Anda di halaman 1dari 18

PEMERINTAH KABUPATEN SERAM BAGIAN TIMUR

DINAS PENGENDALIAN PENDUDUK DAN


KELUARGA BERENCANA
KEBIJAKAN STRATEGI DALAM
MENDUKUNG PROGRAM BANGGA
KENCANA

DINAS PENGENDALIAN PENDUDUK DAN KB


KABUPATEN SERAM BAGIAN TIMUR
TAHUN 2022
APA ITU PROGRAM BANGGA KENCANA ?

• Program Bangga Kencana adalah pembangunan


keluarga, kependudukan dan keluarga berencana. Yang
merupakan program dari BKKBN, yang berfokus untuk
mewujudkan keluarga yang berkualitas di Indonesia.
• Salah satu tujuan dari program ini adalah untuk
mengendalikan laju pertumbuhan penduduk, untuk
mengarahkan agar keluarga mempunyai rencana
berkeluarga, punya anak, merencanakan mengatur
jarak kelahiran, pendidikan dan sebagainya sehingga
akan terbentuk keluarga – keluarga yang berkualitas.
• Pelaksanaan program “Bangga Kencana” ini
dilaksanakan adalah untuk mengurangi jumlah
pernikahan dini atau pernikahan yang
dilakukan oleh pasangan yang berusia
dibawah 20 tahun.
• Program “Bangga Kencana” tidak hanya
mengajak para akseptor untuk memasang alat
kontrasepsi, namun juga upaya peningkatan
pendapatan yang bersinergi dan berkolaborasi
dengan perangkat daerah berjalan bersama.
Dalam RENSTRA Dinas Pengendalian Penduduk dan KB Kab.
Seram Bagian Timur Tahun 2020-2024 ditetapkan Sasaran
Strategis Yang Harus Dicapai :

• Menurunnya Angka Kelahiran Total /Total Fertility Rate


yang ditargetkan pada tahun 2024 menjadi 2,1
• Meningkatnya angka prevalensi Pemakaian Kontrasepsi
modern yang ditargetkan pada tahun 2024 menjadi
63,41%
• Menurunnya kebutuhan ber-KB yang tidak terpenuhi
yang ditargetkan pada tahun 2024 menjadi 7,4%
• Menurunnya angka kelahiran menurut kelompok umur
15-19 thn yang ditargetkan pada tahun 2024 menjadi
18 per 1000 kelahiran hidup
Upaya Terobosan DPPKB SBT dalam mendukung
penurunan AKI di Kab. Seram Bagian Timur

• Penguatan kapasitas faskes dan jaringan/jejaring yang


melayani Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi,
terutama Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) dan KB
Pasca Persalinan (KB-PP)
• Distribusi Alokon ke faskes-faskes dalam pemenuhan
kebutuhan kontrasepsi masyarakat
• Pendekatan melalui kelompok-kelompok kegiatan di Desa
(BKB, BKR, maupun PIK-R) dalam bentuk sosialisasi terkait KB
dan Kespro maupun 1000 HPK
• Adanya Pembentukan Tim Pendampingan Keluarga di Tingkat
Desa yakni pendampingan dari masa calon pengantin hingga
anak berusia 2 tahun
Berencana itu keren

Anda mungkin juga menyukai