MANAJEMEN RISIKO
DALAM AKREDITASI RS
PENDIDIKAN:
1. SI, Dokter, Fakultas Kedokteran Univ Diponegoro
2. SII Magister Manajemen RS Univ. Gajahmada
3.S III Manajemen Pendidikan Universitas Negeri Jakarta (Cumlaude)
PENGALAMAN KERJA
4. Kepala Puskesmas Purwojati, Banyumas, Jawa Tengah,1978-1979
5. Kepala Puskesmas Jatilawang, Banyumas,jawa Tengah., 1979-1992
6. Direktur RSUD Banyumas Jawa Tengah 1992-2001
7. Direktur Utama RSUP Fatmawati Jakarta 2001 S/D 2005
8. Direktur Utama RS Kanker Dharmais Jakarta 2005-2010
9. Plt dirjen Binyanmed KEMENKES R.I( 2010)
POKOK BAHASAN
1. PENDAHULUAN
2. RISIKO DAN MANAJEMEN RISIKO
3. KONSEP DAN PRINSIP MANAJEMEN RISIKO DALAM
AKREDITASI RS
4. KESIMPULAN
KONSEP DASAR RISIKO
Resiko adalah potensi kehilangan sesuatu yang bernilai,
Hansson, Sven Ove; Edward N. Zalta, editor (Spring 2014). "Risk". The Stanford Encyclopedia
of
RISIKO
• potensi kehilangan
sesuatu yang bernilai
• interaksi yang disengaja
dengan ketidakpastian
• Persepsi risiko adalah
penilaian subjektif
• RISIKO HUKUM
• RISIKO PROPERTY
• RISIKO KESEHATAN/JIWA
Risiko di Rumah
Sakit
MANAJEMEN RISIKO
• Manajemen risiko: kegiatan terkoordinasi untuk mengarahkan
dan mengendalikan organisasi yang berkaitan dengan risiko.
POLITIS LEGAL
- Hubungan2 Pemerintah Pusat-Daerah - Komplain2
- Budaya rumah sakit - Tugas pelayanan
- Legislasi dan regulasi Pusat-Daerah - Tanggung jawab legal dan regulasi
- Harapan2 komunitas, politis dan media - Tanggung jawab medico-legal
- Tanggung jawab Anggaran Dasar
- Hukum Kesehatan & Keamanan Tempat
Kerja
MENGAPA MEMPERTAHANKAN
MUTU PELAYANAN KLINIS
SANGAT PENTING
Mengapa manajemen risiko RS menjadi lebih kompleks dari
waktu ke waktu :
Manajemen Pelayanan
Risiko RS Fokus Pasien
→ Risiko Klinis (Patient Centered
& Non klinis Care)
II. Standar
manajemen
III.SKP Pelayanan
IV.ProgNa
s
I. Standar Pasien
pelayanan Keluarga
berfokus pd
pasien
“Safety is a
Etik fundamental principle
of patient care and a
critical component of
• Mutu Quality Management.”
Kebutuhan •
Patient
Pasien
Safety (World Alliance for Patient
• Asuhan Medis
Safety, Forward
• Asuhan Keperawatan
•
EBM Programme,
Asuhan Gizi WHO,
• Asuhan Obat • Evidence Based2004) Medicine
VBM • Value Based Medicine
• JABATAN DIREKTUR RS
ADALAH JABATAN YG
BERISIKO,
BILA………………………………………………………
DIREKTUR TAK MEMAHAMI HOT SEAT
IMPLEMENTASI
PERATURAN
PERUNDANGAN DALAM
PELAYANAN KESEHATAN
KARS
KARS
BAGAIMANA MEMBELI OBAT/VAKSIN SESUAI
PERATURAN PERUNDANGAN DAN AKREDITASI
• KONTRAK KLINIS:
– Kontrak yan klinis
– bisa berhubungan PPA misalnya, kontrak perawat untuk perawatan
kritis,
home care, dokter tamu/dokter paruh waktu, dll
– kontrak harus menyebutkan bahwa PPA tsb memenuhi persyaratan
yang ditetapkan RS dan peraturan perundang-undangan.
– RS harus mempunyai regulasi kontrak klinis yang antara lain
meliputi kredensial, rekredensial dan penilaian kinerja.
BAGAIMANA AGAR DIREKTUR RS
TERHINDAR DARI MASALAH
NAPRESMEDB1E.L1IASNT
S AONBDAATR/
VTAKKRSSIN17.P.ALSU
Direktur RS menelusuri dan menggunakan data dan
informasi tentang rantai distribusi obat, dan perbekalan
farmasi yang aman untuk melindungi pasien dan staf dari
PRODUK YANG BERASAL DARI PASAR GELAP, PALSU,
TERKONTAMINASI ATAU CACAT.
AKREDITASI DALAM MEMILIH VENDORS
GAMBARAN UMUM
Fokus area standar PMKP adalah:
1. pengelolaan kegiatan peningkatan mutu dan keselamatan pasien;
2. pemilihan, pengumpulan, analisis, dan validasi data indikator mutu;
3. pelaporan dan analisis insiden keselamatan pasien;
4. pencapaian dan mempertahankan perbaikan;
5.MANAJEMEN RISIKO.
MANAJEMEN RISIKO (PMKP 12)
Standar PMKP. 12
Program manajemen risiko berkelanjutan digunakan utk melakukan identifikasi dan
mengurangi cedera serta mengurangi risiko lain thd keselamatan pasien dan staf
3. RS telah membuat strategi untuk mengurangi risiko yang ada di a) s/d f) (D,W)
4. Ada bukti RS telah melakukan failure mode effect analysis (analisis efek modus kegagalan) setahun
sekali pada proses berisiko tinggi yg diprioritaskan (D,W)
5. RS telah melaksanakan tindak lanjut hasil analisa modus dampak kegagalan (FMEA) (D, W)
27
MANAJEMEN RISIKO (PMKP 12)
28
MANAJEMEN RISIKO (PMKP 12)
29
Risk management process overview
(Risk Register Development Process)
1. TETAPKAN KONTEKS
3. ANALISA RISIKO
ASESMEN
RISIKO 4. EVALUASI RISIKO
2. IDENTIFIKASI RISIKO
1. Apa yang bisa terjadi?
2. Bagaimana itu bisa terjadi?
3. Mengapa itu bisa terjadi?
4. Kapan itu bisa terjadi?
5. Untuk siapa itu bisa terjadi?
ASESMEN RISIKO
6. Di mana itu bisa terjadi? MONITORING, AUDIT
KOMUNIKASI DAN DAN PENINJAUAN
KONSULTASI 3. ANALISIS RISIKO ULANG
1. Apa kemungkinan/frekuensinya sesuatu terjadi?
2. Apa konsekuensi, dampak atau kemungkinan hasilnya?
3. Siapa yang bisa terpengaruh dan bagaimana caranya?
4. Berapa tingkat risikonya?
Maksimalkan 5. Apa kontrol yang ada dan yang dibutuhkan? Maksimalkan
keterlibatan semua keterlibatan
RISK REGISTER
5. KELOLA RISIKO
RISIKO TIDAK DITERIMA RISIKO DITERIMA
33
MANAJEMEN RISIKO (PMKP 12)
34
Daftar Resiko
• Adalah catatan terpusat yang mengidentifikasi setiap
risiko yang diketahui:
1. Uraian risiko, penyebabnya dan dampaknya
2. Garis besar pengendalian yang ada, termasuk orang yang
bertanggung jawab untuk mengelola risiko
3. Penilaian konsekuensi risiko jika terjadi dan kemungkinan
konsekuensi terjadi, mengingat pengendaliannya
4. Peringkat risiko
5. Prioritas keseluruhan untuk risiko.
The Australian Council on Healthcare Standards (ACHS).
Risk Management and Quality Improvement Handbook,
June 2013.
Berbagai risiko pada Bab & Standar
Struktur dan Proses