Anda di halaman 1dari 36

STANDAR OPERASIONAL DAN PROSEDUR

(SOP) SIM PENGHITUNGAN ANGKA KREDIT


DAN JABATAN FUNGSIONAL GURU

BIMBINGAN TEKNIS SEKRETARIAT TIM PENILAI


ANGKA KREDIT JABATAN FUNGSIONAL GURU
DIKDAS TAHUN 2014
LANDASAN HUKUM
Landasan hukum yang digunakan dalam penyusunan SOP
SIMPAK Guru adalah:
 Peraturan Pemerintah Nomor 38 tahun 2007 tentang
Kewenangan Daerah.
 Peraturan Pemerintah Nomor 74 tahun 2008 tentang Guru.
 Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur
Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 16 Tahun 2009
tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya.
 Peraturan Bersama Menteri Pendidikan Nasional dan
Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 14 tahun 2010
dan Nomor 03/V/PB/2010 tentang Petunjuk Pelaksanaan
Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya.
LANDASAN HUKUM
Landasan hukum yang digunakan dalam penyusunan SOP
SIMPAK Guru adalah (lanjutan):
 Permendiknas no. 35 Tahun 2010 tentang Petunjuk Teknis
Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya.
 Instruksi Menteri Pendidikan Nasional Nomor 2 tahun
2011 tentang Kegiatan Pengelolaan Data Pendidikan
Menteri Pendidikan Nasional.
TUJUAN
SOP SIMPAK Guru disusun dengan tujuan:
Mengatur hak akses terhadap SIMPAK
Guru.
Menjamin kebenaran pengoperasian dan
pemanfaatan SIMPAK Guru dalam proses
penilaian dan penetapan angka kredit
guru.
PIHAK YANG TERLIBAT
Guru
Kepala Sekolah
Kepala Dinas Pendidikan Tingkat Kabupaten
/ Kota
Tim Penilai PAK dan Jabatan Fungsional
Guru Tingkat Kabupaten / Kota
Sekretariat Tim Penilai PAK dan Jabatan
Fungsional Guru Tingkat Kabupaten / Kota
Tim Teknis Tingkat Kabupaten / Kota
Pejabat Penilai Angka Kredit Tingkat
Kabupaten / Kota
PIHAK YANG TERLIBAT
Kepala Dinas Pendidikan Tingkat
Provinsi
Tim Penilai PAK dan Jabatan Fungsional
Guru Tingkat Provinsi
Sekretariat Tim Penilai PAK dan Jabatan
Fungsional Guru Tingkat Provinsi
Tim Teknis Tingkat Provinsi
Pejabat Penilai Angka Kredit Tingkat
Provinsi
PIHAK YANG TERLIBAT
Tim Penilai PAK dan Jabatan Fungsional
Guru Tingkat Pusat
Sekretariat Tim Penilai PAK dan Jabatan
Fungsional Guru Tingkat Pusat
Tim Teknis Tingkat Pusat
Pejabat Penilai Angka Kredit Tingkat
Pusat
Badan Kepegawaian Daerah
Badan Kepegawaian Negara
SIKLUS PAK GURU
TUPOKSI TIM PENILAI
 Menghimpun data hasil kinerja guru yang akan dinilai
dan diberi angka kredit berdasarkan usulan yang
disampaikan oleh pejabat yang berwenang.
 Memeriksa kebenaran bukti-bukti hasil kinerja guru
yang ada dan memberi angka kredit atas dasar kriteria
yang telah ditentukan.
 Menuangkan angka kredit yang telah disepakati dalam
butir dan kolom/lajur daftar usul penetapan angka kredit
ke dalam formulir PAK sebagaimana tercantum pada
Format 2 dan menyampaikan kepada pejabat yang
berwenang menetapkan angka kredit tersebut.
TUPOKSI TIM PENILAI
 Mendokumentasikan data hasil penilaian dan penetapan
angka kredit.
 Melaporkan pelaksanaan tugasnya kepada pejabat yang
berwenang mengangkat dan memberhentikan tim penilai
tersebut.
TUPOKSI SEKRETARIAT TIM
PENILAI
 Menerima dan mengadministrasikan usul penetapan
angka kredit guru.
 Menyiapkan persidangan tim penilai.
 Melayani keperluan tim penilai dalam melaksanakan
tugasnya.
 Mendokumentasikan hasil kerja tim penilai dan bukti
hasil kinerja yang telah dinilai.
TUPOKSI SEKRETARIAT TIM
PENILAI
 Membantu tim penilai dalam menuangkan pemberian
angka kredit guru yang telah disepakati tim penilai
untuk ditetapkan pejabat yang berwenang dengan
menggunakan formulir sebagaimana tercantum pada
Format 2.
 Mengelola sistem informasi penetapan angka kredit
(SIMPAK).
 Melaporkan pelaksanaan penilaian kinerja guru kepada
ketua tim penilai.
TUGAS SEKRETARIAT TIM
PENILAI
 Menerima dan mengadministrasikan usul penetapan
angka kredit guru.
◦ Menerima Berkas Dupak dan mengecek apakah persyaratan
kelengkapan Dupak sudah lengkap
◦ Membuat tanda terima berkas (sudah otomatis berupa nomor urut
berkas)
◦ Mengagendakan berkas
◦ Memasukkan Berkas ke dalam SIMPAK
 Menyiapkan persidangan tim penilai.
◦ Merencanakan dan memasukkan jadwal persidangan tim penilai
ke dalam sistem
◦ Penugasan anggota tim penilai untuk menilai Berkas Dupak Guru
◦ Menjadi organisator kegiatan persidangan tim penilai, termasuk
akomodasi.
PROSEDUR SK PAK KEMDIKBUD
TUGAS TIM PENILAI
 Memeriksa kebenaran bukti-bukti hasil kinerja guru
yang ada dan memberi angka kredit atas dasar kriteria
yang telah ditentukan.
Tugas Tim Penilai
1. Melakukan verifikasi terhadap bukti-bukti yang diterima
• Menentukan bahwa nilai pada Rekap Hasil Penilaian Kinerja Guru (
Lampiran 1C dan 2C diisi sesuai dengan nilai pada Laporan dan Evaluasi
Penilaian Kinerja (lampiran 1B dan 2B).
• Menentukan nilai untuk setiap kompetensi, yaitu dengan menjumlahkan
nilai untuk masing-masing indikator, menentukan persentase pada
kompetensi dimaksud dengan menjumlahkan nilai pada indikator dibagi
skor maksimum dan selanjutnya menentukan konversi dari persentase
indikator kepada nilai 1-4 sesuai dengan skala di ujung format.
• Membandingkan bukti dengan hasil penilaian dan memastikan bahwa
nilainya sesuai dengan bukti yang ada.
2. Menghitung Angka Kredit dari Bukti-Bukti yang diterima dari hasil PK
Guru
Untuk menghitung jumlah angka kredit bagi guru ada beberapa hal yang
harus diperhatikan sebagai berikut:

a.Rekap Hasil Penilain Kinerja Guru Kelas/Mata Pelajaran (Lampiran 1C)


dan/atau Rekap Hasil Penilaian Guru Bimbingan dan
Konseling/Konselor (Lampiran 2C)

b. Hasil PK Guru gunakan rumus: Nilai PKG


Nilai PKG (skala 100)   100
Nilai PKG Tertinggi

Selanjutnya hasil penilaian dikonversi ke dalam Skala Konversi hasil


PK Guru kedalam Ketentuan Permenegpan dan RB Nomor 16 Tahun
2009.

c. Kerangka peningkatan karir guru dengan persyaratan Angka Kredit


untuk kenaikan pangkat dan jabatan fungsional guru.
d. Hasil Guru dari kegiatan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB)
Kegiatan guru terkait dengan kegiatan PKB terdiri dari kegiatan
pengembangan diri, publikasi ilmiah dan/atau karya inovatif. Jumlah beban
mengajar guru setiap Minggu atau jumlah konseli per semester
e. Surat keterangan dari Kepala Sekolah yang termasuk dalam kegiatan unsur
penunjang yang dilaksanakan oleh guru dan diusulkan untuk mendapatkan
angka kredit dalam kategori kegiatan penunjang sesuai dengan ketentuan
Permenegpan dan RB Nomor 16/2009 (halaman 31-32).
Rumus yang dimanfaatkan untuk menghitung semua angka kredit seperti
berikut.
Angka Kredit per tahun: (AKK-AKPKB-AKP) x JM/JWM x NPK
  4
h. Format Penetapan Angka Kredit (PAK)
 Hasil Penilaian kinerja guru terkait dengan Pembelajaran/pembimbingandan
pelaksanaan tugas tertentu yang terkait dengan fungsi sekolah
 Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan
Melaksanakan pengembangan diri
Melaksanakan publikasi ilmiah
Melaksanakan karya inovatif
 Unsur penunjang, penunjang tugas guru.
PROSEDUR SK PAK KEMDIKBUD
SK PAK
LAMPIRAN V PERATURAN BERSAMA
PENETAPAN ANGKA KREDIT GURU MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL DAN
KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA
NOMOR :
NOMOR :
TANGGAL :
PENETAPAN ANGKA KREDIT
NOMOR : ………………………………………
Instansi : Masa Penilaian tanggal : ………… s.d …………
1 Nama
2 NIP
3 NUPTK
4 Nomor Seri Kartu Pegawai
5 Tempat Dan tanggal lahir
6 Jenis Kelamin
7 Pendidikan yang diperhitungkan angka kreditnya
8 Pangkat/golongan Ruang/TMT
9 Jabatan
Lama
10 Masa Kerja Golongan
Baru
11 Unit Kerja
II PENETAPAN ANGKA KREDIT LAMA BARU JUMLAH
1 UNSUR UTAMA
A Pendidikan
1) Mengikuti pendidikan dan memperoleh
gelar/ijazah/akta
2) Mengikuti pelatihan prajabatan
B Pembelajaran/bimbingan dan tugas tertentu
C Pengembangan keprofesian
1) Melaksanakan pengembangan diri
2) Melaksanakan publikasi ilmiah
3) melaksanakan karya inovatif
JUMLAH UNSUR UTAMA
2 UNSUR PENUNJANG
penunjang tugas guru
JUMLAH UNSUR PENUNJANG
JUMLAH UNSUR UTAMA DAN UNSUR PENUNJANG
III DAPAT DIPERTIMBANGKAN UNTUK DINAIKAN DALAM JABATAN ……….… / PANGKAT …...…. / TMT ...………
Ditetapkan di : ………………………………
Pada Tanggal : ………………………………

……………………………………………
Nama Jelas
NIP
Asli disampaikan dengan hormat kepada :
Kepala BKN dan Kanreg BKN dan
Tembusan disampaikan kepada :
1 Guru yang bersangkutan
2 Sekertaris tim penilai guru yang bersangkutan
3 kepala biro/bagian kepegawaian instansi yang bersangkutan;
4 pejabat pengusul angka kredit; dan
5 pejabat lain yang dipandang perlu
LAMPIRAN V PERATURAN BERSAMA
PENETAPAN ANGKA KREDIT GURU MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL DAN
KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA
NOMOR :
NOMOR :
TANGGAL :
PENETAPAN ANGKA KREDIT
NOMOR : ………………………………………
Instansi : Masa Penilaian tanggal : ………… s.d …………
1 Nama
2 NIP
3 NUPTK
4 Nomor Seri Kartu Pegawai
5 Tempat Dan tanggal lahir
6 Jenis Kelamin
7 Pendidikan yang diperhitungkan angka kreditnya
8 Pangkat/golongan Ruang/TMT
9 Jabatan
Lama
10 Masa Kerja Golongan
Baru
11 Unit Kerja
II PENETAPAN ANGKA KREDIT LAMA BARU JUMLAH
1 UNSUR UTAMA
A Pendidikan
1) Mengikuti pendidikan dan memperoleh
gelar/ijazah/akta
2) Mengikuti pelatihan prajabatan
B Pembelajaran/bimbingan dan tugas tertentu
C Pengembangan keprofesian
1) Melaksanakan pengembangan diri
2) Melaksanakan publikasi ilmiah
3) melaksanakan karya inovatif
JUMLAH UNSUR UTAMA
2 UNSUR PENUNJANG
penunjang tugas guru
JUMLAH UNSUR PENUNJANG
JUMLAH UNSUR UTAMA DAN UNSUR PENUNJANG
III DAPAT DIPERTIMBANGKAN UNTUK DINAIKAN DALAM JABATAN ……….… / PANGKAT …...…. / TMT ...………
Ditetapkan di : ………………………………
Pada Tanggal : ………………………………
Simulasi
perolehan angka kredit
ANGKA KREDIT AKHIR TAHUN
dari Penilaian Kinerja

Bagi Guru Pertama Gol III/b /TH dengan predikat:

Amat baik {38×(24/24)×125%}/4 11,675

Baik {38×(24/24)×100%}/4 9,50

38 Cukup {38×(24/24)×75%}/4 7,125

Sedang {38×(24/24)×50%}/4 4,75

Kurang {38×(24/24)×25%}/4 2,375


KEBUTUHAN ANGKA KREDIT
(Guru Pertama III/b ke Guru Muda III/c)

PENDIDIKAN

PBM DAN
Unsur
TUGAS 38 PKG
utama TAMBAHAN
45
≥90% PI/KI 4

50 PKB
PD 3 WAJIB

Unsur
penunja
ng
5
≤10
Simulasi
(untuk kenaikan pangkat Guru Muda dari III/b ke III/c)

Bila guru berkinerja “amat baik”


a. Angka kredit pembelajaran dalam 3 tahun
= 3 x 11,675 = 34,9

b. Angka kredit dari publikasi/karya inovatif dalam 3 tahun = 4

c. Angka kredit pengembangan diri dalam 3 tahun = 3

d. Angka kredit dari unsur penunjang dalam 3 tahun = 5

Total angka kredit dalam 3 tahun


= 34,9 + 4 + 3 + 5 = 46,9
Simulasi
(untuk kenaikan pangkat Guru Muda dari III/b ke III/c)

Bila guru berkinerja “baik”


a. Angka kredit pembelajaran dalam 4 tahun
= 4 x 9,50 = 38

b. Angka kredit dari publikasi/karya inovatif dalam 4 tahun = 4

c. Angka kredit pengembangan diri dalam 4 tahun = 3

d. Angka kredit dari unsur penunjang dalam 4 tahun = 5

Total angka kredit dalam 4 tahun


= 38 + 4 + 3 + 5 = 50
Simulasi
(untuk kenaikan pangkat Guru Muda dari III/b ke III/c)

Bila guru berkinerja “cukup”


a. Angka kredit pembelajaran dalam 4 tahun
= 4 x 7,125 = 28.5

b. Angka kredit dari publikasi/karya inovatif dalam 4 tahun = 4

c. Angka kredit pengembangan diri dalam 4 tahun = 3

d. Angka kredit dari unsur penunjang dalam 4 tahun = 5

Total angka kredit 4 tahun = 28,5 + 4 + 3 + 5 = 40,5


Untuk dapat naik pangkat dalam 4 tahun, guru memerlukan angka kredit PKB tidak
hanya 7, tetapi 16,5
Hal ini nampaknya sangat berat bagi guru
Simulasi
(untuk kenaikan pangkat Guru Muda dari III/b ke III/c)

Bila guru berkinerja “cukup”


kemungkinan dapat naik pangkat dalam 5 tahun
a. Angka kredit pembelajaran dalam 5 tahun
= 5 x 7,125 = 35,615

b. Angka kredit dari publikasi/karya inovatif dalam 5 tahun = 4

c. Angka kredit pengembangan diri dalam 5 tahun = 3

d. Angka kredit dari unsur penunjang dalam 5 tahun = 5

Total angka kredit 5 tahun


= 35,615 + 4 + 3 + 5 = 47,615
Guru masih perlu menambah 3 angka kredit dari PKB
UNSUR PENUNJANG
(Maximum 10%)

PENGEMBANGAN KARYA ILMIAH PENILAIAN Ijazah tidak sesuai,


DIRI dan/atau INOVATIF KINERJA (PKG) tanda jasa, dsb

PKB

GURU PERTAMA GURU MUDA GURU MADYA GURU UTAMA


GOL. IIIA - IIIB GOL. IIIC - IIID GOL. IVA - IVC, GOL. IVD - IVE

KHUSUS:
IIIA ke IIIB dipersyaratkan Pengembangan Diri dan tidak perlu
Karya Ilmiah/Karya Innovatif. Karya Ilmiah dimulai dari IIIB
Sedangkan untuk kenaikan Pangkat/Jabatan dari IVC ke IVD
diharuskan Presentasi Ilmiah. Penilaian dari IVB dilakukan di
Tim Penilai Pusat
JABFUNG GURU DAN ANGKA
KREDITNYA
JABATAN
GOL
FUNGSIONAL
III/a Penata Muda, IIIA 100
GURU PERTAMA 50
III/b Penata Muda Tingkat I, IIIB 150
50
III/c Penata, IIIC 200
GURU MUDA 100 Kebutuhan
III/d Penata Tingkat I, IIID 300 angka
100
IV/a Pembina, IVA 400 kredit
150 untuk
GURU MADYA IV/b Pembina Tingkat I, IVB 550 kenaikan
150
pangkat
IV/c Pembina Utama Muda, IVC 700
150 dan jabatan
Pembina Utama Madya,
IV/d 850 200
GURU UTAMA IVD
IV/e Pembina Utama, IVE 1050

31
JABATAN PANGKAT,
FUNGSIONAL GOL/RUANG
AK
AKPKB AKP
Penata Muda, IIIA 100 K
GURU
PERTAMA Penata Muda Tingkat I, 50 3 pd, 0 pi/n 5
150
IIIB
50 3 pd, 4 pi/n 5
Penata, IIIC 200
GURU MUDA 100 3 pd, 6 pi/n 10
Penata Tingkat I, IIID 300
100 4 pd, 8 pi/n 10
Pembina, IVA 400
150 4 pd, 12 pi/n 15
GURU MADYA Pembina Tingkat I, IVB 550
150 4 pd, 12pi/n 15
Pembina Utama Muda,
700
IVC 150 5 pd, 14pi/n 15
Pembina Utama Madya,
850 200 5 pd, 20 pi/n 20
GURU UTAMA IVD
Pembina Utama, IVE 1050
Kebutuhan angka kredit (AKK), PKB (AKPKB), dan Unsur
Penunjang (AKP) untuk kenaikan pangkat dan jabatan
KERANGKA PENGEMBANGAN
KARIR
JABATAN GURU
FUNGSION GOL ANGKA KREDIT KARIR
AL
III/a 50; 3 dari pengembangan diri Guru; 4 tahun
GURU
PERTAMA 50; 3 dari pengembangan diri; 4 dari
III/b publikasi ilmiah atau karya inovasi
Guru; 4 tahun

Guru dan semua jabatan


III/b 50; 3 dari pengembangan diri
pengelolaan; 4 tahun
GURU
MUDA 100; 3 dari pengembangan diri; 6 dari Guru dan semua jabatan
III/c publikasi ilmiah atau karya inovasi pengelolaan; 4 tahun
150; 4 dari pengembangan diri; 12 dari Guru dan semua jabatan
IV/a publikasi ilmiah atau karya inovasi pengelolaan; 4 tahun
150; 4 dari pengembangan diri; 12 dari Guru dan semua jabatan
GURU IV/b publikasi ilmiah atau karya inovasi pengelolaan; 4 tahun
MADYA
150; 5 dari pengembangan diri; 14 dari
Guru dan semua jabatan
IV/c publikasi ilmiah atau karya inovasi;
pengelolaan; 4 tahun
presentasi ilmiah
200; 5 dari pengembangan diri; 20 dari Guru dan semua jabatan
GURU IV/d publikasi ilmiah atau karya inovasi pengelolaan; 4 tahun
UTAMA
IV/e Akhir jabatan
KESIMPULAN
1. DUPAK diajukan oleh guru minimal satu tahun sekali
2. Setiap tahun guru akan mengajukan Dupak.
3. Hasil dupak apabila tidak memenuhi syarat kenaikan
pangkat hasil penilaian tetap harus didokumentasikan
dalam sistem karena masih berlaku selama 3 tahun dan
dapat diperhitungkan angka kreditnya.
4. Untuk mendapatkan SK kenaikan pangkat guru harus
memiliki PAK. Dari simulasi dapat dilihat rata-rata
setiap guru umumnya dapat naik pangkat setelah 4
tahun (berarti memiliki gabungan dari 4 DUPAK)
SK PAK
LAMPIRAN V PERATURAN BERSAMA
PENETAPAN ANGKA KREDIT GURU MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL DAN
KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA
NOMOR :
NOMOR :
TANGGAL :
PENETAPAN ANGKA KREDIT
NOMOR : ………………………………………
Instansi : Masa Penilaian tanggal : ………… s.d …………
1 Nama
2 NIP
3 NUPTK
4 Nomor Seri Kartu Pegawai
5 Tempat Dan tanggal lahir
6 Jenis Kelamin
7 Pendidikan yang diperhitungkan angka kreditnya
8 Pangkat/golongan Ruang/TMT
9 Jabatan
Lama
10 Masa Kerja Golongan
Baru
11 Unit Kerja
II PENETAPAN ANGKA KREDIT LAMA BARU JUMLAH
1 UNSUR UTAMA
A Pendidikan
1) Mengikuti pendidikan dan memperoleh
gelar/ijazah/akta
2) Mengikuti pelatihan prajabatan
B Pembelajaran/bimbingan dan tugas tertentu
C Pengembangan keprofesian
1) Melaksanakan pengembangan diri
2) Melaksanakan publikasi ilmiah
3) melaksanakan karya inovatif
JUMLAH UNSUR UTAMA
2 UNSUR PENUNJANG
penunjang tugas guru
JUMLAH UNSUR PENUNJANG
JUMLAH UNSUR UTAMA DAN UNSUR PENUNJANG
III DAPAT DIPERTIMBANGKAN UNTUK DINAIKAN DALAM JABATAN ……….… / PANGKAT …...…. / TMT ...………
Ditetapkan di : ………………………………
Pada Tanggal : ………………………………

……………………………………………
Nama Jelas
NIP
Asli disampaikan dengan hormat kepada :
Kepala BKN dan Kanreg BKN dan
Tembusan disampaikan kepada :
1 Guru yang bersangkutan
2 Sekertaris tim penilai guru yang bersangkutan
3 kepala biro/bagian kepegawaian instansi yang bersangkutan;
4 pejabat pengusul angka kredit; dan
5 pejabat lain yang dipandang perlu
LAMPIRAN V PERATURAN BERSAMA
PENETAPAN ANGKA KREDIT GURU MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL DAN
KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA
NOMOR :
NOMOR :
TANGGAL :
PENETAPAN ANGKA KREDIT
NOMOR : ………………………………………
Instansi : Masa Penilaian tanggal : ………… s.d …………
1 Nama
2 NIP
3 NUPTK
4 Nomor Seri Kartu Pegawai
5 Tempat Dan tanggal lahir
6 Jenis Kelamin
7 Pendidikan yang diperhitungkan angka kreditnya
8 Pangkat/golongan Ruang/TMT
9 Jabatan
Lama
10 Masa Kerja Golongan
Baru
11 Unit Kerja
II PENETAPAN ANGKA KREDIT LAMA BARU JUMLAH
1 UNSUR UTAMA
A Pendidikan
1) Mengikuti pendidikan dan memperoleh
gelar/ijazah/akta
2) Mengikuti pelatihan prajabatan
B Pembelajaran/bimbingan dan tugas tertentu
C Pengembangan keprofesian
1) Melaksanakan pengembangan diri
2) Melaksanakan publikasi ilmiah
3) melaksanakan karya inovatif
JUMLAH UNSUR UTAMA
2 UNSUR PENUNJANG
penunjang tugas guru
JUMLAH UNSUR PENUNJANG
JUMLAH UNSUR UTAMA DAN UNSUR PENUNJANG
III DAPAT DIPERTIMBANGKAN UNTUK DINAIKAN DALAM JABATAN ……….… / PANGKAT …...…. / TMT ...………
Ditetapkan di : ………………………………
Pada Tanggal : ………………………………

Anda mungkin juga menyukai