TINGKAT INSTANSI
Barang Milik Negara (BMN) merupakan bagian dari aset pemerintah yang berwujud.
BMN dapat dikelompokkan menjadi aset lancar dan aset tetap. Aset lancar adalah aset yang diharapkan
untuk segera direalisasikan, dipakai, atau dimiliki untuk dijual dalam waktu 12 (dua belas) bulan sejak
tanggal pelaporan. BMN yang masuk dalam kategori aset lancar adalah persediaan.
PERSEDIAAN
• Transaksi persediaan bisa dilakukan di UAKPB atau UAPKPB (jika ada), sedangkan
yang melakukan pelaporan persediaan adalah UAKPB.
• Komunikasi data antarUAKPB dan UAPKPB melalui mekanisme Kirim/Terima ADK.
PERSEDIAAN DALAM SAKTI
Modul persediaan berfungsi mengelola transaksi masuk atau keluar atas
persediaan yang dimiliki Satker, seperti :
• perolehan yang berasal dari pembelian oleh PPK maupun Bendahara atau
cara perolehan lainnya pemakaian barang
• transfer antar satker maupun internal satker,
• hibah masuk atau keluar,
• penghapusan terhadap barang usang atau rusak,
• koreksi,
• penghapusan,
• opname fisik
• pelaporan.
KETERKAITAN DENGAN MODUL LAIN
Komitmen
Aset Tetap
Administrator Persediaan
GL/Pelaporan
Bendahara
OPERATOR
• Operasional Aplikasi
APPROVER
• Persetujuan
• Tutup periode
ALUR PROSES MODUL PERSEDIAAN
Mulai
Migrasi Referensi
Setting Metode dan Transaksi
Selesai
Setting Metode
Dalam Modul Persediaan SAKTI ini terdapat dua metode yang
harus disetting terlebih dahulu di awal penggunaannya.
Setting Metode
Metode Penilaian yang digunakan dalam Modul Persediaan SAKTI ada dua yakni:
1. Metode Harga Satuan Terakhir
2. Metode Harga Rata-rata
Metode Penilaian
Harga Satuan
Harga Rata-rata
Terakhir
MIGRASI PERSEDIAAN
ADK
Referensi
Aplikasi Modul
Persediaan Pembuatan ADK Proses Migrasi Persediaan
ADK
Transaksi
Laporan
Laporan
Rincian
Pencocokan Hasil
Migrasi
MIGRASI PERSEDIAAN
Migrasi Persediaan adalah suatu proses paling awal dalam pengunaan Modul Persediaan berupa
pemindahan ADK referensi dan ADK data transaksi persediaan dari Aplikasi Persediaan Eksisting ke
dalam Database SAKTI
Migrasi Persediaan dilakukan oleh satker yang sebelumnya telah menggunakan Aplikasi Persediaan
Migrasi Persediaan hanya dilakukan sekali sepanjang pemakaian SAKTI dan dilakukan sebelum transaksi
persediaan yang lain diinputkan
Catatan dalam Migrasi
Diawali dengan tutup periode November TAYL
Terdapat dua ADK migrasi yang harus di upload secara berurutan yakni Referensi kemudian Data
Transaksi
Data persediaan yang gagal di migrasi atau yang belum masuk dalam Aplikasi Persediaan bisa
diinputkan melalui menu Saldo Awal
Transaksi Masuk dan Keluar Persediaan
Masuk Keluar
Proses pencatatan masuk melalui pembelian ini adalah dengan melakukan pendetilan
barang persediaan.
Data sumber yang digunakan adalah kuitansi, BAST maupun dokumen lainnya yang sah.
TRANSAKSI MASUK PEMBELIAN
Komitmen
Database Persediaan
Bendahara
Satker pembantu yang offline dengan satker induknya harus mempunyai referensi persediaan yang sama
dengan satker induknya
Satker pembantu yang offline membutuhkan mekanisme aktivasi dari satker induk untuk bisa menggunakan
barang persediaannya
Satker pembantu yang offline bertugas untuk mengirimkan data transaksi persediaannya ke satker induk secara
periodik
Koreksi
Opname fisik