Anda di halaman 1dari 18

Mikrokontroller

Apa pengertian PWM??


• PWM merupakan singkatan dari Pulse Width
Modulation yang biasa digunakan untuk
mengatur lebar pulsa dari sebuah
sinyal/gelombang.
Apa pengertian PWM??
• Sinyal PWM pada umumnya memiliki
amplitudo dan frekuensi dasar yang tetap,
namun memiliki lebar pulsa yang bervariasi
Prinsip Kerja PWM
• memanipulasi lebar sinyal yang dinyatakan
dengan pulsa dalam suatu perioda, untuk
mendapatkan tegangan rata-rata yang berbeda.
Satu Periode
• Ton adalah waktu dimana tegangan keluaran
berada pada posisi tinggi (baca : High atau 1).
• Toff adalah waktu dimana tegangan keluaran
berada pada posisi rendah (baca : low atau 0).
Prinsip dasar PWM
• Prinsip dasar dari PWM adalah dengan cara
memodulasi besarnya siklus kerja (duty cycle)
untuk mendapatkan sebuah tegangan keluaran
yang bervariasi yang merupakan nilai rata-rata
dari gelombang tersebut.
Duty Cycle
• Duty Cycle adalah proporsi waktu dimana
komponen, perangkat atau sistem
dioperasikan.
• Persamaan untuk mencari nilai Duty Cycle
adalah :
Tegangan Keluaran
• Tegangan keluaran dapat bervariasi dengan duty-
cycle dan dapat dirumusan sebagai berikut :

• Dari rumus diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa


tegangan keluaran dapat diubah-ubah secara
langsung dengan mengubah nilai Ton
• Apabila Ton adalah 0, Vout juga akan 0. 
• Apabila Ton adalah Ttotal maka Vout adalah Vin a
tau katakanlah nilai maksimumnya.
PWM pada Arduino
• Pada board Arduino UNO, Nano, Promini
terdapat 6 pin yang dapat digunakan sebagai
pin PWM, yaitu pin yang memiliki symbol “~”
tepatnya pin 3, 5, 6, 9, 10, dan 11.
PWM pada Arduino
• PWM pada arduino bekerja pada frekuensi
500Hz, artinya 500 siklus/ketukan dalam satu
detik.
• Untuk setiap siklus, kita bisa memberi nilai
dari 0 hingga 255, dengan bit terakhir yaitu
256 dijadikan error.
Besar Duty Cycle pada Pin Arduino
• Sinyal PWM yang dihasilkan oleh
mikrokontroler memiliki tegangan maksimal 5
volt dengan arus 40mA.
• Dimana tegangan dan arus sekecil itu tidak
mampu digunakan untuk mengontrol peralatan
yang membutuhkan arus dan tegangan yang
lebih besar seperti pengontrolan kecepatan
pada motor DC.
• Sehingga untuk melakukan pengontrolan pada
peralatan dengan daya yang lebih besar
dibutuhkan rangkaian driver dan tambahan
power supply eksternal.
Tegangan Keluaran
• Besarnya tegangan keluaran dari PWM
merupakan nilai rata-rata dari antara lebar
pulsa Ton dan lebar pulsa Toff dikali dengan
tegangan input yang dapat ditulis sebagai
berikut:
Apa Fungsi PWM??
• Penggunaan PWM biasanya ditemukan untuk
“pengaturan” kecepatan motor DC, pengaturan
cerah/redup LED, dan pengendalian sudut
pada motor servo.
Sekian
Tugas
• Hitunglah besar Tegangan Keluaran pada suatu
sistem PWM, dimana

Anda mungkin juga menyukai