya
dengan optimal (hanya sebatas SK).
Pekerjaan belum selesai sampai dengan batas akhir waktu pelaksanaan.
Laporan pertanggungjawaban belum selesai dibuat dan bukti dukung kegiatan minim
(nota, daftar barang, daftar pekerja, foto dan vidio)
Kurang volume pekerjaan sesuai dengan RAB, hal ini disebabkan karena tidak adanya
Lampiran hasil pengukuran bersama antara TPK dan Perangkat pada Berita Acara
penyerahan pekerjaan dari TPK ke Desa.
Adanya selisih nilai yang disebabkan oleh perbedaan metode pelaksanaan (bekisting
jalan rabat, mutu beton,
Mutu pekerjaan kurang sesuai dengan RAB :
Metode pencampuran yang kurang sesuai (spesi, beton 1:2:3)
Bahan baku yang kurang sesuai (wiremesh yang berbeda-beda, pasir terlalu halus
dan bertanah).
13
MATUR SUWUN