Anda di halaman 1dari 13

H UJIAN PROPOSAL SKRIPSI

PERAN GEMBALA DALAM MENINGKATKAN PERTUMBUHAN JEMAAT


SECARA KUALITAS DAN KUANTITAS DI GEREJA BETHEL INDONESIA DI
PALOPO

OLEH :
NAMA : NONA ALFRIDA
NIM : 2018013
ALASAN MEMILIH JUDUL INI

Karena ingin melihat seberapa besar peran


gembala dalam meningkatkan pertumbuhan
jemaat dalam kualitas iman dan jumlah jiwa-
jiwa.
BATASAN MASALAH

1. Gembala memiliki peran yang sangat penting dalam pertumbuhan rohani


jemaat Tuhan. Yakni peran sebagai pendidik, mengajar dan membimbing
jemaat kepada pengenalan Firman Tuhan yang meujuh pada satu tujuan
adalah bertumbuh ke arah Dia secara sempurna dan pertumbuhan rohani
yang kurangnya pertumbuhan rohani jemaat.
2. Pertumbuhan rohani jemaat dapat mempengaruhi kualitas dan kuantitas
jemaat Tuhan secara konsisten. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan
bahwa pertumbuhan rohani jemaat dipengaruhi oleh peran gembala
sidang sebagai pendidik. Kedisiplinan rohani jemaat. karena bertumbuh
tidaknya jemaat tergantung dari pemimpinnya.
3. Gembala yang baik dan bertumbuh akan memberikan
teladan yang baik kepada jemaatnya sehingga jemaat akan
bertumbuh juga. Ada rasa irih hati dan dengki terhadap
sesama. Sebagai seorang gembala harus memberikan teladan
kepada jemaat dan memberi dampak yang sangat besar bagi
jemaat dari berbagai aspek kehidupan.
RUMUSAN MASALAH

1. Apa peran gembala di Gereja Bethel Indonesia Palopo?


2. Bagaimana meningkatkan pertumbuhan jemaat secara
kualitas dan kuatitas?
3. Apa saja faktor yang mempengaruhi pertumbuhan jemaat?
KERANGKA BERFIKIR

PERAN GEMBALA DALAM MENINGKATKAN PERTUMBUHAN JEMAAT SECARA


KUALITAS DAN KUANTITAS DI GEREJA BETHEL INDONESIA PALOPO

Peran gembala dalam meningkatkan Kualitas dan kuantitas di Gereja Bethel


pertumbuhan jemaat Indonesia
1. Memberitakan Injil
1. Melayani dengan Pengorbanan
2. Melakukan Pelayanan Konseling
3. Mengadakan pelayanan persekutuan 2. Melayani dengan Renda Hati
4. Menolong jemaat

Hasil akhir yang diharapkan


1. Jemaat yang takut akan Tuhan
2. Belajar menghargai Otoritas
3. Selalu ada rasa kasih antar sesama
4. Saling membantu
5. Belajar untuk bertanggung jawab
METODOLOGI PENELITIAN

Penelitian ini dilakukan


Waktu Penelitian selama pertengahan
Februari 2022 sampai
pada awal April 2022

Metode yang digunakan dalam


penulisan skripsi ini metode kualitatif.
Metode Penelitian Penelitian kualitatif adalah penelitian
tentang riset yang bersifat deskriptif
dan cenderung menggunakan analisis.
Proses dan makna (prespektif subjek)
lebih ditonjolkan pada penelitian
Kualitatif.
Pengumpulan data adalah bagian yang paling
penting dalam kegiatan penelitian.
Dan wawancara merupakan salah satu teknik
pengumpulan data yang kualitatif. Dalam
Teknik Pengumpulan Data penelitian dilakukan wawancara dan membuat
daftar pertanyaan, sehingga dapat memberikan
informasi yang tidak terbatas dan mendalam
dari berbagai prespektif.

Pengertian menganalisis data kualitatif menurut


Bogdan & Biklen (1982) adalah upaya yang
Teknik Analisis Data dilakukan dengan jalan bekerja dengan data,
mengorganisasikan data, memilah-milahnya menjadi
satuan yang dikelola, mensintensikannya, mencari
dan menemukan pola, menemukan apa yang penting
dan apa yang dipelajari serta menutuskan apa yang
dapat diceritakan kepada orang lain.
DAFTAR PUSTAKA

J.L Ch. Abineno, Garis-garis Hukum Gereja (Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2012), 2.
Yohanes Krismantyo Susanta, Mengenal Dunia Perjanjian Lama: Suatu Pengantar (Surakarta: Kekata Publisher,
2018).
M. Bons-Strom, Apakah Pengembalaan Itu?(Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2011), 24
Asih Rachmani E.S, “Gembala Sidang Yang Baik Menurut Yohanes 10:1-18,” Harvester 4 (2019): 74.
Calvin Sholla Rupa, “ Ciri Khas Seorang Gembala Berdasarkan Perspektif 1 Petrus 5:1-4,” Jaffary 14 (2016):
166.
Arozatulo Telaumbanua, “Peran Gembala Sidang Sebagai Pemimpin Dalam Pertumbuhan Rohani Jemaat,”
Jurnal Fidel : Jurnal Teologi Sistematika dan Praktika 2 (2019): 368.
Ibid., 365.
Ibid., 101.
Ralph M. Riggs Gembala Sidang Yang Berhasil (Malang: Gandum Mas, 1978), 26.
Ralph M. Riggs, 24-25
Ralph M. Riggs Gembala Sidang Yang Berhasil (Malang: Gandum Mas, 1978), 26-28
Suharso dan Ana Retnoningsih (ed.) Kamus Besar Bahasa Indonesia (Semarang: Widya Karya, 2011), 153.
J.D Douglas, Ensiklopedi Alkitab Masa Kini Jilid I (Jakarta: Yayasan Komunikasi Bima Kasih, 2011), 330.
Peter Wongso, Theologia Pengembangan (Malang: Literatur SAAT, 2009), 1.
w.R.F. Browning, Kamus Alkitab (Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2011), 116.
Gideon Hery Susanto, Tesis (Yogyakarta: STT Kadesi, 2013), 82.
Oswald Sanders, Kepemimpinan Rohani (Bandung: Kalam Hidup, 1979), 22.
Jonatan Setiawan, Tolong Saya Mau Bertumbuh (Yogyakarta: Impact Publishing, 2006), 8
H.A. Ironside, Jaminan Yang Pasti (Bandung: Yayasan Kalam Hidup, t.t), 34.
Henry C. Thiessen , Teologi Sistematika (Malang: Gandum Mas, 2002), 410
Peter Wongso, Soteriologi (Doktrin Keselamatan) (Malang: SAAT, 2000), 49-51.
Charis Marantika. Doktrin keselamatan daN Kehidupan Orang Percaya (Yogyakarta: Iman Press, 2009), 77.
Hal yang senada juga diungkapkan oleh Asih Rachmani Endang Sumiwi, “Analisis Biblika Babtisan Roh Kudus dan penuh
dengan Roh Kudus”, Fidei: Jurnal Teologi Sistematika dan Praktika, Vol. I, No. I, 2018,7.
Marantika, 91
Marulak Pasaribu, Tafsiran Injil Sinoptik (Malang: Gandum Mas, 2006), 283.
Jacob Nahuway, 7 langka Mengalami Kuasa Tuhan, Mujizat Masih Ada (Jakarta: GBI Jemaat Mawar Saron, 2010), 77.
Thiessen, 418.
Marantika, 7.
Thiessen, 418.
Perhatikan Bahwa Kata ‘Perbedaan’ berasal dari bahasa Yunani, diastole, yang memiliki arti “memisahkan,
membedakan, perbedaan,.” Lih. Harold K. Moulton, Leksikon Analitis bahsa Yunani (Yogyakarta: Randa’s Family
Press, 2007), 88.
Lase 43.
Saud, 213.
Hagelbeng, 203.
J.L. Ch. Abineno, Tafsiran Alkitab Surat Efesus (Jakarta: Gunung Mulia, 2001), 37.
Tedd Tripp, Mengembalakan Anak Anda (Malang: Gandum Mas, 2002), 202.
Gideon Hery Susanto, Tesis (Yogyakarta: STT Kadesi, 2013), 82.
Oswald Sanders, Kepemimpinan Rohani (Bandung: Kalam Hidup, 1979), 22.
http://id.wikipedia.org/wiki/sejarah_kekeristenan
H.Berkhof,Sejarah Gereja (Jakarta: Gunung Mulia,2009), 10.
Hary Purwanto, manfaat penelitian untuk perkembangan gereja (2006)
Peter Wongso, Tugas Gereja Dan Misi Masa Kini (Surabaya: YAKIN, 1981), 80.
Ibid, hlm 80
David Eko Setiawan, Misi Perintisan Jemaat (Yogyakarta: Diandra, 2018)
Rika Nasa, Gereja dan Misi dalam Konteks Masa Kini Menurut Injil, Diakses dari
file:///C:User/ASUS/Downloads/Riko%20Nasa%20MP(Jurnal%20MP%201)%20OSF.pdf.pada tanggal 16 Mei 2022
pukul 16:27
Ibid, hlm.2
Ezra Tari, Jeni Isak Lele, Gereja Dalam Realitas Sosial Indonesia Masa Kini. Diakses dari
file:///C:/Users/ASUS/Dounloadrs/gerejadalamrealitassosialindonesiamasakini.pdf.pada tanggal 16 Mei 2022 pukul
22:05
Ibid,hlm.3
Singgih, Iman Dan Politik Dalam Era Reformasi. Hlm. 51
https://id.wikipedia.org/wiki/penelitian_kualitatif.Di akses pada tanggal 17 Mei 2022 pukul 13:22 Bogdan, R.C dan
Biklen,S.K (1982), Qualitative Research for Education : An Introduction to Theory and Methods, Boston: Allyn and
Bacon, Inc, 1982
SEKIAN DAN TERIMAKSIH
TUHAN YESUS MEMBERKATI

Anda mungkin juga menyukai