Anda di halaman 1dari 24

metode aqliyah

dalam beriman pada Allah SWT.


• Iman pada pencipta adalah suatu yang
fitri, karena manusia memiliki naluri
beragama (gharizah taddayyun).
• namun jika naluri ini dibiarkan berjalan
sendiri tanpa bimbingan akal, maka ia
akan cenderung menambah-
nambahkan pada pencipta sifat-sifat
yang tidak layak.
• tanpa bimbingan akal, manusia akan
cenderung menyembah sesuatu yang
sebenarnya tidak layak untuk disembah
jadi …
• manusia wajib menggunakan
akalnya untuk membuktikan
adanya Al Kholiq - Al Mudabbir
(Sang Maha Pencipta dan Maha
Pengatur segalanya)
• akal pulalah yang harus digunakan
untuk membimbing perasaan, agar
beribadah hanya pada Dzat yang
layak untuk diibadahi.
SESUDAH KEHIDUPAN SEBELUM
KEHIDUPAN DUNIA KEHIDUPAN
DUNIA DUNIA
ALAM SEMESTA

?
MANUSIA
KEHIDUPAN ?
MATI ? LAHIR
AL UQDATUL KUBRO
BAGAIMANA
AQIDAH ISLAMIYAH MENJAWAB
AL UQDATUL KUBRO ?
SESUDAH KEHIDUPAN SEBELUM
KEHIDUPAN DUNIA KEHIDUPAN
DUNIA DUNIA

HUB. PEMBANGKITAN HUB. PENCIPTAAN

HUB. HISAB HUB. PERINTAH & LARANGAN

HARI ALLAH
KIAMAT SWT

DI DUNIA MANUSIA
WAJIB : LAHIR
MATI
HIDUP SESUAI
PERINTAH &
LARANGAN ALLAH
IMAN BHW AKAN ADA
HISAB MENGENAI
KEHIDUPAN DUNIA
IMAN KPD ALLAH

IMAN BHW
DALIL MUHAMMAD DALIL NAQLI
AQLI RASULULLAH

IMAN KPD
IMAN BHW HARI KIAMAT
AL QUR’AN
KALAMULLAH
IMAN KPD HISAB,
SURGA, NERAKA

IMAN KPD
MALAIKAT, JIN,
AQIDAH SYAITHAN
ISLAMIYAH DLL
Bagaimana dengan im
an kepada
Qadha & Qadar?
awal pembahasan qadla dan qadar

Topik Qadla dan Qadar adalah menjawab


pertanyaan :

“Apakah manusia ketika melakukan


perbuatan baik atau buruk,
dipaksa atau bebas memilih?”
peristiwa dan perbuatan manusia

1 area yang manusia

“menguasainya”

area yang manusia

“dikuasai Nya”
A
2 B
lingkaran 2 (qadha)
• Segala kejadian yang terjadi di
area 2 ini (area yang manusia
dikuasai olehnya) dinamakan
Qadha.
• Karena manusia tdk memiliki
peranan, maka seseorang hanya
diwajibkan beriman pada Qadha
yakni Qadha itu berasal dari
Allah SWT.
A
2 B • QS. Al-An’aam : 2, 60 ;
• QS. Ali Imran : 47
lingkaran 2 (qadha)

• Manusia tidak akan dihisab (di


akhirat) atas segala qadha yang
terjadi padanya.
• Allah tidak menghisab HASIL dari
upaya manusia

A
2 B
Qadar

• Pada setiap benda Allah swt


1 ciptakan khasiyat (ciri khas) mis
QS. Al-A’laa : 2-3, QS. Ath-
Thalaq : 3
• Manusia tidak memiliki peranan
dalam menentukan khasiyat-
khasiyat pada benda, dan tidak
mampu untuk menghilangkan
A
2 B khasiyat-khasiyat tersebut.
Qadar

• Mukjizat  hanya pada


nabi dan rasul.

A
2 B
Qadar
• Allah swt juga menciptakan dalam diri
manusia ada khasiyat, yaitu kebutuhan
jasmani dan naluri
• Manusia tidak memiliki peranan dalam
pengadaan khasiyat dan tidak mampu
menghilangkan khasiyat pada dirinya
• Karena manusia tidak memiliki peranan
apapun dalam khasiyat benda maupun dalam
diri manusia, maka manusia diwajibkan iman
bahwa seluruhnya itu datang dari Allah swt.

Inilah yang dinamakan beriman pada qadar.


Makna Iman Kepada Qadha dan Qadar
• Yakin bahwa segala ketentuan yang manusia TIDAK
menguasainya, adalah berasal dari Allah swt.
• Tidak ada yang namanya Qadha Baik atau Qadha Buruk
• Jika mendapat nikmat bersyukur
• Jika mendapat ujian/musibah  bersabar
• Yakin bahwa ketentuan dari Allah swt adalah yang
TERBAIK untuk kita (husnudzhon pada Allah swt)
area yang manusia
1
“menguasainya”

manusia diberi kebebasan

memilih
mengerjakan atau
meninggalkannya
akal manusia
Allah SWT menciptakan pula dalam diri
manusia potensi Akal yang memiliki tabiat
mampu memahami dan mempertimbangkan.

“Telah Kami tunjukan kepadanya dua


jalan hidup (baik dan buruk) (TQS. Al
Balad [90] : 10)

“Maka Allah mengilhamkan kepada jiwa


itu (jalan) kefasikan dan ketakwaannya”
(TQS Asy Syam [91] : 8)
Inilah keadilan Allah swt

Allah swt tidak menghisab


HASIL, tetapi Allah swt
menghisab AMAL yang
dilakukan manusia, yang
dipilihnya dengan kesadaran
(akalnya)
ilmu Allah

Ilmu Allah meliputi segala sesuatu, tidak ada yang tersembunyi bagi allah swt.
namun
ilmu-nya tidak memaksa manusia melakukan perbuatan.
iradah (kehendak) Allah

Iradah Allah manusia diberi kebebasan untuk


melakukan perbuatan ataupun meninggalkannya.
lauhul mahfudz

perlambang luasnya ilmu Allah.


Karena itu…

Kita harus memperhatikan


AMAL yang kita lakukan di
dunia, harus sesuai dengan
perintah dan larangan Allah
swt, agar bahagia hidup di
dunia dan akhirat
WASSALAM

Anda mungkin juga menyukai