MEMULIAKAN
WANITA
1. Wanita itu Penentu Peradaban
“Hai Nabi, Katakanlah kepada isteri-isterimu, anak-anak perempuanmu dan isteri-isteri orang mukmin:
"Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya[1232] ke seluruh tubuh mereka". yang demikian itu supaya mereka
lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak di ganggu. dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha
Penyayang.
(QS Al-Ahzab(33) ayat 59)”
◦ “Katakanlah kepada wanita yang beriman: "Hendaklah mereka menahan
pandangannya, dan kemaluannya, dan janganlah mereka Menampakkan
perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak dari padanya. dan hendaklah mereka
menutupkan kain kudung kedadanya, dan janganlah Menampakkan perhiasannya
kecuali kepada suami mereka, atau ayah mereka, atau ayah suami mereka, atau
putera-putera mereka, atau putera-putera suami mereka, atau saudarasaudara laki-
laki mereka, atau putera-putera saudara lelaki mereka, atau putera-putera saudara
perempuan mereka, atau wanita-wanita Islam, atau budak- budak yang mereka miliki,
atau pelayan-pelayan laki-laki yang tidak mempunyai keinginan (terhadap wanita)
atau anak-anak yang belum mengerti tentang aurat wanita. dan janganlah mereka
memukulkan kakinyua agar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan. dan
bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah, Hai orang-orang yang beriman supaya
kamu beruntung”. (an-nur (24) ayat 31)
◦ Dari Abu Hurairah,ia berkata: Rasulullah S AW
bersabda,' sebaik-baik shaf bagi laki-laki adalah di
depan, dan seburuk-buruknya adalah di belakang; dan
sebaik-baik shaff bagi wanita adalah di belakang dan
seburuk-buruknya adalah di depan'. [HR.J ama'ah
kecuali Bukhari dalam NailulAuthar juz 3, hal.2081]
◦ Dari Abu Hurairah,ia berkata: Rasulullah SAW
bersabda, 'Tasbih itu bagi laki-laki dan bertepuk
tangan itu bagi wanitau. [HR. Muslim juz 1, hal.
318. Dan dalam riwayat lain seperti itu dengan
tambahan:" Di dalam shalat]
Wanita itu dijaga dari pandangan lelaki
◦ Katakanlah kepada orang laki-laki yang beriman: "Hendaklah mereka menahan pandanganya, dan
memelihara kemaluannya; yang demikian itu adalah lebih suci bagi mereka, Sesungguhnya Allah Maha
mengetahui apa yang mereka perbuat". (An-Nur (24) ayat 30)
Wanita dijaga dari gangguan lelaki
◦ Dari Ma’qil bin Yasaar, ia berkata : Rasulullah SAW
bersabda, “Ditikam seorang diantara kalian di kepalanya
dengan jarum dari besi adalah lebih baik daripada ia
menyentuh seorang wanita yang tidak halal baginya.
[HSR. Thabrani dalam Al-Kabir juz 20, hal. 212, no. 486]
Wanita dijaga dari kekasaran para lelaki
◦ Dari Abu Hurairah dari Nabi SAW beliau bersabda, “Barangsiapa beriman
kepada Allah dan hari akhir maka janganlah menyakiti tetangganya. Dan
nasehatilah wanita-wanita kalian dengan baik, karena mereka itu
diciptakan dari tulang rusuk, sedangkan tulang rusuk yang paling bengkok
adalah yang paling atas. Jika kalian meluruskannya niscaya kalian
mematahkannya, dan jika kalian membiarkannya, ia tetap bengkok. Maka
nasehatilah wanita-wanita kalian dengan baik”. [HR. Muttafaq ‘alaih, dan
lafadh itu bagi Bukhari]
◦ Dari ‘Amr bin Ahwash, bahwa ia ikut serta dalam haji wada’ bersama Nabi SAW. Kemudian beliau
memuji kepada Allah dan menyanjung-Nya, berdzikir dan memberikan washiyat, lalu beliau
bersabda,
◦ “Nasehatilah para wanita dengan baik, karena sesungguhnya mereka itu bagi kalian hanyalah
(ibarat) orang-orang tawanan, dimana kalian tidak boleh menyakiti mereka itu sedikitpun, kecuali
jika mereka melakukan kekejian yang nyata. Jika mereka melakukannya, maka jauhilah mereka dari
tempat tidur dan pukullah dengan pukulan yang tidak membahayakan. Kemudian kalau mereka
sudah thaat kepada kalian, janganlah kalian mencari-cari jalan untuk menyakiti mereka, sebab
sesungguhnya kalian mempunyai hak pada istri kalian dan istri kalianpun mempunyai hak pada
kalian.
◦ Adapun hak kalian pada istri-istri kalian ialah mereka tidak mempersilahkan orang yang kalian benci
menginjak tempat tidur kalian, dan mereka tidak mengizinkan kepada orang yang tidak kalian sukai
untuk masuk rumah kalian. Dan ingatlah, hak mereka pada kalian ialah kalian memberi pakaian dan
makan yang layak bagi mereka”. [HR. Ibnu Majah dan Tirmidzi, dan Tirmidzi mengesahkannya]
Wanita salah satu orang yang dilindungi
jika terjadi peperangan
◦ Dari Anas, sesungguhnya Rasulullah SAW bersabda, “Pergilah
kalian dengan nama Allah, dengan Allah dan atas agama
Rasulullah, jangan kalian membunuh orang tua yang sudah
tidak berdaya, anak kecil dan orang perempuan, dan janganlah
kalian berkhianat, kumpulkan ghanimah-ghanimahmu, dan
berbuatlah mashlahat, serta berbuatlah yang baik, karena
sesungguhnya Allah senang kepada orang-orang yang berbuat
baik”. [HR. Abu Dawud].
◦Emas berlian permata dan uang adalah
perhiasan dunia
◦Bidadari, Kaffur, sungai susu dan permadani
bertahtahkan sutera adalah perhiasan akhirat
◦Sedang wanita yang bercahayakan iman
adalah perhiasan dunia dan akhirat
Jazakumullahu khairan katsiram