Legalitas Syariah
Fatwa DSN no 07/DSN-MUI/IV/2000
Rukun
• Pemodal
• Pengelola
• Modal
• Nisbah keuntungan
• Sighat atau akad
Syarat
• Pemodal dan pengelola merupakan orang yang cakap hukum
• Shighat : penawaran dan penerimaan (ijab & qabul) harus diucapkan oleh
kedua belah pihak guna menunjukkan kemauan mereka untuk
menyempurnakan kontrak.
• Modal harus berbentuk uang tunai yang jelas jumlahnya
SKEMA MUDHARABAH
BANK NASABAH
PROYEK
KEUNTUNGAN
Aplikasi Teknis Perbankan
Skema Mudharabah
Perjanjian
Bagi Hasil
MODAL
Aspek Akuntansi
Bank sebagai Shohibul Maal (Pembiayaan
Mudharabah)
Bank sebagai Mudharib (Investasi
Mudharabah Nasabah )
TABUNGAN & DEPOSITO
MUDHARABAH
Dana
Nasabah
BANK
Pemilik Dana
Nisbah bagi
hasil Modal,
Bagi Sighat,
hasil Akad
Nisbah
Laba
Proyek Pengusaha
Pembiayaan Mudharabah
Pengakuan dan Pengukuran
Pembiayaan Mudharabah
Pembayaran Kembali
Pembiayaan Hilang
Akad Mudharabah Berakhir
Penyisihan Kerugian
Keuntungan dan Kerugian
Pengakuan dan Pengukuran
Pembiayaan Mudharabah
Kas 2 jt
Pendapatan akad Mudharabah 2 jt
Pembayaran Kembali
Diakui sebagai pengurang pembiayaan
mudharabah.
Kas xx
Pembiayaan Mudharabah xx
Pembiayaan Hilang
Hilang sebelum dimulainya usaha
Kerugian Pembiayaan Mudharabah xx
Pembiayaan Mudharabah xx
Hilang setelah akad dimulai kerugian
diperhitungkan saat bagi hasil.
Kas xx
Kerugian Pembiayaan Mudharabah xx
Pendapatan Bagi hasil Mudhrbh xx
Akad Mudharabah Berakhir
Bila akad selesai, pembiayaan mudharabah
belum langsung dibayar maka pembiayaan
mudharabah diakui sebagai piutang jatuh
tempo.
Piutang Jatuh Tempo xx
Pembiayaan Mudharabah xx
Bila akad selesai, pembiayaan mudharabah,
langsung dibayar
Kas xx
Pembiayaan Mudharabah xx
Penyisihan Kerugian
Pembiayaan Mudharabah: Rp 100 jt
Piutang Jatuh Tempo Rp 50 jt
ditaksir 5%.
Kerugian Pembiayaan Mdhrbh 5 jt
Kerugian Piutang Jatuh Tempo 2,5 jt
CK Pembiayaan Mudhrbh 5 jt
CKP Jth Tempo 2,5 jt
Keuntungan dan Kerugian
Distribusi bagi hasil dapat dilakukan dengan
cara:
Profit sharing
Revenue sharing
Bila pembiayaan melewati satu periode:
Keuntungan pembiayaan diakui pada saat
terjadinya bagi hasil
Kerugian yang terjadi diakui periode terjadinya
kerugian tersebut dan mengurangi pembiayaan.
Akhir periode
Piutang Pendapatan Bg Hsl xx
Pendapatan Bg Hsl Mudharabh xx
Saat bagi hasil diberikan
Kas xx
Piutang Pendapatan Bagi Hsl xx
Jika terjadi kerugian
Kerugian Pembiayaan Mudharabah xx
Pembiayaan Mudharabah xx
Bank Sebagai Mudharib
Bank menerima uang dari nasabah untuk
dikelola.
Investasi Tidak Terikat
Investasi Terikat
Saat menerima setoran
Kas xx
Investasi tidak Terikat xx
Jika terjadi penarikan investasi oleh nasabah
Investasi tidak Terikat xx
Kas xx
Saat bank memperoleh untung
Beban bagi hasil mudharabh xx
Kewajiban bg hsl Mudharabh xx
Saat membayar bagi hasil kepada nasabah
Kewajiban bg hsl nudharabah xx
Kas xx
Perhitungan Nisbah/ Bagi Hasil
(a.d. Revenue Sharing Mudharabah)
Perjanjian/ Akad
Mudharib/Debitur BSM
Keahlian / Modal
Manajemen 100%
PROYEK/USAHA
Nisbah Nisbah
X% Y%
KEUNTUNGAN
MODAL
Pembayaran
Kewajiban