Dr.Andi S. Gurning
RESPIRASI
• Ventilasi
• Difusi
• Perfusi
Ventilasi
Peristiwa masuk dan keluar udara dari paru :
Inspirasi Ekspirasi
Gangguan Ventilasi
1. Restriksi : gangguan pengembangan paru
Parameter:
- kapasiti vital (KV)
- kapasiti vital paksa (KVP)
Restriksi: KV < 80% nilai prediksi
GANGGUAN VENTILASI
(VEP1)
Tujuan:
Menentukan prognosis
Alat Teknis
Subjek
Indikasi Pemeriksaan
Setiap keluhan sesak
Penderita asma stabil
Penderita PPOK stabil
Evaluasi penderita asma setiap tahun dan penderita PPOK
tiap 6 bulan
Penderita yang akan dianestesi umum ( jika ada masalah
paru )
Pemeriksaan berkala pada pekerja yang terpajan
zat/bahan berbahaya
Pemeriksaan berkala pada perokok
Persiapan pasien sebelum dilakukan
spirometri
Memakai pakaian yang longgar
Tidak makan jumlah porsi besar 2-4 jam sebelum dilakukan spirometri
Tidak meminum alcohol pada hari dilakukan spirometri
Tidak merokok 24 jam sebelumnya
Tidak melakukan aktifitas berat 30 menit sebelumnya
Tidak memakai obat-obat inhaler bronkodilator 6 jam sebelumnya
(salbutamol,salmeterol,ipratoprium) maupun obat2 pengendali (controller
) bronkodilator + antiinflamasi)12jam sebelumnya.
Pra spirometri
”
Flow-volume Curve
Normal Tidak ada puncak
Normal Obstruksi
Flow-Volume Curve
Normal Obstruksi & Restriksi
Flow-Volume Curve
Reproduksibiliti
Restriksi ringan KV = 50 % - 80 %
Restriksi sedang KV = 30 % - 49 %
II.Pleura
~efusi pleura
~pneumotoraks
~tumor pleura
~fibrosis pleura
Retriksi
III. Mediastinum
~tumor mediastinum
~kardiomegali
~efusi perikard
~ pneumo mediastinum
IV. Tulang
~pectus ekskavatus
~fraktur iga
~kiposis
~skoliosis
Retriksi
V. Diafragma
• hernia diafragmatika
• lumpuhdiafragma
• asites
• Hamil
• ileus
Pemeriksaan ini dilakukan untuk menilai apakah obstruksi yang terjadi bersifat
reversible / irreversible?
Mula-mula dilakukan pemeriksaan spirometry, dicatat hasil VEP1 (prabronkodilator)
beri bronkodilator pem. Spirometri ulang 15 menit kemudian catat nilai VEP1
(post bronkodilator)
Bandingkan hasil VEP 1 pre dan post bronkodilator
Spritometri baru dilakukan jika prevalensi infeksi sudah rendah & tersedia uji
menentukan ada/tidaknya infeksi
Peak Flow Meter
Tes Spirometri
THANK YOU