Sosiologi Industri Dampak
Sosiologi Industri Dampak
Industrialisasi
pada Masyarakat
ELIA JOSUA
ERSA AULIA
ILHAM RIZKY
Sosiologi Industri
INDUSTRIALISASI
Industrialisasi berasal dari kata industri yang memiliki makna kegiatan memproses atau
mengolah barang dengan menggunakan sarana dan peralatan, melalui mesin. Jadi,
Industrialisasi adalah suatu proses perubahan sosial ekonomi yang mengubah sistem
pencaharian masyarakat agraris menjadi masyarakat industri. Industrialisasi dapat
diartikan sebagai suatu keadaan dimana masyarakat lebih berfokus pada ekonomi yang
meliputi pekerjaan yang semakin beragam (spesialisasi), gaji, dan penghasilan yang
semakin tinggi
Masyarakat menurut Soekanto (1990), diartikan sebagai
manusia yang hidup bersama, mereka sadar sebagai satu kesatuan dan
mereka merupakan suatu sistem yang hidup bersama. Masyarakat desa
mempunyai hubungan yang lebih erat daripada masyarakat kota. Sistem
kehidupan biasanya berkelompok atas dasar sistem kekeluargaan. Dalam
masyarakat desa biasanya tertuju pada keperluan kebutuhan yang bersifat
primer seperti makanan, pakaian, dan rumah.
Manusia bersifat dinamis. Selalu ada
perubahan yang terjadi pada diri manusia.
Industrialisasi mempunyai pengaruh yang
cukup besar pada perubahan tata kehidupan
masyarakat. Industrialisasi mengubah
bentuk kesejahteraan masyarakat, cara
manusia dalam berinteraksi, cara berpikir
hingga pola pengelompokan dan
penggolongan manusia di dalam
masyarakat.
Contoh Dampak
Industrialisasi di
Masyarakat
Perdesaan
01
Aspek Keagamaan
KEAGAMAAN
01
Meningkatnya
02
Bergesernya pekerjaan
03
Memberikan banyak
04
Bertambahnya jumlah
perekonomian seiring masyarakat yang alternative spesialisasi sarana dan prasarana
dengan banyaknya sebelumnya sebagai pekerjaan yang luas yang ekonomi seperti jalan,
pabrik dan home petani menjadi buruh juga mengakibatkan adanya jembatan, bank,
industri dan sebagainya hierarki pretise dan piramida warung, dll
penghasilan
04
Aspek Sosial
Aspek Sosial-Budaya
1 3