Anda di halaman 1dari 12

Hukum faraday

MATKUL TPR

DOSEN : CICILLIA ARTITIN, Amd.Rad, S.Si, M.Biomed

KELOMPOK 14 :
1. NOVILLAE HARTON PUTRI (2210070140072)
2. PUTRI WIRA KARENIA (2210070140074)
3. ALYA ZAFIRA (2210070140077)
Standar kompetensi
Menerapkan konsep reaksi oksidasi-reduksi dan elektrokimia teknologi dan kehidupan sehari-
hari.

Kompetensi dasar
Menerapkan hukum faraday untuk elektrolisis larutan elektrolit.

indikator
Menerapkan konsep hukum faraday dalam perhitungan sel elektrolisis.
PENEMU HUKUM FARADAY
Michael Faraday (1791-1867) Pada tahun 1833
Mengemukakan hubungan kuantitatif antara jumlah
listrik dan hasil elektrolisis yang dikenal sebagai
Hk Faraday 1 dan 2.

Menurut Faraday

Jumlah berat (massa) zat yang dihasilkan


(diendapkan) pada elektroda sebanding dengan
jumlah muatan listrik (Coulumb) yang dialirkan
melalui larutan elektrolit tersebut.

Masa zat yang dibebaskan atau diendapkan oleh


arus listrik sebanding dengan bobot ekivalen zat-zat
tersebut.
Hukum faraday I
Hukum faraday 1 menyatakan massa zat yang dihasilkan sebanding dengan jumlah
muatan listrik yang melewati sel elektrolit tersebut. Perumusannya sebagai berikut.

W = Berat zat (endapan) yang terjadi (gram)

i = Kuat arus (ampere)


M=eit e = Berat ekuivalen zat
F t = Waktu (detik)

F = Faraday

1F (Faraday)= 1 mol elektron = 96.500 coulomb(C)

1 Coulomb = 1 ampere(A) × 1 detik (det)


Hukum Faraday II

Hukum faraday II menyatakan massa zat yang dihasilkan sebanding dengan massa
ekuivalensi (w) zat tersebut pada sel elektrolisis.
Perumusannya sebagai berikut.

W1, W2 = berat endapan 1 dan 2 (gram)


e1, e2 = berat ekulvalen zat 1 dan 2 W1 : W2 = e1 : e2
Penerapan reaksi elektrolisis
Reaksi elektrolisis banyak digunakan pada industri logam. Penggunaan reaksi
elektrolisis dalam kehidupan sehari-hari berupa pembuatan zat,penyepuhan, dan
permurnian logam. Penerapan reaksi elektrolisis dapat diuraikan seperti berikut.

Pembuatan Zat
Beberapa zat kimia dibuat melalui reaksi elektrolisis. Misal logam
aluminium,magnesium,klorin,fluosin dan natrium hidroksida.Adapun beberapa
proses pembuatan logam.

Proses Hall
Proses pembuatan aluminium secara elektrolisis.

Proses Klor-Alkali
Proses pembuatan klorin dan natrium hidroksida dari natrium klorida secara
elektrolisis.
Proses hall
Elektrolisis khusus nya bermanfaat utuk produksi logam dengan kecenderungan ionisasi tinggi
(misalnya aluminium).

produksi aluminium di industry dengan elektrolisis dicapai tahun 1886 secara independent
oleh penemu Amerika Charles martinhall (1863-1914) dan penemu prancis paul louis
Toussaint herourt (1863-1914) pada waktu yang sama.

Sukses elektrolisis ini karna penggunaan lelehan Na3AIF6 sebagai pelarut bijih (aluminium
oksida; alumina AI203).

Sebagai syarat berlangsungnya elektrolisis,ion harus dapat bermigrasi ke elektroda.


Proses klor-alkali

Pada awalnya klor ditemukan pada tahun 1774 oleh scheele,yang awalnya disangka
oksigen tetapi diberi nama klor pada tahun 1810 oleh davy yang bersikeras bahwa
zat ini adalah sebuah unsur.

Saat ditemukan klor bersenyawa terutama dengan natrium sebagai


garam(NaCL),karnalit dan silfit.

Sifat klor sendiri yaitu termasuk unsur halogen (pembentuk garam) dan diperoleh
dari garam klorida dengan mereaksikan zat oksidator atau lenih sering dengan
proses elektrolisis.merupakan gas berwarna kuning kehijauan.
Penyepuhan logam

Penyepuhan logam dilakukan dengan cara elektrolisis. Tujuan nya untuk mencegah
korosi.pelapisan suatu logam dilakukan dengan logam lain yg lebih mudah
teroksidasi.pada proses tersebut,logam yang akan dilapisi bertindak sebagai katode
dan logam yang melapisi bertindak sebagai anode.misal besi yang dilapisi
seng.dalam sel elektrolisis,logam besi bertindak sebagai katode , logam Zn
bertindak sebagai anode,dan larutan Zn5O4 bertindak sebagai larutan
elektrolit.logam Zn yang terbentuk pada katode akan melapisi logam besi.
Pemurnian logam

Tembaga dan magnesium dapat dimurnikan dengan cara elektrolisis ,elektrolisis


untuk menghasilkan tembaga murni dilakukan dalam larutan tembaga (II) sulfat
(CuSO4)menggunakan electrode 2 jenis tembaga.
Contoh soal hk faraday
Sebuah kumparan terdiri dari 50 lilitan, fluks magnet dalam kumparan berubah sebesar 5 x 10-3 weber dalam
selang waktu 10ms (milidetik). Hitunglah Gaya Gerak Listrik atau GGL induksi pada kumparan tersebut!

Penyelesaian:

Jumlah Lilitan (N) = 50


Selang waktu (Δt) = 10ms = 10 x 10-3 second
ΔΦ = 5 x 10-3 weber
GGL induksi (ɛ) = ???

Jawaban :

ɛ = -N (ΔΦ/∆t)
ɛ = -50 (5 x 10-3 wb / 10 x 10-3)
ɛ = -50 (0,5)
ɛ = -25V

Jadi, Gaya Gerak Listrik Induksinya adalah -25V.


terimakasih

Anda mungkin juga menyukai