Anda di halaman 1dari 18

STRATEGI

PEMASARAN
Tuty Ningsih, SP.,MP
PENGERTIAN

Strategi Pemasaran adalah serangkaian tujuan dan sasaran


kebijakan dan aturan yang memberi arah kepada usaha-usaha
pemasaran perusahaan dari waktu ke waktu, pada masing-
masing tingkatan dan acuan serta alokasinya, terutama
sebagai tanggapan perusahaan dalam menghadap lingkungan
dan keadaan persaingan yang selalu berubah.

Faktor lingkungan yang dianalisis dalam penyususnan strategi


pemasaran adalah :
a. Keadaan pasara atau persaiangan
b. Keadaan ekonomi
c. Perkembangan teknologi
d. Peraturan dan kebijakan pemerintah
e. Keadaan sosial budaya dan politik
PEMASARAN KONVENSIONAL

Pelaku pasar Membujuk konsumen untuk membeli produk

Komunikasi pemasaran Stimulin lingkungan mempengauhi


kognisi, sikap dan prilaku konsumen

Zaman Sekarang...
Komunikasi pemasaran melalui iklan, promosi penjualan,
personal selling, dan publisitas (Marketing-PR) saja, namun juga
termasuk sponsorship, komunikasi dalam-toko, pemasaran
langsung, dan trade shows serta pameran niaga. Kombinasi
instrumen membentuk bauran komunikasi pemasaran
(marketing-communication mix).

Produk yang sukses Keunggulan defferensial yang langgeng


1. Promosi Penjualan
• Promosi penjualan adalah bujukan langsung pada konsumen
untuk membeli suatu produk. Promosi bisa dilakukan melalui
program diskon ataupun menawarkan nilai-tambah (premi) bila
konsumen mau membeli produk.
• Aspek kunci promosi ialah menggerakkan produk saat ini juga,
tidak menunggu besok. bertujuan merubah perilaku pembelian
jangka pendek.

2. Personal Selling (Penjualan Personal)


• Personal selling mencakup interaksi-interaksi langsung antara
wiraniaga dan calon pembeli. Metode yang sangat efektif dan
dianggap “high cost”
3. Humas atau Publisitas
• Publisitas mencakup berbagai bentuk komunikasi tan pa
bayar guna meningkatkan citra perusahaan, produk atau
merek. Sebagai contoh, artikel liputan khusus koran Kompas
yang membandingkan sejumlah merek laptop memberi
informasi produk yang berguna bagi konsumen, tanpa
pelaku pasar komputer mengeluarkan uang.
• Publisitas lebih efektif dari iklan karena konsumen tidak
merasa perlu menyaring pesan. Tetapi perusahaan hanya
punya kontrol yang lemah atas publisitas yang akan muncul.
Pemasar dapat memilih di antara berbagai strategi
komunikasi pemasaran. Mereka yang smart akan
mengkombinasikan berbagai instrumen tersebut dalam
suatu strategi yang disebut Komunikasi Pemasaran
Terpadu (Integrated Marketing Communications).
PEMASARAN STIMULUS

Pasar adalah kelompok individual (perorangan


maupun organisasi) yang mempunyai
permintaan terhadap barang tertentu, berdaya
beli, dan berniat merealisasikan pembelian
tersebut.
PERILAKU PASAR:
 Perilaku pasar adalah pola kebiasaan pesar yang meliputi
proses (mental) pengambilan keputusan serta kegiatan fisik
individual dan organisasional terhadap produk tertentu,
konsisiten dalam periode waktu tertentu.
 Profil dan perilaku pasar diperjelas dengan:
 Informasi statistik: informasi yang mampu menjawab siapa,
apa, berapa, kapan dan dimana pembelian dilakukan.
 Informasi psikolojik: informasi menjelaskan mengapa
seseorang membeli dan menolak suatu produk.
 Informasi dinamik: informasi yang mampu menjelaskan
proses pembelian terjadi.
Informasi didapat melalui :
1. peneliti an pasar (market research)
2. Data konsumen dapat diperoleh dari laporan-laporan atau
penerbitan-penerbitan stati sti c yang diterbitkan oleh lembaga-
lembaga pemerintah (misalnya BPS, BI, Pemda<dsb) atau
lembaga-lembaga swasta (PDBI, PPM, dsb).
3. perkiraan (forecast) pasar konsumen masa depan
Model Perilaku Konsumen
Keputusan pembelian konsumen untuk membeli atau ti dak
membeli merupakan respons perilaku atas sti mulan yang diterima
konsumen. Model yang mendasarkan pada arus proses perilaku
konsumen ini sering dikenal sebagai model rangsang-tanggapan
(sti mulus-repons model).
Sti mulant yang merupakan masukan proses perilaku dibedakan
atas rangsangan dari lingkungan konsumen itu sendiri. Sedang
proses pengambilan keputusan dipengaruhi oleh factor personal
maupun social konsumen. Respons perilaku pasar konsumen
sebagai factor keluaran dapat merupakan keputusan pembelian
(dan pembelian selanjutnya) atau ti dak melakukan pembelian
(menolak produk yang ditawarkan).
FAKTOR PENGARUH PADA PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN

FaKtor personal meliputi moti vasi, persepsi, pemahaman,


kepercayaan, sikap, dan kepribadian seseorang.

Kehidupan personal seseorang dipengaruhi oleh lingkungan


sosialnya.

Faktor sosial meliputi aspek kultur, subkultur, kelas social,


kelompok referensi, keluarga, serta peran, dan status seseorang
dalam kehidupan kelompok.
Faktor-faktor sti mulant aspek pemasaran meliputi
seluruh kegiatan pemasaran yang ditunjukkan kepada
pasar. Meliputi :
 Aspek produk: kualitas, model baru, bahan yang dipergunakan,
feathures, popularitas merek.
 Aspek harga: harga murah, harga mahal, pemberian diskon, dll
 Aspek promosi: iklan, promosi, penjualan, dll
 Aspek distribusi: kkemudahan memperoleh, window display
yang menarik, dll.
STIMULUS LINGKUNGAN

Berdasarkan kenyataan, konsumen terpengaruh untuk melakukan


sesuatu. Misalnya kondisi ekonomi, perkembangfan tehknologi,
situasi politi k, kondisi budaya.
 Moti vasi: dorongan internal untuk melakukan ti ndakan sesuatu sebagai
usaha pemenuhan kebutuhan.
 Teori moti vasi kebutuhan Maslow: usaha untuk memenuhi kebutuhan-
kebutuhan pribadi yang berti ngkat-ti ngkat.
 Teori moti vasi Dua-faktor Herzberg: moti vasi seseorang melakukan kegiatan
atau ti ndakan adalah usaha untuk mencapai ti ngkat kepuasan (faktor
moti vasi) dan atau untuk menekan rasa keti dakpuasan (faktor hijienik)
 Persepsi: proses pemilihan, pengoirganisasian, dan pengarti an informasi
berdasarkan pengalaman pribadi.
 Pemahaman: proses perubahan pemikiran atau pemahaman seseorang
karena adanya pengalaman-pengalaman pribadi (diri sendiri maupun orang
lain) sebelumnya.
 Kepercayaan: diskripsi ti ngkat penerimaan pemikiran seseorang atas
sesuatu objek atau gejala.
 Sikap: penilaian relati ve seseorang suatu obyek atau pemikiran
tertentu secara konsisten.
 Kepribadian: karakteristi k psikologis yang relati ve konsisten terhadap
respons akhir suatu obyek di lingkungannya.
 Faktor sosial: pengaruh-pengaruh eksternal terhadap keputusan
seseorang.
 Peran: kegiatan-kegiatan seseorang untuk menyatakan keberadaan
atau yang diharapkan pada dirinya dalam lingkungannya.
 Status: penghargaan umum kelompok terhadap seseorang.
 Keluarga: kelompok terkecil dalam masyarakat.
 Kelompok referensi: kelompok yang secara langsung atau ti dak
langsung mempengaruhi pembentukan perilaku dan sikap seseorang.
 Klas sosial: ti ngkatan dari struktur klas masyarakat yang berjenjang
dan relati ve permanen dalam persamaan nilai, minat dan perilaku.
 Subkultur: kelompok masyarakat yang mempunyai kebersamaan
sistem nilai berdasarkan kesamaan situasi dan pengalaman
hidupnya.
 Kultur: sistem nilai, persepsi, kebutuhan, dan perilaku yang
dipahami oleh seti ap anggota masyarakat melalui keluarga
maupun kelompok penti ng lainnya.
 Masalah: adanya kesenjangan antara keadaan sekarang (kondisi
nyata) dengan keadaan yang diharapkan (kondisi ideal).
 Informasi: pendukung dasar pengambilan keputusan.
 Evaluasi alternati ve:dipengaruhi oleh atribut produk.
 Keputusan: hasil dari evaluasi alternati ve
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai