Anda di halaman 1dari 12

WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI

UNSUR UTAMA DALAM MENCIPTAKAN


INTEGRASI NASIONAL
KELOMPOK 3
1. Ilyas Jafar Ashidiq (519091101)
2. Dimas Seran (5190911055)
3. Moch Fauzy A.F. (5190911056)
4. Euricke Vio Vahlevi (5190911121)
5. Susilo Darma Bisma (5190911136)
LATAR BELAKANG

• Wawasan nusantara adalah cara pandang bangsa Indonesia terhadap rakyat, bangsa, dan wilayah
Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang meliputi darat, laut, dan udara di atasnya sebagai
satu kesatuan politik, ekonomi, sosial, budaya, dan pertahanan keamanan. Wawasan nusantara adalah
cara pandang dan sikap bangsa Indonesia terhadap pribadi dan lingkungan sekitar yang
mengutamakan persatuan dan kesatuan.
• Dalam mewujudkan tujuan nasional sesuai sebagaimana yang tertera di pembukaan UUD 1945
banyak mengalami kendala, baik dalam tataran konsep maupun implementasinya. Wawasan
nusantara diharapkan mampu menyatukan pandangan-pandangan yang berbeda dalam masyarakat
dan memberikan solusi untuk mendasari Ketahanan Nasional suatu bangsa,sehingga tujuan nasional
dapat terealisir. Konsep Wawasan Nusantara memberikan solusi untuk menyamakan pandangan yang
sama sehingga dapat mewujudkan Integrasi nasional seperti yang diharapkan bangsa Indonesia dan
integrasi nasional dapat mewujudkan kesejahteraan.
RUMUSAN MASALAH

1. Apa pengertian wawasan nusantara ?

2. Apa tujuan dan bentuk implementasi wawasan nusantara?

3. Bagaimana hubungan antara wawasan nusantara dengan integritas nasional ?

4. Mengapa wawasan nusantara dikatakan sebagai unsur utama dalam menciptakan integrasi nasional?
PEMBAHASAN

• Pengertian wawasan nusantara


Wawasan nusantara adalah cara pandang dan sikap bangsa Indonesia terhadap
pribadi dan lingkungan sekitar yang mengutamakan persatuan dan kesatuan.
Wawasan nusantara adalah sudut pandang geopolitik Indonesia secara mendasar
atau dengan kata lain dasar kebijakan negara-bangsa sesuai posisi geografisnya.
Secara harfiah, wawasan nusantara berarti konsep kepulauan. Jadi wawasan
nusantara adalah cara bagi Indonesia untuk memandang dirinya sendiri(secara
geografis) sebagai satu kesatuan antara ideologi, politik, ekonomi, sosiokultural,
serta masalah keamanan dan pertahanan yang dilandasi pada panacasila dan
UUD.
Konsep ini berupaya untuk menjawab tantangan geografis yang melekat pada diri
Indonesia sebagai negara yang terdiri dari ribuan pulau serta ribuan latar
belakang sosial budaya penduduknya. Hal ini terkait dengan sikap negara yang
mengutamakan pada persatuan dan kesatuan, maka perairan yang terdapat di
antara pulau-pulau itu harus dianggap sebagai elemen penghubung dan bukanlah
sebagai faktor pemisah.
• Tujuan dan implementasi wawasan nusantara
Tujuan wawasan nusantara adalah terwujudnya persatuan dan kesatuan yang dijiwai
dengan semangat kekeluargaan dan rasa kebersamaan bangsa Indonesia.
Menurut Prof. Dr. Drs. H. Abdul Manan, S.H., S.IP., M.Hum dalam buku Pengadilan
Agama: Cagar Budaya Nusantara Memperkuat NKRI, terdapat dua tujuan wawasan
nusantara:
1. Tujuan wawasan nusantara secara nasional seperti tertuang dalam pembukaan
Undang-Undang Dasar 1945. Dalam UUD 1945 tersebut dijelaskan tujuan
kemerdekaan Indonesia ialah untuk melindungi segenap bangsa Indonesia dan
seluruh tumpah darah Indonesia, serta mewujudkan kesejahteraan umum,
mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang
berdasarkan kemerdekaan perdamaian abadi dan keadilan sosial.
2. Tujuan wawasan nusantara ke dalam adalah menjamin persatuan dan kesatuan
dalam segenap aspek kehidupan nasional, baik aspek alamiah maupun aspek
sosial. Bangsa Indonesia harus meningkatkan kepekaannya dan berusaha untuk
mencegah dan mengatasi sedini mungkin faktor-faktor penyebab timbulnya
disintregasi bangsa dan terus-menerus mengupayakan dan terjaganya persatuan
dan kesatuan dalam kebhinnekaan.
Implementasi wawasan nusantara terdirir dari :
 Implementasi wawasan nusantara dalam kehidupan
politik
Implementasi wawasan nusantara dalam kehidupan politik akan
menciptakan iklim penyelenggaraan negara yang sehat dan dinamis.
Hal tersebut tampak dalam wujud pemerintah yang kuat, aspiratif dan
terpercaya yang dibangun sebagai penjelma kedaulatan rakyat.

 Implementasi Wawasan Nusantara dalam Kehidupan


Ekonomi
Implementasi wawasan nusantara dalam kehidupan ekonomi akan
menciptakan tatanan ekonomi yang menjamin pemenuhan dan
peningkatan kesejahteraan dan kemakmuran rakyat secara merata dan
adil .
 Implementasi Wawasan Nusantara dalam Kehidupan Sosial Budaya
Implementasi wawasan nusantara dalam kehidupan sosial budaya akan
menciptakan sikap batiniah dan lahiriah yang mengakui, menerima, dan
menghormati segala bentuk perbedaan atau kebhinekaan sebagai kenyataan
hidup sekaligus karunia Sang Pencipta. Implemetasi ini juga akan
menciptakan kehidupan masyarakat dan bangsa yang rukun dan bersatu
tanpa membedakan suku, asal usul daerah, agama, kepercayaan, maupun
golongan berdasarkan statusosialnya
 Implementasi Wawasan Nusantara dalam Kehidupan Pertahanan
dan Keamanan
Implementasi wawasan nusantara dalam kehidupan pertahanan dan
keamanan akan menumbuh-kembangkan kesadaran cinta tanah air dan
bangsa yang akan menbentuk sikap bela negara pada setiap warga negara
Indonesia. Kesadaran dan sikap cinta tanah air dan bangsa serta bela negara
pada setiap warga negara ini akan menjadi modal utama untuk
menggerakan partisipasi setiap warga negara Indonesia dalam menanggapi
setiap bentuk ancaman.
• Hubungan wawasan nusantara dan integrasi nasional
Antara wawasan nusantara dan integrasi nasional saling keterkaitan satu sama lain. Berdasarkan
pengertian yang telah dijabarkan di atas kita mengetahui bahwa wawasan nusantara adalah cara pandang
dan sikap bangsa Indonesia terhadap pribadi dan lingkungan sekitar yang mengutamakan persatuan dan
kesatuan. Dengan keanekaragaman masyarakatnya bangsa Indonesia dihadapkan pada masalah
persatuan dan kesatuan. Oleh karena itu suatu negara-bangsa termasuk Indonesia membutuhkan
persatuan untuk bangsanya yang dinamakan integrasi nasional.
Integrasi nasional adalah kesatuan unsur/identitas nasional dengan berbagai kelompok sosial budaya
dalam satu kesatuan wilayah. Semua kesatuan dan persatuan ini yang akan membantu dalam
memujudkan “tujuan nasional”. Tujuan nasional tidak akan tercapai tanpa adanya kesatuan dan
persatuan dalam bangsa-negara.
Dalam usaha mencapai tujuan nasional masih banyak yang mempunyai pandangan berbeda atau
persepsi berbeda. Untuk itu pemerintah Indonesia telah mempunyai rumusan dalam konsep pandangan
nasional yang komprehensif dan integral dalam bentuk wawasan nusantara. Wawasan ini akan
memberikan konsepsi yang sama pada masyarakat bangsa Indonesia untuk menciptakan kesatuan dan
persatuan, sehingga akan menghasilkan integrasi nasional. Kelalaian terhadap pembinaan integrasi dapat
menimbulkan konflik dan disintegrasi bangsa. Sebagai contoh, keinginan berpisah dari NKRI oleh
sebagian masyarakat Papua,Aceh, dan Maluku karena selama puluhan tahun mereka hanya sebagai
objek dan bukan subjek.
• Untuk menyelenggarakan kehidupan nasional supaya tetap mengarah pada tujuan nasional, maka
diperlukan suatu landasan dan pedoman yang kuat yaitu berupa suatu konsep wawasan nusantara
untuk mewujudkan aspirasi bangsa serta kepentingan dan tujuan nasional. Tujuan nasional yang
ingin dicapai dari sosialisasi wawasan nusantara melalui metode Integrasi yaitu supaya terjalin
pemahaman tentang wawasan nusantara sehingga akan membatasi sumber konflik di dalam tubuh
bangsa Indonesia baik pada saat ini maupun di masa yang akan datang dan akan memantapkan
kesadaran untuk mengutamakan kepentingan nasional dan cita-cita tujuan nasional.
• Menurut Guru Besar Ilmu Politik Universitas Indonesia, Prof. Dr. Iberamsjah, M.S. Konsep
wawasan nusantara masih sangat relevan dengan kondisi saat ini. Baginya, wilayah Indonesia
secara geografi dan geopolitik adalah satu wilayah yang tidak terpisahkan, bahkan antara pulau dan
selat. Wawasan nusantara seharusnya menjadi pegangan bagi pemerintah daerah dan pusat,
terutama dalam pembangunan wilayah darat dan lautan.
• Wawasan Nusantara Sebagai Unsur Utama Dalam
Menciptakan Integrasi Nasional
Pemahaman terhadap wawasan nusantara akan menciptakan integrasi
nasional. Wawasan nusantara akan menghasilkan pemerataan
pembangunan baik dari sektor ekonomi, sosial, dan budaya masyarakat.
Pemimpin yang baik yang mengutamakan persatuan dan kesatuan dengan
mengedepankan kepentingan bersama akan menghadirkan hubungan yang
baik antara pemimpin dan yang dipimpin. Sehingga tidak tejadinya
disintegrasi baik yang disebabkan oleh etnosentris maupun kesenjangan
ekonomi. Tidak menimbulkan masalah yang terkait dengan wawasan
nusantara sebagai geopolitik Indonesia contohnya korupsi, kurangnya
pemerataan wilayah, dan kesenjangan sosial.
KESIMPULAN

• Wawasan Nusantara memiliki peranan penting untuk mewujudkan persepsi yang sama bagi seluruh
warga negara Indonesia. Perbedaan persepsi, perbedaan pendapat, dan freksi-freksi antar kelompok
dalam konteks sosologis, politis serta demokrasi dianggap hal yang wajar dan sah-sah saja. Hal di
atas justru diharapkan dapat menghasilkan masyarakat yang dinamis dan kreatif, sinergis, untuk
saling menyesuaikan menuju integrasi. Namun demikian wawasan normatif, wawasan yang
disepakati bersama perlu dimengerti, dipahami di sosialisasikan bahwa Nusantara sebagai kesatuan
kewilayahan, kesatuan Ideologi, Politik, Ekonomi, Sosial, Budaya, Pertahanan, dan Keamanan
tidak dapat ditawar lagi, tidak dapat diganggu gugat sebagai harga mati yang normatif. Dengan
persepsi yang sama diharapkan dapat membawa bangsa menuju kesepahaman dan kesehatian dalam
mewujudkan cita-cita nasional. Negara yang tidak bisa menyamakan persepsi atau pandangan yang
sama akan minimbulkan konflik yang berlarut-larut sehingga menghasilkan bangsa yang gagal.
Pembinaan dan sosialisasi Wawasan Nusantara sangat penting bagi negara bangsa karena dapat
menghasilkan Ketahanan Nasional. 
“CUCI TANGAN SAMPAI
BERSIH, CUKUP SEKIAN DAN
TERIMA KASIH”

Anda mungkin juga menyukai