NASIONALISME DAN ANTI KORUPSI

OLEH : MIRA SUSANTI

1 6/6/22
 Pengertian Nasionalisme

Berasal dari kata NASIONAL dan ISME

Paham kebangsaan yang mengandung
makna kesadaran dan semangat cinta tanah
air, memiliki rasa kebanggaan sebagai
bangsa, atau memelihara kehormatan
bangsa.

2 6/6/22
 Rasa Nasionalisme Identik
Rasa solidaritas terhadap musibah dan kekurang
beruntungan saudara setanah air sebangsa dan
senegara
Nasionalisme adalah faham yang menciptakan
dan mempertahankan kedaulatan sebuah negara
yang memiliki tujuan atau cita-cita bersama untuk
kepentingan Nasional.
Ciri seseorang yang memiliki nasionalisme
adalah dengan adanya semangat dan rasa cinta
terhadap bangsa dan tanah air yang dipelihara
untuk mempertahankan dan memajukan bangsa.

3 6/6/22
Cinta Tanah Air (Alquran AL-baqorah ayat
126)
Dan ( ingatlah) ketika Ibrohim berdoa : Ya tuhanku,
jadikan lah (negeri mekah) ini, negeri yang aman,
berikanlah rezeki berupa buah-buahan kepada
penduduknya, yaitu diantara mereka yang beriman
kepada Allah dan hari kemudian, Dia (Allah) berfirman
“Dan kepada orang kafir aku beri kesenangan
sementara, kemudian aku paksa dia kedalam azab
neraka dan itulah seburuk-buruknya tempat kembali”

4 6/6/22
 Aspek Nasionalisme
Pengetahuan, diperlukan untuk
memahami situasi konkrit sosial,
ekonomi, budaya dan politik
Tujuan merupakan harapan ideal yang
harus diperjuangkan didalam suatu
negara
Strategi menuntut adanya kiat
perjuangan kaum nasionalisme dalam
perjuangan mereka untuk
mewujudkan cita-cita bersama.

5 6/6/22
Korupsi, Bahaya dan Konsekuensinya

Korupsi berasal dari kata

Corruption/corrupt berarti busuk,
buruk, suka menerima sogok
Korupsi adalah perbuatan yang
buruk

6 6/6/22
 Bahaya Korupsi
Terhadap masyarakat dan
individu, generasi muda, politik
ekonomi bangsa dan birokrasi
Korupsi berpengaruh negatif
terhadap rasa keadilan sosial
dan kesetaraan sosial
Menyebabkan perbedaan yang
tajam antara kelompok sosial
dan individu baik dalam hal
pendapatan, kekuasaan dll.

7 6/6/22
 Konsekuensi Hukum Tindakan Korupsi
Sebanyak 13 pasal dalam UU No 31 tahun 1999
yang diubah dengan UU No 20 Tahun 2001
tentang Pemberantasan Tindakan pidana korupsi
yang dikelompokkan menjadi : Kerugian keuangan
negara, suap menyuap, penggelapan dalam jabatan,
pemerasan, perbuatan curang, benturan
kepentingan dalam pengadaan, gratifikasi
(pengelapan uang negara)

8 6/6/22
 Penguatan Nasionalisme dan Karakter
Anti korupsi pada Genertasi Muda
 Generasi muda harus dikembalikan
kepada karekter nasionalisme yang
mencintai bangsa dan mengutamakan
kesejahteraan bersama melalui prinsip-
prinsip nasionalisme
 Lima prinsip nasinalisme : kesatuan,
kebebasan, kesamaam, kepribadian,
prestasi

9 6/6/22
 Pencegahan Korupsi
 Perlu adanya penanaman dan
implementasi nilai-nilai anti korupsi
sebagai upaya membentengi diri dari
perilaku korupsi
 Nilai jujur berarti mengetahui yang
benar, mengatakan dan melakukan
yang benar
 Disiplin berati patuh pada aturan
 Berani adalah hati yang mantap, rasa
percaya diri yang besar dalam
menghadapi ancaman atau hal yang
dianggap sebagai bahaya atau
kesulitan.
10 6/6/22
11 6/6/22