Anda di halaman 1dari 16

TUGAS SEMESTER PENDEK (SP)

PENGELOLAAN KUALITAS LINGKUNGAN

Disusun Oleh:
MALIKI
1400825201033

PROGRAM STUDI TEKNIK LINGKUNGAN


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS BATANGHARI
JAMBI
2018
PENGERTIAN INDEKS

Penentuan apakah suatu masalah lingkungan akan menjadi lebih “baik”


atau menjadi lebih “buruk”, maka INDEKS memegang peranan
komunikasi yang sangat penting.

INDEKS atau INDIKATOR : Sarana yang disarankan untuk mereduksi


banyak data dan informasi hingga menjadi bentuk yang paling sederhana,
namun makna esensinya masih tetap ada.

MACAM-MACAM INDEKS
INDEKS ABSOLUT:
Fungsi hubungan antara variabel polutan dengan indeks lingkungan
ditetapkan (telah diketahui).

INDEKS RELATIF:
Indeks tidak hanya tergantung pada sesuatu observasi (variabel) tertentu,
tetapi juga tergantung pada banyak observasi (variabel) lainnya.
JENIS & PRINSIP INDEKS KUALITAS LINGKUNGAN

1. INDEKS PENCEMARAN UDARA : melakukan pemantauan empat


kali per tahun pada wilayah pemukiman, industri, dan padat lalu lintas
kendaraan bermotor dan parameter yang diukur adalah SO2 dan NO2.
2. INDEKS PENCEMARAN AIR : setiap lokasi dan waktu pemantauan
kualitas air sungai dianggap sebagai satu sampel dan menghitung
indeks pencemaran setiap sampel untuk parameter TSS, DO, BOD,
COD, Total Phosphat, E. Coli dan Total Coliform.
3. INDEKS MUTU HIDUP DAN BIOLOGI
Indeks Mutu Hidup (IMH) secara keseluruhan menurut Moris dan MC
Alpin (1982) dapat mencakup keseluruhan hasil pembangunan sosial
ekonomi.
Indeks biologi adalah nilai-nilai yang dicari untuk melihat faktor biologi
dari plankton, yaitu indeks keanekaragaman, indeks keseragaman, dan
indeks dominansi.
4. INDEKS KUALITAS LAHAN : menjumlahkan luas hutan primer dan
hutan sekunder, kemudian dibagi dengan luas wilayah provinsi.
5. INDEKS ESTETIKA : hasil dari persepsi dan sikap manusia terhadap
lingkungannya.
PERANAN INDEKS

Dalam Proses Pemantauan Lingkungan diperlukan dan digunakan


DATA dan INFORMASI.

Data dan Informasi ini harus dapat diterjemahkan menjadi bentuk


yang mudah dipahami maknanya.

Dalam proses penyederhanaan DATA dan INFORMASI inilah


diperlukan konsep tentang “INDEKS LINGKUNGAN”

INDEKS LINGKUNGAN dapat dipakai untuk:


1. Melukiskan trend / kecenderungan kualitas lingkungan
2. Menegaskan adanya kondisi dan masalah lingkungan yang signifikan
3. Proses penggunaan data teknis dalam pengambilan keputusan oleh
POLICY MAKER
PENTINGNYA INDEKS LINGKUNGAN

Empat peranan penting Indeks Lingkungan:


1. Membantu dalam perumusan kebijakan
2. Sarana untuk mengevaluasi efektivitas program lingkungan
3. Membantu dalam mendisain program lingkungan
4. Mempermudah komunikasi dengan publik sehubungan dengan kondisi
lingkungan

Enam macam penggunaan Indeks Lingkungan:


1. Alokasi sumberdaya
2. Penyusunan urutan/ peringkat lokasional
3. Pengamanan baku mutu
4. Trend analysis
5. Informasi publik
6. Kajian-kajian ilmiah
BAHASA INDEKS

Dalam Konteks Matematika: VARIABEL, nilainya beragam.


Dalam Profesi Lingkungan:
PARAMETER = Environmental variable, menyatakan kualitas lingkungan
yang diukur

Variabel Polutan: Kuantitas fisik, kimia atau biologi yang dimaksudkan


sebagai ukuran pencemaran lingkungan.

Misalnya: Konsentrasi SO2 dalam atmosfer

INDEKS LINGKUNGAN:

Kadangkala melibatkan variabel polutan yang mencerminkan jumlah


polutan yang dilepaskan ke dalam lingkungan, dan tidak melibatkan
kuantitas polutan yang sebenarnya ada di dalam lingkungan.
VARIABEL POLUTAN

Variabel sumber polutan: Tidak dapat mencerminkan kondisi lingkungan


yang sebenarnya.

Variabel polutan mutu lingkungan: Menyatakan Keadaan Lingkungan ,


mengukur kondisi ambien lingkungan yang aktual.

Variabel Polutan mencakup makna:


1. Variabel mutu lingkungan
2. Variabel sumber polutan
INDIKATOR LINGKUNGAN

Indikator Lingkungan merupakan Kuantitas tunggal yang diturunkan dari


satu variabel polutan dan dipakai untuk mencerminkan
(mempresentasikan) beberapa atribut lingkungan.

Misalnya:
Indikator taraf pencemaran SO2 = banyaknya hari dimana konsentrasi
SO2 atmosfer melampaui baku mutu

Indikator lingkungan dapat disajikan secara individual atau diagregasikan


secara matematik, membentuk suatu INDEKS LINGKUNGAN.

Beberapa indikator yang disajikan secara bersamaan untuk memberikan


gambaran tentang kondisi lingkungan, disebut:

PROFIL KUALITAS LINGKUNGAN


PROFIL KUALITAS LINGKUNGAN

Contoh: ENVIRONMENTAL QUALITY PROFILE (1976) Oleh: EPA


SEATLE REGIONAL OFFICE

Untuk melaporkan pelanggaran mutu air digunakan dua indikator:


1. Panjang sungai yang tidak memenuhi baku mutu ambient
2. Keparahan pelanggaran baku mutu

Untuk melaporkan pelanggaran mutu udara digunakan dua indikator:


1. Banyaknya hari selama mana baku mutu udara ambient terlampaui
2. Keparahan taraf pelanggaran baku mutu
CONTOH PROFIL LINGKUNGAN

Komponen Indikator Trend.

AIR Panjang sungai yg tidak sesuai baku mutu x Improving


Keparahan Pelanggaran baku mutu x Improving

UDARA Jumlah hari pelanggaran baku mutu x Improving


Keparahan pelanggaran baku mutu x Improving

RADIASI Near term exposure x Tidak ada


perubahan

PESTISIDA Konsentrasi dalam makanan dan air x Improving

LIMBAH % Populasi yang terpengaruhi x Improving


PADAT

NIOSE Jumlah orang yg terkena dampak Serius Worsening

Keterangan: (x) perlu tindakan penanganan


VARIABEL KUALITAS AIR

1. TROPH : Trophic Conditions = Intensitas aktivitas biologisyg


berlebihan dinyatakan oleh air yang keruh, pertumbuhan algae yang
subur dan juga gulma air.
2. DO (Dissolved Oxygen) : jumlah oksigen yang terlarut dalam air.
3. TEMP : suhu air mengendalikan sifat bentuk-bentuk kehidupan dan
laju reaksi kimia.
4. pH : ukuran kemasaman air
5. TDG (Total Dissolved Gases) : ukuran konsentrasi gas-gas yang larut
dalam air, dapat mempengaruhi metabolisme bentuk-bentuk
kehidupan air.
6. TDS (Total Dissolved Solids) ukuran mineral non-gas yang larut dalam
air.
7. BACT : Bacteria, Kemungkinan adanya organisme dan virus
penyebab penyakit yang tidak bersifat alamiah dalam air, berasal dari
pencernaan hewan dan manusia.
8. AEST : Aesthetics, minyak, pelumas, sedimen dan bahan lain yang
dapat dideketsi.
9. RAD : Radioaktivitas.
10. OTOX : Organic Toxicants, Pestisida, dll.
11. INTOX : Inorganic toxicant, Logam berat.
INDIKATOR KUALITAS UDARA

1. BAKU MUTU PRIMER:


Ditetapkan pada taraf yang dirancang untuk melindungi public health

2. BAKU MUTU SEKUNDER:


Ditetapkan untuk melindungi efek polusi udara yang tidak berkaitan
dengan kesehatan

Enam Macam Polutan Penting:


1. Karbon Monoksida
2. Nitrogen Oxides
3. Hidrokarbon
4. Oksidan Fotokimia
5. Partikulat
6. Sulfur Oksida
FUNGSI KERUSAKAN

Fungsi matematik:
Fungsi yang menyatakan hubungan antara variabel polutan dengan
efeknya terhadap manusia dan lingkungan hidupnya.

Ekspresi kuantitatif tentang hubungan antara keberadaan suatu polutan


dengan tingkat dampak yang ditimbulkannya pada populasi target
(sasaran)

Dalam mempresentasikan fungsi kerusakan harus sejelas mungkin:


Polutan apa
Dosisnya berapa
Dampaknya bagaimana
Populasi sasarannya

Kerusakan BIOFISIK : Fungsi kerusakan fisik atau biologis


Kerusakan EKONOMI : Fungsi kerusakan ekonomi berdimensi moneter,
menyatakan korelasi antara kerusakan ekonomi dengan taraf polutan ambien.
FUNGSI KERUSAKAN : TEORITIS
Fungsi kerusakan harus mencerminkan fenomena ambang. Fenomena
ambang ada nilai ambang minimal, di bawah mana tidak terjadi
kerusakan, di atas nilai ambang akan terjadi peningkatan kerusakan secara
cepat bila polutan bertambah.

TLV (Threshold Limiting Value) merupakan konsep adaptasi


Kecenderungan organisme untuk mengembangkan toleransi terhadap
konsentrasi rendah bahan toksik

Dampak Dampak
. .
Jenuh

Linear

Ambang

Ambang
Polutan Polutan
STRUKTUR INDEKS LINGKUNGAN

Tujuan Indeks adalah untuk menyederhanakan

Dua macam bentuk Indeks Lingkungan:


1. ANGKA INDEKS: nilainya meningkat sejalan dengan peningkatan
pencemaran lingkungan; Indeks Pencemaran Lingkungan; Increasing
scale.

2. ANGKA INDEKS : Nilainya menurun apabila pencemaran lingkungan


meningkat; Indeks Kualitas Lingkungan; Decreasing scale.
STRUKTUR MATEMATIKA INDEKS

Perhitungan indeks lingkungan terdiri atas dua tahap:


1. Perhitungan sub-indeks untuk peubah-peubah polutan yang digunakan
dalam indeks
2. Agregasi sub-indeks menjadi indeks

Misalnya ada sebanyak i variabel polutan :


Xi = nilai untuk variabel polutan ke i
Sub indeks ke-i : Ii = f(Xi)
Subindeks menyatakan karakteristik lingkungan dari perubah polutan
tertentu

Agregasi sub-indeks:

I = g (I1, I2, ………………… In); n=1–I

Anda mungkin juga menyukai