Anda di halaman 1dari 19

PROGRAM PENJAMINAN MUTU

PAUD

Balai Pengembangan PAUD dan Dikmas Provinsi Bengkulu


Direktorat Pendidikan Anak Usia Dini
Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan
Pendidikan Menengah
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Riset dan Teknologi 2021

ASDI WARMAN, S.Sos, MM


BP PAUD dan Dikmas Provinsi
Bengkulu
PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN

• Suatu mekanisme yang sistematis, terintegrasi


dan berkelanjutan untuk menentukan bahwa
seluruh proses penyelenggaraan Pendidikan telah
sesuai dengan standar mutu
DASAR HUKUM
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional;

2. Peraturan Pemerintah Nomor 57 Tahun 2021 tentang tentang Standar Nasional


Pendidikan;

3. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 13 Tahun 2018 tentang Badan
Akreditasi Nasional Sekolah/Madrasah dan Badan Akreditasi Nasional Pendidikan Anak
Usia Dini dan Pendidikan Nonformal;

4. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 71/P/2021


tentang Perangkat Akreditasi PAUD dan PNF; dan

5. Kebijakan Badan Akreditasi Nasional Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan
Nonformal (BAN PAUD dan PNF).
ARAH KEBIJAKAN
1. Memberikan potret layanan PAUD
Tujuan 2.Sebagai refleksi satuan PAUD dalam rangka
Penjamina penjaminan mutu pendidikan
n Mutu 3.Mendorong peningkatan satuan PAUD sasaran yang
terakreditasi

Kepmen No 71/P/2021: Perangkat akreditasi dapat digunakan tidak


hanya untuk melakukan penilaian kelayakan akreditasi, namun juga Perubahan kebijakan
sebagai instrumen pengambilan data untuk evaluasi sistem terkait penjaminan
pendidikan anak usia dini dan juga sebagai bagian dari upaya
penjaminan mutu. mutu

Instrumen Penilaian Prasyarat Akreditasi (PPA) memiliki fungsi ganda:


(1) Untuk akreditasi, (2) Sebagai instrumen yang menilai pemenuhan kriteria
minimum penyelenggaraan layanan pendidikan
Manfaa
Instrumen ini juga mendorong pemutakhiran Dapodik sebagaiupaya
t PPA sinkronisasipendataan (termasuk untuk melengkapi butir PPA di standar PTK,
Sarpras serta data peserta didik: pendidik yang memerlukan pemutakhiran data
di Dapodik secara berkala).
PROGRAM PENJAMINAN MUTU PAUD
Pemberian bantuan pemerintah kepada Kab/Kota dengan tujuan:

1. Menguatkan peran pemerintah daerah dalam mendampingi satuan


PAUD untuk melakukan evaluasi diri dengan pemenuhan kriteria
minimum penyelenggaraan layanan pendidikan, yang dilakukan melalui
koordinasi dengan UPT dan BAN-P.

2. Sosialisasi instrumen akreditasi PPA yang dimaknai sebagai instrumen yang


menilai pemenuhan kriteria minimum penyelenggaraan layanan pendidikan; serta
mendorong satuan PAUD melakukan pemutakhiran data di Dapodik dalam rangka
pengisian instrumen PPA.

Dilakukan melalui kegiatan sosialisasi dan kegiatan pendampingan


(bimbingan teknis).
BAGAIMANA UPT DAN BAN-P DAPAT BERPERAN?
Peran yang perlu dilakukan UPT dan BAN-P:

 UPT dan BAN-P dapat mendorong satuan PAUD yang terdapat pada daftar
sampling acak untuk mengisi instrumen PPA tepat waktu.
 UPT dan BAN-P bekerja sama dengan dinas pendidikan kab/kota untuk turut menyo
sialisasikan ke satuan PAUD tentang pengisian instrumen PPA dalam rangka penjami
nan mutu satuan PAUD. Sehingga satuan PAUD tahu cara menilai apakah layanan di
satuan sudah memenuhi kriteria minimal penyelenggaraan layanan pendidikan
sesuai dengan 8 standar nasional pendidikan.
 Catatan: Diutamakan satuan yang masuk dalam sampling acak untuk mengisi PPA yang akan dikeluarkan oleh
Direktorat PAUD, baik satuan yang ada di 111 kab/kota Program Sekolah Penggerak, dan satuan di luar 111
kab/kota tersebut. Untuk kab/kota di luar peserta Program Sekolah Penggerak yang tidak masuk ke dalam
sampling acak, diprioritaskan satuan yang belum diakreditasi.
Peran UPT
Peran BAN PAUD dan PNF Provinsi
● Bersama BAN PAUD dan PNF Provinsi melak
ukan kegiatan sosialisasi instrumen PPA yang
memiliki fungsi ganda (tahap awal akreditasi ● Bersama dinas pendidikan Kabupaten/Kota
dan juga menilai pemenuhan kriteria minim dan UPT turut mendukung kegiatan
um penyelenggaraan layanan pendidikan sosialisasi instrumen PPA, selaku nara
sesuai SNP). sumber pembekalan pengisian PPA
di kegiatan sosialisasi
(mencakup penjabaran per butir, serta cara
pengisian butir di Sispena)
● Bersama Dinas, mendampingi satuan PAUD
agar dapat memahami keterkaitan antara
butir PPA dengan kriteria minimum
penyelenggaraan layanan pendidikan yang
perlu di siapkan oleh satuan PAUD sebagai
titik berangkat menuju layanan PAUD
berkualitas
BAGAIMANA PERAN DINAS PENDIDIKAN KAB/KOTA ?

Peran Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota

Menyelenggarakan Bimtek Penjaminan Mutu peserta satuan PAUD dengan agenda sebagai
berikut:

○ Sosialisasi instrumen PPA yang dimaknai sebagai instrumen yang menilai pemenuhan
kriteria minimum penyelenggaraan layanan pendidikan;
○ Mendampingi satuan PAUD agar dapat memahami keterkaitan antara butir PPA
dengan kriteria minimum penyelenggaraan layanan pendidikan yang perlu disiapkan
oleh satuan PAUD sebagai titik berangkat menuju layanan PAUD berkualitas
○ Mendampingi satuan untuk melengkapi dokumen untuk pengisian butir PPA yang
selaras dengan 8 standar nasional pendidikan.
○ Mendorong satuan melakukan pemutakhiran data di Dapodik dalam rangka pengisian
instrumen PPA.
TUJUAN

1. Mendorong Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota untuk melakukan


sosialisasi dan mendampingi Satuan PAUD mengisi instrumen
Penilaian Prasyarat Akreditasi (PPA) dalam Sispena 3.1 dan
melengkapi data yang dibutuhkan Dapodik.
2. Mendorong terpenuhinya instrumen Penjaminan Mutu PAUD.

SASARAN
1. Satuan PAUD yang ditetapkan oleh Direktorat PAUD sebagai
sampling acak penilaian rapor daerah dan satuan PAUD;
2. Satuan PAUD yang siap diakreditasi.

BANTUAN PENJAMINAN MUTU PAUD


TAHUN 2021 – DIREKTORAT PAUD

9
KEBIJAKAN BP PAUD DAN DIKMAS
PROVINSI BENGKULU
PEMETAAN MUTU PENDIDIKAN

suatu kesatuan unsur yang terdiri atas organisasi,


kebijakan, dan proses yang terkait untuk melakukan
pengumpulan, pengolahan, analisis data dan informasi
tentang capaian pemenuhan standar nasional pendidikan
pada satuan pendidikan
TUJUAN PEMETAAN MUTU :
MENGETAHUI TINGKAT KELAYAKAN
PROGRAM/SATUAN PENDIDIKAN PAUD DAN
DIKMAS MENURUT STANDAR NASIONAL
PENDIDIKAN (SNP)
Sasaran :
Seluruh satuan pendidikan PAUD dan Dikmas yang memiliki NPSN
(Nomor Pokok Sekolah Nasional).
PAUD, PKBM, , Rumah Pintar, SKB (sbg SPNFI) dan satuan pendidikan
sejenis lainnya.
REJANG LEBONG

Kabupaten Rejang Lebong terdiri dari 15 kecamatan, 34 kelurahan dan 122


desa. Di Kabupaten Rejang Lebong jumlah satuan pendidikan yang terpetakan
adalah sebanyak 128 satuan yang terdiri dari 119 PAUD dan 9 PKBM.

Persentase rata rata capaian 8 SNP PAUD di Kabupaten Rejang Lebong adalah
sebesar 63,68%. dan persentase rata rata capaian 8 SNP PKBM di Kabupaten
Rejang Lebong adalah sebesar 68,49%.
PERSENTASE RATA-RATA CAPAIAN 8 SNP PAUD DAN PKBM
DI KABUPATEN REJANG LEBONG
PROVINSI BENGKULU

Skor / Nilai Presentase Jumlah Lembaga

0 - 50 26.58 %

50 – 60 18.27 %

60 – 70 19.58 %

70 – 80 22.03 %

80 – 90 12.29 %

90 – 100 1.25 %
PETA MUTU PAUD PROVINSI BENGKULU
SEPTEMBER 2021

Skor/Nilai
80
67.59 67.48 67.77
60.86 60.69 61.47
60 55.15 58.85
47.54
40
Skor/Nilai
20

0
1 2 3 4 5 6 7 8 n
a r a r a r a r a r a r a r a r
uha
a nd a nd a nd a nd a nd a nd a nd a nd u r
St St St St St St St St sel
Ke
PROGRAM TERKAIT PENJAMINAN MUTU

1. PROGRAM SEKOLAH PENGGERAK


2. PENYELENGGARAAN LINGKUNGAN BELAJAR
BERKUALITAS
3. PEMBENTUKAN FORUM KOMUNIKASI PAUD-SD
4. PENYELENGGARAAN PAUD HI
Terima Kasih
SEMOGA KEGIATAN INI MEMBERIKAN
MANFAAT

BP PAUD DAN DIKMAS


PROVINSI BENGKULU

Anda mungkin juga menyukai