Anda di halaman 1dari 22

SISTEM PERIODIK UNSUR

Perkembangan sistem periodik

Logam dan Triade Teori Oktaf


Nonlogam Dobereiner Newlands

Sistem Sistem
Periodik Periodik
Mendeleev Modern
Logam dan Nonlogam

Sifat Logam Nonloga


logam m
Lavoisier Besi,
dan
nonlogam Emas Karbon
Triade
Dobereiner
“Berdasarkan massa atom relatifnya, unsur –
unsur dapat dikelompokkan ke dalam
kelompok tiga unsur dimana massa unsur
yang ditengah merupakan rata- rata dari
massa unsur ditepi”

Triade Ar Rata- rata Ar unsur pertama dan ketiga


Kalsium 40
Stronsium 88
Barium 137
Teori Oktaf Newlands
“Jika unsur- unsur disusun berdasarkan kenaikan massa
atom, maka sifat unsur tersebut akan berulang setelah
unsur kedelapan.”
MENDELEEV

“Unsur-unsur disusun 12
baris mendatar (periode)
berdasarkan kenaikan
massa atom dan 8 kolom Mendeleev menyiapkan
tegak (golongan)
berdasarkan kemiripan tempat kosong dengan
sifat.” keyakinan banyak unsur
yang belum ditemukan
Sistem Periodik
Mendeleev
MODERN
H. G. J. Moseley membuat
sistem periodik modern
untuk menyempurnakan
klasifikasi unsur Mendeleev

“Unsur-unsur dalam satu


periode disusun berdasarkan
kenaikan nomor atom dan
unsur dalam satu golongan
disusun berdasarkan kemiripan
dalam sifat fisika dan kimia”
Tabel periodik modern
Penentuan periode dan golongan
Periode : Nomor kulit Golongan : Jumlah
terluar elektron valensi

Konfigurasi elektron valensi Golongan Utama Periode


ns1 IA n
ns2 IIA n
ns2 np1 IIIA n
ns2 np2 IVA n
ns2 np3 VA n
ns2 np4 VIA n
ns2 np5 VIIA n
ns2 np6 VIIIA n
Pengelompokan Blok pada Sistem
Periodik Unsur
SIFAT- SIFAT KEPERIODIKAN

Keelektronegatifa
Jari- jari atom
n

Energi ionisasi Afinitas elektron

Logam dan
Kereaktifan
nonlogam
Jari- jari atom
Jarak dari inti atom sampai kulit elektron terluar yang
ditempati elektron

r
+
Periode

Jumlah kulit sama tetapi muatan inti


makin besar, gaya tarik inti terhadap
Golongan

elektron makin kuat, maka jari-jari


makin kecil

Jumlah kulit bertambah maka jari-jari


makin besar
Energi minimum yang dibutuhkan suatu
Energi atom untuk melepaskan satu elektron
valensinya dalam wujud gas sehingga
ionisasi membentuk ion positif
Periode

Muatan inti bertambah, tarikan inti


makin kuat dan elektron terluar sulit
Golongan

lepas, maka energi ionisasi besar

Jumlah kulit bertambah, jari-jari makin


besar, tarikan inti lemah, maka energi
ionisasi kecil
Energi yang dihasilkan oleh suatu atom
Afinitas apabila suatu atom menerima elektron
valensi dari atom lain sehingga terbentuk
elektron ion negatif
Periode

Muatan inti bertambah, tarikan inti


Golongan

makin kuat maka afinitas elektron besar

Jumlah kulit bertambah, jari-jari makin


besar, tarikan inti lemah, maka afinitas
elektron kecil
Keelektronegatifan
Kecenderunga
n suatu atom
untuk menarik
elektron valensi
dari atom lain
dalam
membentuk
ikatan
Periode

Golongan Muatan inti bertambah, tarikan inti


makin kuat maka keelektronegatifan
besar

Jumlah kulit bertambah, jari-jari makin


besar, tarikan inti lemah, maka
keelektronegatifan kecil
Logam dan nonlogam
Logam Nonlogam
• Konduktor • Non-konduktor
• Warna mengkilap khas • Titik didih dan titik leleh
logam rendah
• Keras dan ulet
Periode
Golongan

Sifat nonlogam bertambah

Sifat logam bertambah


Kereaktifan
Bergantung pada kecenderungan melepas atau
menerima elektron

Periode
Golongan

Kereaktifan menurun kemudian bertambah.


Golongan VIII A (gas mulia) tidak reaktif

Kereaktifan bertambah
Titik Didih dan Titik
Leleh

Anda mungkin juga menyukai