Anda di halaman 1dari 11

Panduan

Penilaian Sikap
Mahasiswa
UNIT STUDI HUMANIORA UMN
Tujuan
• Menjadi panduan bagi dosen untuk menilai
sikap dan perilaku mahasiswa selama proses
pembelajaran berlangsung pada semester ini.
• Menjadi panduan bagi mahasiswa untuk
mengembangkan sikap dan perilaku yang baik
selama proses pembelajaran berlangsung pada
semester ini.

2
Prinsip:
Sikap dan perilaku mahasiswa selama pembelajaran online
perlu mendapat perhatian baik dari mahasiswa maupun dari
dosen.
Sikap dan perilaku yang baik (sesuai standar yang disepakati)
menunjukkan keaslian karakter mahasiswa.

3
• Tepat waktu (caring)
Komitmen Sikap • Presensi 100% (caring)
• Jujur akademis (tidak plagiat) (Credible)
dalam Proses • Interaktif (aktif bertanya dan
Pembelajaran berpendapat) (Competent & Competitive)
• Bersikap kondusif di kelas (Customer
Delight)

4
Tepat waktu (Caring)
Mengapa? - Tepat waktu menunjukkan keseriusan seseorang
untuk konsisten, patuh pada aturan dan belajar menata diri menjadi
pribadi yang berkomitmen pada kesepakatan.

• Hadir di ruang kuliah tepat waktu (sebelum mulai INDIKATOR PENILAIAN


perkuliahan).
Bobot sikap disiplin
• Hadir lebih awal sebelum mulai kuliah akan mendapat
“bonus” nilai kehadiran sebesar 1 poin untuk pertemuan (tepat waktu) = 15.
tersebut. • 13 – 14 sesi = Nilai 15.
• Toleransi untuk terlambat masuk kelas adalah selama 15
• 10 - 12 sesi = Nilai 10.
menit.
• Lewat dari 15 menit mahasiswa tidak mendapatkan presensi
• 7 – 9 sesi = Nilai 7.
tetapi mahasiswa dapat mengikuti proses perkuliahan. • 4 – 6 sesi = Nilai 5.
• Kecuali jika terdapat alasan yang sangat kuat dan mendasar, • 1 – 3 sesi = Nilai 3.
serta diinformasikan kepada dosen selama masa tenggang
15 menit tersebut, maka dosen dapat melakukan presensi.
5
Presensi 100% dalam 14 sesi (Caring)
Mengapa? Presensi 100% menunjukkan komitmen
yang tinggi untuk belajar. Juga presensi 100%
menunjukkan sikap penghargaan terhadap orang
tua yang telah membiayai pendidikan.

• Meskipun setiap mahasiswa memiliki kesempatan untuk INDIKATOR PENILAIAN


absen maksimal 3 pertemuan, tetapi bagi mahasiswa Bobot sikap disiplin
yang hadir 100% akan mendapatkan apresiasi nilai
tertinggi. (presensi 100%) = 15.
• Mahasiswa tidak melakukan “TAPBUT” alias “taping- • 14 sesi = Nilai 15.
cabut”. TAPBUT = Absen. • 13 sesi = Nilai 12.
• Izin kegiatan Prodi atau Kegiatan lain pada jam kuliah, • 12 sesi = Nilai 10.
harus disertai surat keterangan atau surat tugas dari • 11 Sesi = Nilai 8.
Program Studi. Izin tanpa surat keterangan atau
• < 11 Sesi = Nilai 0.
surat tugas = Absen.

6
Jujur Akademis (tidak plagiat) (Credible)
Mengapa? Plagiasi adalah penjiplakan atau pengambilan karangan, pendapat, dan
sebagainya dari orang lain dan menjadikannya seolah karangan dan pendapat sendiri.
Di UMN plagiasi dilarang. Sikap jujur menjadi dasar hidup bersama orang lain dan
menjadi keutamaan diri yang sangat dihargai oleh sesama. Jujur adalah nilai hidup.
Melatih diri untuk jujur di bidang akademis adalah cermin kehidupan jujur di
masyarakat dan tempat kerja.

• Kecocokan karya dan pendapat INDIKATOR PENILAIAN


yang diambil dari referensi lain Bobot sikap Jujur Akademis = 30.
untuk suatu tugas/ujian dapat
• Tidak plagiat, maka nilai sikap = 30.
diperkenankan dengan standar
maksimal hanya 30% dari • Plagiasi untuk tugas dalam salah satu
keseluruhan karya. pertemuan maka nilai tugas untuk pertemuan
tersebut adalah 0 (nol), nilai sikap = 15.
• Plagiasi akan dicek akurasinya
• Plagiasi untuk UJIAN (UTS/UAS) maka nilai
melalui aplikasi turnitin.
ujian tersebut adalah 0 (nol), nilai sikap = 0.

7
Interaktif (Competence & Competitive)
(Aktif Bertanya & berpendapat terkait konten materi kuliah).
Mengapa? Mahasiswa yang bertanya atau berpendapat dalam proses
pembelajaran menunjukkan keseriusan dan kemauan yang kuat untuk
memahami materi. Mahasiswa juga belajar untuk menyampaikan ide, gagasan
di depan umum. Melatih keberanian mahasiswa untuk menyusun gagasan dan
pikiran yang logis dan sistimatis.

• Keaktifan bertanya atau berpendapat akan INDIKATOR PENILAIAN


dihitung selama perkuliahan berlangsung, mulai Bobot sikap aktif bertanya
dari sesi 2 – 13.
= 20.
• Bobot penilaian didasarkan pada jumlah
pertanyaan/pendapat selama 12 pertemuan. • Bertanya/berpendapat > 15 kali =
Nilai 20.
• Pertanyaan/pendapat akan dicatat nama dan
jumlahnya oleh Ketua/Sekretaris Kelas pada • 10 - 14 kali = Nilai 15.
setiap pertemuan. • 7 – 9 kali = Nilai 10.
• Pertanyaan/pendapat yang dinilai adalah yang • 4 – 6 kali = Nilai 7.
berhubungan dengan konten materi ajar yang • 1 – 3 kali = Nilai 3.
sedang didiskusikan.
8
Bersikap dan bertindak kondusif (Customer Delight)
Mengapa? Mahasiswa mendukung proses pembelajaran melalui sikap dan tindakan yang santun.
Sikap dan tindakan santun mencerminkan kepribadian yang berbudi pekerti luhur. Sesuai visi UMN,
seluruh warga UMN hendaknya menjadi pribadi yang berbudi pekerti luhur.

• Mendukung proses pembelajaran INDIKATOR PENILAIAN


dengan sikap dan tindakan Sikap & Tindak Kondusif = 20.
kondusif, seperti: tidak ribut
(berisik), tidak mengganggu rekan, • Melakukan sikap & tindakan tidak kondusit 1-3
kali = 15.
tidak tidur/ngantuk; tidak gunakan
Hp untuk kepentingan di luar • Melakukan sikap & tindakan tidak kondusif 4- 6 kali =
10.
proses perkuliahan.
• Melakukan sikap & tindakan tidak kondusit 7- 10 kali =
• Penilaian didasarkan pada jumlah 5.
keseluruhan sikap dan tindakan • Melakukan sikap & tindakan tidak kondusit 11- 15 kali =
yang ditunjukkan selama 14 kali 1.
pertemuan. • Melakukan sikap & tindakan tidak kondusit > 5 kali = 0.
9
• Tepat waktu : 15
• Presensi 100% : 15
• Interaktif : 20
• Jujur akademis (no plagiat) : 30
• Sikap & tindakan kondusif : 20
Perhitungan Nilai Sikap Total : 100
untuk Mata Kuliah ini:

10
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai