Definisi dan Fungsi Sistem Saraf serta

SSP

Saayida Fedora Gusviani 2210211162

Definisi

Sistem Saraf merupakan

serangkaian mekanisme kerja
yang kompleks dan
berkesinambungan, yang
bertugas menghantarkan impuls
listrik yang terbentuk akibat
adanya suatu stimulus
(rangsang).
Fungsi
● koordinasi berupa penghantaran impuls
saraf ke susunan saraf pusat, pemrosesan
impuls saraf dan pemberi tanggapan
rangsangan
 Sistem Saraf
Pusat

Medula
otak Spinalis
 Duramater
Meninges Arachnoid mater
Pia mater

Otak Lobus frontalis

Lobus parietalis

Serebrum Lobus temporalis

Lobus oksipitalis
Lobus limbik
Nukleus basal Epithalamus
Otak
Thalamus
Diencephalon
Hypoyhalamus
subthalamus

Vestibulo serebelum
Serebelu
m Spineserebelum

Serebroserebelum
Pons
Batang otak Medula oblongata
Otak tengah
Meninges

Lapisan:
1. Duramater : berisi darah
2. Arachnoidmater : berisi cairan serebrospinal
3. Pia mater : memiliki banyak pembuluh darah dan melekat erat ke permukaan otak
Serebrum
1. Lobus frontalis
• kemampuan berpikir abstrak dan nalar, bicara, dan emosi.
• pusat pengontrolan gerakan volunter di gyrus presentralis (area motorik primer) dan terdapat area
asosiasi motorik (area premotor).
• Pada lobus ini terdapat daerah broca yang mengatur ekspresi bicara,
• mengatur gerakan sadar, perilaku sosial, berbicara, motivasi dan inisiatif
2. Lobus parietalis
• berfungsi untuk mengatur daya ingat verbal, visual, pendengaran
• Berperan dlm pembentukan dan perkembangan emosi.
3. Lobus temporalis
● daerah pusat kesadaran sensorik di gyrus postsentralis (area sensorik primer) untuk rasa raba dan
pendengaran
4. Lobus oksipitalis
● pusat penglihatan dan area asosiasi penglihatan: menginterpretasi dan memproses rangsang
penglihatan dari nervus optikus dan mengasosiasikan rangsang ini dengan informasi saraf lain &
memori
5. Lobus limbik
● mengatur emosi manusia, memori emosi
● bersama hipothalamus menimbulkan perubahan melalui pengendalian atas susunan endokrin dan
susunan otonom
Nukleus basal
● Memilih dan mempertahankan aktivitas motoric yang bertujuan, sementara menekan pola
Gerakan yang tidak berguna atau tidak diinginkan
● Membantu memantau dan mengkoordinasika kontraksi lambat yang menetap, terutama yang
berkaitan dengan postur dan peunjang tubuh
 Dienchepalon
1. Epithalamus
● Mengelola naluri dan emosi
2. Thalamus
● Mengarahkan perhatian ke rangsangan yang menarik
● Mengetahu berbagai jenis sensasi tetapi tidak dapat membedakan lokasi atau intensitas
sensasi tersebut
3. Hypothalamus
● Mengontrol suhu tubuh
● Mengontrol rasa haus dan pengeluaran urine
● Mengontrol asupan makanan
4. Subthalamus
● mengarahkan fungsi motor tidak disengaja seperti refleks, gerak, kontrol postural
Serebellum

1. Vestibuloserebelum : mempertahankan keseimbangan dan mengontrol gerakan mata

2. Spinoserebellum : megatur tonus otot dan Gerakanvolunteer yang terampill dan
terkoordinasi
3. Serebroserebellum : perencanaan dan inisiasi aktivitas volunteer dan meyimpan ingatan
prosedural
Batang otak
1. Pons
● Mengontrol fungsi autonomik tumbuh.
● Melanjutkan impuls saraf antara otak besar dan sumsum tulang belakang.
● Koordinasi gerakan tubuh.
● Mengatur mood.
2. Medulla obongata
● Membuat tubuh terjaga.
● Mengatur pernapasan secara autonomik.
● Menyampaikan informasi sensorik dari otak besar ke otak kecil.
● Mengatur siklus tidur
3. Otak tengah (mensephalone)
● Mengontrol respon pengelihatan.
● Mengatur gerakan mata.
● Pelebaran pupil.
● Mengatur gerakan otot.
● Pendengaran.
Medula Spinalis

Medula
spinalis

Substansi Susbtansi
alba grisea

Traktus Traktus Radiks Radiks

ascendens descendens dorsal ventral
Medulla spinalis
● Medulla spinalis merupakan massa jaringan
saraf yang berbentuk silindris memanjang
dan menempati ⅔ atas canalis vertebra yaitu
dari batas superior atlas (C1) sampai batas
atas vertebra lumbalis kedua (L2), kemudian
medulla spinalis akan berlanjut menjadi
medulla oblongata.
● Medulla spinalis dibungkus oleh duramater,
arachnoid, dan piamater.
● Fungsi sumsum tulang belakang adalah
mengadakan komunikasi antara otak dan SSP
dan sebagai pusat integrasi gerak refleks.
Substansi alba

● Merupakan bagian bewarna putih dan terdiri atas akson bermielin

1. Traktus ascedens : membawa informasi sensoris menu ke otak
● Kolumna dorsalis
● Spinoserebelum dorsal
● Spinoserebelum ventral
● Spinothalamikus lateral
● Spinothalamikus ventral
2. Traktus descendens : membawa perintah motoric dari otak menuju ke motor neuron
● Kartikospinalis lateral
● Kartikospinalis ventral
● Vestibulospinalis
Substansi grisea

● Bagian bearna abu abu yang terdiri atas badan sel saraf, dendrit, dan sel glia
1. Radiks dorsal : membawa rangsangan sensorik darireseptor sensorik seluruh tubuh menuju
ke medulla spinalis
2. Radiks ventral : menghantarkan rangsangan motoric ke otot atau kelenjar
Referensi

● Anatomi dan Fisiologi Otak, UMM.

● Bahan ajar neuropsikiatril, Unhas.