REVIEW ANATOMI FISIOLOGI

SISTEM INTEGUMEN

Oleh :
Rina Nuraeni, S.Kep.Ners., M.Kes

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN

STIKes YPIB MAJALENGKA
Jl. Gerakan Koperasi 003 Majalengka
TINJAUAN ANATOMI & FISIOLOGI
ANATOMI KULIT
EPIDERMIS

DERMIS

JAR SUBCUTAN/HIPODERMIS
LAPISAN EPIDERMIS
LAP EPIDERMIS STP 3-4 MG HAMPIR SELURUHNYA AKAN DIGANTI.

SEL2 MATI MENGANDUNG SEBAGIAN BESAR KERATIN YAITU PROTEIN YG

MEMBENTUK BARIER KULIT PALING LUAR & MEMPUNYAI KEMAMPUAN
UTK MENGUSIR MIKROORGANISME PATOGEN SERTA MENCEGAH
KEHILANGAN CAIRAN YG BERLEBIH.

KERATIN MRPKN UNSUR UTAMA PENGERASAN KUKU DAN RAMBUT.

MELANOSIT MRPKAN SEL KHUSUS EPIDERMIS YG TERUTAMA TERLIBAT

DLM PRODUKSI PIGMEN MELANIN YG MEWARNAI KULIT & RAMBUT 
MELALUI PROSES MELANGIOSIT

SEL LANGERHANS  MAKROFAG TURUNAN SUMSUM TULANG U/

PRESENTASIKAN SEL LIMFOSIT T : FUNGSI IMUNOLOGI
SEL MERKEL  MEKANORESEPTOR SENSORIS
 LAPISAN EPIDERMIS
A. Stratum Korneum
• Lapisan kulit paling luar
• Terdiri atas beberapa lapis sel-sel
gepeng yang mati
• Tidak berinti
• Protoplasmanya telah berubah
menjadi keratin/zat tanduk
• Terdiri dari 15-30 lapisan sel keratin
B. Stratum Lucidum
• Terdapat langsung dibawah lapisan
korneum
• Lapisan sel batang
• Lapisan sel gepeng tanpa inti
• Protoplasma yang berubah menjadi
protein (eledrin)
• Hanya ada pd kulit yg tebal, tampak
lebih jelas di telapak kaki dan tangan
C. Stratum Granulosum

• Terdiri dari 2-3 lapisan sel gepeng

• Grainy (lapisan bulir padi)
• Sitoplasmanya berbutir kasar
(keratohialin), terdapat inti
• Tampak jelas ditelapk tangan dan
kaki
d. Stratum Spinosum
• Terdiri dari 5-8 lapisan
• Lapisan yang paling tebal (0,2 mm)
• Sel berbentuk poligonal yang besarnya
berbeda-beda karena adanya proses
mitosis
• Terdapat sel langerhans
• Lapisan ini memproduksi keratin
• Keratin merupakan protein yang tidak
larut dalam air – menjaga kelembaban
kulit
e. Stratum Basale / Germinativum
• Lapisan epidermis yg paling dalam,
berkontak dg dermis
• Terdiri dari sel2 berbentuk
kubus/kolumnar
• Terdiri dari sel pembentuk melanin
yang mengandung pigmen
• Sel2 basal mengadakan mitosis dan
berfungsi reproduktif
 DERMIS
Terdiri dari 3 jaringan :

• Kolagen dan serat elastis, otot, saraf

• Mendapat suplai darah dan saraf
• Lapisan dibawah epidermis yang jauh lebih tebal
daripada epidermis
• Sensori aparatus : sentuhan, tekanan, temperatur,
nyeri,
• Terdiri dari 2 bagian :
a. Pars Papilare : Bagian yg menonjjol ke epidermis, berisi
ujung serabut saraf dan pemb darah
b. Pars Retikulare : Banyak mengandung jaringan ikat,
folikel rambut, pemb darah, saraf, kolagen
JAR SUBCUTAN/ HIPODERMIS.

LAP INI TERDIRI DARI JAR. IKAT

LONGGAR BERISI SEL-SEL LEMAK
DIDALAMNYA.
LAP. SEL LEMAK = PANIKULUS ADIPOSA
BERFUNGSI SBG CADANGAN MAKANAN
LAPISAN HIPODERMIS TERDAPAT
UJUNG2 SARAF TEPI, PEMBULUH DARAH
DAN GETAH BENING
 STRUKTUR ASESORIES
KULIT
1. KELENJAR PADA KULIT
• TDD KEL. KERINGAT DAN KEL
SEBASEUS/KEL MINYAK
• KEL KERINGAT TDD :
a. Kel. Ekrin
b. Kel. Apokrin
KELENJAR EKRIN

• Kelenjar kecil-kecil, letaknya

dangkal, dilapisan dermis,
bermuarandipermukaan kulit
• Sekresi kelenjar ekrin dipengaruhi
oleh stres emosional, faktor panas,
dan daraf simpatis
• Fungsi : Pengeluaran keringat,
pengaturan suhu tubuh
KELENJAR APOKRIN

• Terletak lebih dalam, sekresi lebih

kental
• Banyak terdapat axila, areola
mamae, pubis, dan saluran telinga
luar
• Fungsi blm jelas
KELENJAR SEBASEA (KEL. MINYAK)

• Terdapat diseluruh permukaan kulit

kecuali ditelapak tangan dan kaki
• Terletak di samping akar rambut,
bermuara pd folikel rambut
• Fungsi : memberikan lapisan lemak,
bakteriostatik, menahan evaporasi
• Masa remaja kel sebasea lebih
produktif
RAMBUT

• Terdiri dari akar rambut dan batang

• Menutupi hampir seluruh permukaan
tubuh
• Diproduksi oleh folikel rambut
• Siklus pertumbuhan rambut :
- Fase Anagen/Pertumbuhan : 2-6 thn dengan
kecepatan tumbuh 0,35 mm/hari
- Fase Telogen/istirahat : bbrp bulan
- Fase Katogen : fase diantara kedua fase
o Pada Saat 85% mengalami fase anagen,
15% mengalami fase telogen
KUKU

• Bagian terminal lapisan tanduk yg

menebal
• Akar kuku : bagian yang terbenam
kulit jari
• Badan kuku : bagian di atas jaringan
lunak ujung rambut
• Tumbuh :1 mm/minggu
• Fungsi : melindungi jari tangan
FUNGSI KULIT

• PERLINDUNGAN
• SENSIBILITAS
• KESEIMBANGAN AIR
• PENGATURAN SUHU
• PRODUKSI VITAMIN
• FUNGSI RESPON IMUN
 FUNGSI KULIT
1. Fungsi Proteksi

• Kulit menjaga bag dalam tubuh thd -

gangguan fisis / mekanis, misalnya
tekanan, gesekan, gangguan kimiawi
terutama yang bersifat iritan : karbol,
lisol, asam dan alkali kuat,
- gangguan yang bersifat panas :radiasi,
sengatan UV,
- gangguan infeksi luar : kuman/bakteri,
jamur
2. Fungsi Absorbsi

• Kulit yang sehat tidak mudah menyerap air,

lautan dan benda padat, tp cairan yang
mudah menguap lebih mudah diserap
• Permeabilitas kulit terhadap O2, CO2 dan
uap air memungkinkan kulit ikut mengambil
bagian pada fungsi respirasi
• Kemampuan absorbsi kulit dipengaruhi oleh
tebal tipisnya kulit, hidrasi, kelembaban,
metabolisme, dan jenis vehikulum
3. Fungsi Ekskresi

• Kulit berfungsi dalam ekskresi dg perantaraan

dua kelenjar eksokrinnya, yaitu kelenjar sebasea
dan kelenjar keringat
• Kelenjar kulit mengeluarkan zat2 yg tidak
berguna lagi atau sisa metabolisme dalam
tubuh : NaCl, Urea, As urat dan amonia
• Sebum yang diproduksi melindungi kulit dan juga
menahan evaporasi air yang berlebihan shg kulit
tidak menjadi kering.
• Produksi kel lemak dan keringat dikulit
menyebabkan keasaman kulit pd PH 5-6,5
4. Fungsi Persepsi

• Kulit mengandung ujung2 saraf sensorik

di dermis dan subkutis
• Terhadap rangsangan panas diperankan
oleh badan krause yangbterletak di
dermis.
• Badan Taktil Meissnerr terletak di papila
dermis berperan terhadap rabaan.
• Terhadap tekanan diperankan oleh
badan vater paccini di epidermis
5. Fungsi Pengaturan Suhu Tubuh
(termoregulasi)

• Kulit melakukan peranan ini dengan

cara mengeluarkan keringat dan
menyesuaikan aliran darah
pembuluh kapiler. Kulit kaya akan
pembuluh darah sehingga
memungkinkan kulit mendapat
nutrisi yang cukup baik
6. Fungsi Pembentukan Pigmen

• Sel pembentuk pigmen/melanosit

terletak dilapisan basal dan sel ini
berasal dari rigi saraf
• Jumlah melanosit menentukan warna
kulit ras maupun individu.
• Warna kulit tidak sepenuhnya
dipengaruhi oleh pigmen kulit
melainkan jg oleh tebal tipisnya kulit,
reduksi Hb, oksi Hb dan karoten.
7. Fungsi Keratinisasi
• Proses berlangsung 14-21 hari sbg perlindungan
terhadap infeksi secara mekanis fisiologis

8. Fungsi Pembentukan VIT D

• Melalui proses mengubah 7-dihidroksi kolesterol
dengan bantuan sinar ultraviolet  enzim dihati
dan ginjal memodifikasi prekursor dan
menghasilkan calcitriol, bentuk VIT D yang aktif
• Calcitriol adalah hormon yg berperan dalam
mengabsorbsi kalsium makanan dari traktus
gastrointestinal ke dalam pembuluh darah
Pertimbangan gerontologi
• Kekeringan
• Pengeriputan
• Pigmentasi yg tdk rata
• Penipisan titik temu dermis dan epidermis
• Hilangnya substansi elastin, kolagen dan
lemak subcutan
• Pergantian sel akan melambat
• Pemb drh menurun jml & ukuran
• Kel sabaseae & keringat menuurun