“Pengembangan Protokol Tindakan Mandiri Perawat Dalam

Pencegahan Ventilator Associated Pneumonia (VAP) di Ruang

ICU RSU Mitra Medika Medan”

Oleh :
SEMINAR Agus Surya Bakti
HASIL 167046010/Keperawatan Medikal Bedah
TESIS
Komisi Penguji

Ketua : Setiawan, S.Kp., MNS., Ph.D

Anggota : Asrizal, S.Kep, Ns., M.Kep
Dr. dr. Amira Permatasari Tarigan, M.Ked (Paru), Sp.P (K)
Cholina Trisa Siregar, M.Kep, Sp.KMB
 Tujuan

Penelitian ini bertujuan untuk

mengembangkan
Protokol tindakan mandiri perawat
dalam pencegahan ventilator
associated pneumonia (VAP) di ruang
icu RSU Mitra Medika Medan
 Metodologi Penelitian

Partisipan Perawat
ICU
15 Partisipan FGD
Recconaissance
RSU Mitra 9 Partisipan Reflection
Medika Medan 28 Partisipan self
report

Jenis Penelitian Lokasi Penelitian Waktu Penelitian Partisipan Penelitian Pengumpulan Data

Jenis Penelitian : Penelitian : 5 Bulan 1. Kuesioner

Kualitatif (Januari – Juni 2019) Pengetahuan tentang
pencegahan VAP
Design Penelitian : 2. Observasi Kepatuhan
Action Research 3. Panduan FGD

1 Siklus AR
 Trusthworthiness
8

Prolonged
1 2 3
Engagement Stabilitas Data
dengan melaporkan
Dilakukan dengan semua proses dan
Member Check pembimbing untuk hasil penelitian Dapat
adanya kesamaan kepada Dipercaya
terhadap akurasi pembimbing,
Tehnik Triangulation data, relevansi, atau apakah proses dan
melalui (kuesioner, makna hasil sudah sesuai
FGD, dan
wawancara)

Confirmability
Credibility Dependability
 Tahapan 1 siklus action research

Januari Februari Maret April Mei JUni 2019

Acting &
Reconnaissance observing
Acting &
Observing 2019

Planning Acting &

observing Reflecting
Acting & Observing
Minggu II Feb s.d Minggu III Feb

Minggu I,II Juni

Minggu ke IV Desember s.d minggu ke Minggu IV Feb – IV Mei 2019
IV Januari 2019
 1 Melakukan prolonged engagement

Melakukan proses FGD

Mengambil data self report
2
pengetahuan perawat dan
kepatuhan perawat dalam
pelaksanaan tindakan mandiri
Tahap
pencegahan VAP
Reconnaissance
3 Kegiatan ini berlangsung selama 4 Minggu
dimulai dari akhir minggu ke IV Desember
2018 sampai dengan minggu IV Januari 2019
Tema hasil FGD Reconnaissance

Pengetahuan perawat tentang VAP secara umum masih

1 kurang 7
Terdapatnya hambatan pelaksanaan tindakan mandiri perawat dalam
2 pencegahan VAP 8
Minimnya pengalaman perawat dalam melakukan tindakan mandiri
3 pencegahan VAP 9

4 Pentingnya dibuat protokol tindakan mandiri perawat dalam pencegahan VAP 510
5 Tindakan mandiri perawat yang diperlukan dalam pencegahan VAP,
11

6
.
Strategi pelaksanaan yang dibutuhkan dalam pengembangan protokol
6
tindakan mandiri perawat dalam pencegahan VAP 12
 Hasil pengukuran tingkat kepatuhan
02 perawat sebelum dilakukan
pengembangan protokol
Hasil pengukuran tingkat pengetahuan
partisipan sebelum dilakukan
01
pengembangan protokol
NO Kepatuhan f %
1 Patuh 11 39.3
2 Tidak Patuh 17 60.7
TOTAL 28 100
NO Pengetahuan f %
03 1 Baik 13 46.4 04

2 Kurang 15 53.6 Jumlah Partisipan 28,

TOTAL 28 100 terdiri dari kepala
ruangan, KATIM dan
PP ICU
Dokumentasi
 Mencari literatur dan ide untuk
01 memecahkan masalah yang didapat

Merencanakan pembentukan tim

Tahap 02 perumus, pertemuan dengan tim perumus
Planning untuk merumuskan protokol

Merencanakan kegiatan sosialisasi dan

03 pelaksanaan protokol yang telah dibuat

Kegiatan pada tahap ini berlangsung

selama 1 minggu yaitu minggu II Feb – III
Feb 2019
ICU RSU Mitra Medika Medan
Tahap Acting & Observing
Kegiatan ini dimulai
Pelaksanaan pada minggu IV Feb
protokol TMP di – Mei 2019
ruang ICU
Pemaparan hasil Sosialisasi
pengumpulan Observasi
protokol
data pelaksanaan

Pembentukan
TIM perumus dan
perumusan
protokol
 Tindakan Mandiri Perawat Dalam
Pencegahan Ventilator Associated Pneumonia (VAP)
Sebelum melakukan intubasi pastikan melakukan
pencegahan secara umum alat yang digunakan

Saat melakukan prosedur intubasi maka pastikan

melakukan pencegahan saat prosedur dilakukan

Setelah pasien terintubasi dan terpasang ventilasi mekanik

Lakukan pencegahan secara maka lakukan :
umum ketika melakukan •Pencegahan aspirasi
tindakan seperti cuci tangan dan •Pencegahan kolonisasi dari saluran pencernaan
penggunaan APD •Pencegahan terhadap alat yang digunakan
. •Pencegahan melalui suction dengan benar
•Mobilisasi secara dini
•Keterlibatan keluarga

Lakukan monitoring adanya tanda –

Pasien yang terintubasi setelah 48 jam maka
tanda VAP
pastikan melakukan :
•Pencegahan dalam penggunaan sedasi
Tidak Ya •Pencegahan dalam proses penyapihan

•Pertahankan Berikan informasi

pencegahan VAP kepada dokter untuk
secara umum tatalaksana lebih lanjut Setelah pasien ekstubasi maka lakukan kembali
•Pencegahan pasien dan tetap lakukan pencegahan alat secara umum
terintubasi pencegahan jika tidak
•Lakukan penerapan terjadi adanya tanda-
Bundle VAP tanda VAP
•Keterlibatan keluarga
 Dokumentasi Sosialisasi dan Pelaksanaan
Protokol Tindakan Mandiri Perawat dalam Pencegahan VAP
Tahap Reflecting
Melakukan FGD

Mengukur Tingkat pengetahuan perawat dalam pencegahan VAP

Mengukur Tingkat Kepatuhan Perawat dalam pencegahan VAP

Kegiatan pada tahap refleksi dilaksanakan mulai pada

minggu ke IV Juni 2019
 Tema FGD Tahap Reflection

01 02
Pengetahuan Perawat Pembentukan protokol
tentang konsep dan tindakan mandiri perawat
tindakan mandiri perawat dalam pencegahan VAP
dalam pencegahan VAP

07
03 Faktor 04
Hambatan dalam pendukung Perbaikan protokol
penerapan protokol penerapan tindakan mandiri perawat
tindakan mandiri perawat protokol dalam pencegahan VAP
dalam pencegahan VAP

05 06
Harapan penerapan Manfaat dan dampak
protokol tindakan mandiri protokol Tindakan Mandiri
perawat dalam perawat dalam
pencegahan VAP pencegahan VAP

www.free-powerpoint-templates-design.com
 Hasil pengukuran tingkat kepatuhan
02 perawat setelah dilakukan
pengembangan protokol
Hasil pengukuran tingkat pengetahuan
partisipan setelah dilakukan
01
pengembangan protokol
NO Kepatuhan f %
1 Patuh 22 78.6
2 Tidak Patuh 17 21.4
TOTAL 28 100
NO Pengetahuan f %
03 1 Baik 23 82.1 04

2 Kurang 5 17.9 Jumlah Partisipan 28,

TOTAL 28 100 terdiri dari kepala
ruangan, KATIM dan
PP ICU
 Tindakan Mandiri Perawat Dalam
Pencegahan Ventilator Associated Pneumonia (VAP)
Tindakan Mandiri Sebelum melakukan intubasi pastikan melakukan
Perawat dalam
Pencegahan VAP
pencegahan alat secara umum yang digunakan
Output
Saat melakukan prosedur intubasi maka pastikan
melakukan pencegahan saat prosedur dilakukan Penelitian
Setelah pasien terintubasi dan terpasang ventilasi
Lakukan pencegahan secara mekanik maka lakukan :
umum ketika melakukan •Pencegahan aspirasi
tindakan seperti cuci tangan dan •Pencegahan kolonisasi dari saluran pencernaan
penggunaan APD •Pencegahan terhadap alat yang digunakan
. •Pencegahan melalui suction dengan benar
•Mobilisasi secara dini
Pendidikan
•Keterlibatan keluarga Pendidikan
perawat
perawat

Lakukan monitoring adanya tanda

Pasien yang terintubasi setelah 48 jam maka
–tanda VAP
pastikan melakukan :
•Pencegahan dalam penggunaan sedasi
Tidak Ya •Pencegahan dalam proses penyapihan
•Keterlibatan keluarga
Pendidikan Standar Prosedur
•Pertahankan Berikan informasi perawat
Tindakan Mandiri
pencegahan VAP kepada dokter untuk
secara umum tatalaksana lebih lanjut Perawat dalam
Setelah pasien ekstubasi maka lakukan kembali
•Pencegahan pasien dan tetap lakukan pencegahan alat secara umum pencegahan VAP
terintubasi pencegahan jika tidak
•Lakukan penerapan terjadi adanya tanda-
Bundle VAP tanda VAP
•Keterlibatan keluarga
Outcome AC Pengembangan Protokol Tindakan Mandiri Perawat dalam Pencegahan VAP

Tingkat pengetahuan partisipan dalam TMP

dalam Pencegahan VAP

02 No Pengetahuan F % sebelum F % sesudah

pembuatan pembuatan
Tingkat pengetahuan partisipan dalam TMP
dalam Pencegahan VAP 1 Patuh 11 60.7 22 78.6

01 2 Tidak Patuh 17 39.3 6 21.4

No Pengetahuan F % sebelum F % sesudah
pembuatan pembuatan   Jumlah 28 100 28 100

1 Baik 13 46.4 23 82.1

2 Kurang 15 53.6 5 17.9

  Jumlah 28 100 28 100

Lesson learned AC Pengembangan Protokol Tindakan Mandiri Perawat dalam Pencegahan VAP

Action research merupakan salah satu bentuk penelitian

yang memberikan pengembangan diri pada peneliti dan
mendapatkan pembelajaran yang berharga setiap prosesnya

Action research menghasilkan output penelitian yang berasal

dari masukan dari berbagai pihak sehingga output yang
dihasilkan memiliki masukan yang kaya ilmu

Action research menghasilkan output yang sesuai

dengan kebutuhan lokasi penelitian

ketika partisipan berpartisipasi, memberikan

pelajaran pada peneliti berupa kemampuan
partisipan dalam memberikan pendapat, bekerja
sama dalam satu tim dalam perumusan protokol
Keterbatasan Penelitian

Terkait waktu penjadwalan FGD yang

01 tidak sesuai waktu, karena kesibukan

masing-masing partisipan. Sehingga
peneliti mengadakan FGD dijam istirahat
dan diluar jam kerja
Belum maksimalnya pemeriksaan VAP
ditempat peneliti sehingga output
penelitian berfokus pada tingkat
pengetahuan dan kepatuhan perawat
02
Jumlah penelitian bidang keperawatan

03 yang menggunakan desain action

research masih sedikit , hal ini
menyulitkan peneliti untuk memahami
pelaksanaan action reseacrh sesuai
dengan tahapan dari penelitian tersebut
 Pembahasan

01 02
guidelines for the VAP prevention bundle
prevention of ventilator- guidance for
associated pneumonia in implementation National
adult in ireland, service scotland
03
preventing ventilator associated
event of the health research and 04
institute for clinical system
educational trust (HRET)
improvement (ICSI)
hospital innovation and
improvment network (HIIN)

05 06
recommendation on Nursing Intervention
prevention of ventilator – Clasification
associated pneumonia
centre for health
protection.
www.free-powerpoint-templates-design.com
 Kesimpulan

Menghasilkan Outcome
berupa peningkatan
pengetahuan dan kepatuhan
perawat dalam melakukan
tindakan mandiri perawat
dalam pencegahan VAP

Menghasilkan Output
berupa protokol tindakan
mandiri perawat dalam
pencegahan VAP
 Saran

Pasien Rumah sakit

Peningkatan kepuasan pasien dan menurunkan tanda Protokol ini dapat dijadikan kerangka acuan
dan gejala VAP serta kerjasama pasien, keluarga dan melakukan tindakan mandiri pencegahan VAP dan
perawat dalam pencegahan VAP pihak RS menyediahkan kelengkapan pemeriksaan
VAP

Praktik keperawatan
Peningkatan askep pasien ventilasi mekanik dan
peningkatan pengetahuan dan kepatuhan dalam
pencegahan VAP

Perkembangan riset keperawatan

Dijadikan data dasar penelitian selanjutnya
dalam hal TMP dalam pencegahan VAP
Senin, 15 Juli 2019, Jam
Terima Kasih
11.30 Wib

Setiawan,S.Kp.,MNS.,Ph.D Asrizal,S.Kep,Ns., M.Kep

(Pembimbing I) (Pembimbing II)

‘’Siapakah Gerangan Diriku, Siapakah Diriku

Kalau Tiada Bimbingan Kalian (Guruku)’’
(Man Ana)