Anda di halaman 1dari 19

XII MIPA 1

PEMBELAHAN SEL
(PEMBELAHAN MITOSIS)
KELOMPOK 4
Anggota Kelompok 4

ALYA NURUL A. (07)


ABILLA (01) ALYA FADHILAH (06)

ANDI NUR NABILA (13) JESSICA RIA (23) RATU AULIA R. (29)
01
PEMBELAHAN
SEL DAN SIKLUS
SEL
PEMBELAHAN SEL
● Apa Itu Pembelahan Sel?
Pembelahan sel adalah peristiwa dimana sebuah sel membelah menjadi dua atau lebih
menjadi sel baru. Pembelahan Sel merupakan cara sel memperbanyak diri atau yang
disebut dengan reproduksi.

● Tujuan Pembelahan Sel


Adapun tujuan dari pembelahan sel, yaitu:
1. Regenerasi sel-sel yang rusak dan mati.
2. Membantu proses pertumbuhan dan perkembangan.
3. Membantu proses perkembangbiakkan (reproduksi).
4. Variasi individu baru.

● Contoh Pembelahan Sel


Pembelahan mitosis terjadi pada waktu perkembangan dan pertumbuhan embrio, pada
penggantian sel-sel yang telah usang seperti sel-sel darah, kulit, selaput usus dan
seterusnya, dan pada penyembuhan luka.
SIKLUS SEL
● Apa Itu Siklus Sel?
Siklus sel adalah rangkaian kehidupan sel
dari mulai ia tumbuh hingga membelah dan
menghasilkan anak.

● Tahapan Siklus Sel


1. Fase G1. Pada fase ini sel mengadakan
pertumbuhan membesar, penyalinan organel,
dan dinding molekuler. 
2. Fase S. Pada fase ini, sel mensintesiskan
salinan DNA dalam nukleusnya.
3. Fase G2. Fase ini ditandai dengan semakin
besarnya sel. Pada fase ini juga terbentuklah
protein dan organel lanjutan.
4. Fase M. Fase ini adalah fase pembelahan,
dimana 3 tahap sebelumnya adalah tahap
persiapan untuk pembelahan sel.
02
PEMBELAHAN
MITOSIS
Pembelahan Mitosis
Peristiwa pembelahan sel yang menghasilkan
dua sel anak dengan jumlah kromosom yang
sama seperti sel induknya. Mitosis terjadi di
seluruh sel tubuh kecuali sel kelamin (gamet).

Fungsi Mitosis:
1. Untuk pertumbuhan sel tubuh
2. Mengganti sel-sel tubuh yang rusak
3. Mempertahankan jumlah kromosom
Ciri-Ciri Pembelahan Mitosis
1. Pembelahan mitosis terjadi sekali

2. Jumlah sel anak yang dihasilkan dari pembelahan mitosis adalah dua

3. Jumlah kromosom seorang anak sama dengan jumlah kromosom pada


orangtua, yaitu 2n (diploid)

4. Sifat sel anak sama dengan sel induk

5. Terjadi pada sel-sel tubuh (sel somatik), misalnya pada jaringan embrional,
termasuk ujung akar, ujung batang, lingkaran kambium.

6. Tujuan pembelahan mitosis adalah untuk memperbanyak sel seperti


pertumbuhan atau untuk memperbaiki sel yang rusak.

7. Melewati tahap pembelahan, interfase, profase, metafase, anafase, dan telofase,


tetapi secara umum tahap ini akan kembali ke tahap semula untuk membentuk
siklus sel.
Mitosis vs Meiosis
Faktor
Mitosis Meiosis
Pembanding

Untuk membentuk sel gamet (pada hewan) dan spora


• Untuk perbanyakan sel dan pertumbuhan
(pada tumbuhan). Meiosis berfungsi mengurangi jumlah
Tujuan • Pada tumbuhan, juga untuk membentuk sel
kromosom agar keturunannya memiliki jumlah kromosom
gamet
yang sama dengan induk

• Pada tumbuhan, terjadi di jaringan


meristematis, seperti di ujung akar, batang, • Pada tumbuhan, terjradi di benang sari dan putik
Tempat Terjadi
dan kambium. • Pada hewan, terjadi pada alat kelamin
• Pada hewan, terjadi di sel somatis (sel tubuh)

Tahap Terjadi melalui rangkaian tahap profase, Terjadi melalui dua rangkaian tahap, yaitu Meiosis I dan
Pembelahan metafase, anafase, dan telofase Meiosis II

Hasil Dua sel anakan yang memiliki jumlah kromosom Empat sel anakan yang memiliki jumlah kromosom
Pembelahan seperti sel induknya (diploid) setengah dari jumlah kromosom induknya
03
TAHAP
INTERFASE
INTERFASE TAHAP INTERFASE

Terjadi proses persiapan dan


penimbunan energi oleh sel untuk
melakukan proses pembelahan.

Sentrosom Nukleolus

• Fase G1 disebut juga dengan fase


pertumbuhan dan perkembangan sel.
• Fase S disebut dengan fase sintesis, karena
terjadi duplikasi DNA dan sentromer.
Nukleus • Fase G2, terjadi pertumbuhan lanjutan
Kromatin dimana sel membesar dan siap untuk
membelah.
04
FASE-FASE
MITOSIS
PROFASE
Kromosom
● Pada fase ini, sel induk yang akan membelah
memperlihatkan gejala terbentuknya dua Kromatid
sentrial dari sentrosom; yang satu tetap di
tempat, yang satu bergerak ke arah kutub yang Sentromer Kinetokor
berlawanan.
Sentrosom
• Tahap akhir profase, membran inti dan nukleolus
mulai menghilang.

Benang
Spindel
• Tiap sentriol memancarkan serabut-serabut berupa
filamen yang disebut benang spindel.
Metafase

Masing-masing kinetokor pada


sentromer dihubungkan ke
satu sentrosom oleh benang-
benang spindel. Kemudian,
pasangan kromatid bergerak
ke bagian tengah inti sel

Nukleus dan membran inti sel sudah (bidang ekuator) dan


tidak terlihat. membentuk lempeng
metafase.
Anafase
Tahap akhir anafase

Kromosom hampir sampai ke


kutubnya masing-masing dan
membran sel mulai mengalami
penyempitan di tengah.

Tahap awal anafase

Pemisahan Kromatid dari bagian


sentromer.
Masing-masing kromosom ditarik
oleh benang-benang spindel menuju
kutub yang berlawanan.
Telofase

Kromosom telah sampai


di kutubnya masing-
masing. Benang-benang
spindel mulai menghilang
dan membran inti sel juga
mulai terbentuk kembali,
serta nukleolus terlihat
lagi.
Sitokinesis

Setelah itu, terjadi proses sitokinesis,


yaitu pada bagian bidang ekuator
terjadi lekukan yang makin lama
makin ke dalam hingga sel induk
menjadi dua yang masing-masing
mempunyai sifat dan jumlah
kromosom yang sama dengan
induknya.
—KELOMPOK 4

Anda mungkin juga menyukai