Anda di halaman 1dari 14

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pengendalian mutu pendidikan secara nasional sebagai bentuk akuntabilitas


penyelenggaraan pendidikan kepada pihak-pihak pemangku kepentingan (stakeholders)
dilaksanakan sesuai amanat Undang-undang Nomor

20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Penilaian hasil belajar


merupakan salah satu instrumen pengendalian dan sebagai salah satu mata rantai
dalam proses pembelajaran, dilaksanakan sesuai ketentuan sebagaimana tertuang dalam
PP Nomor 19 Tahun 2005 dilakukan oleh pendidik, satuan pendidikan, dan pemerintah.

Penilaian hasil belajar oleh pendidik harus dilakukan secara berkesinambungan untuk
memantau proses, kemajuan, dan perbaikan hasil belajar. Penilaian hasil belajar oleh
pemerintah antara lain dilakukan melalui Ujian Kompetensi keahlian. Pada Tahun
pelajaran 2022/2023 ujian nasional bagi peserta didik SMK diatur dalam Peraturan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia (Permendikbud RI) Nomor 20 Tahun 2011
tentang Kriteria Kelulusan Peserta Didik dari Satuan Pendidikan dan Penyelenggaraan Ujian
Sekolah/Madrasah dan Ujian Nasional pada Sekolah Menengah Pertama/Madrasah
Tsanawiyah, Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa, Sekolah Menengah Atas/Madrasah
Aliyah, Sekolah Menengah Atas Luar Biasa, dan Sekolah Menengah Kejuruan Tahun
Pelajaran 2017/2018. Mata pelajaran yang diujikan secara nasional bagi peserta didik SMK
terdiri atas: 1) Bahasa Indonesia, 2) Bahasa Inggris, 3) Matematika, dan 4) Kompetensi
Keahlian. Prosedur dan mekanisme pelaksanaan ujian 3 mata pelajaran diatur dalam Surat
Keputusan Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) Nomor 0044/P/BSNP/XI/2017
tentang Prosedur Operasi Standar (POS) Ujian Nasional SMP/MTs, SMPLB, SMA,
SMALB, dan SMK Tahun Pelajaran 2022/2023, sedangkan untuk pelaksanaan ujian
Kompetensi Keahlian diatur dalam Pedoman Penyelenggaraan UN Kompetensi Keahlian
tahun pelajaran 2022/2023.

Kebijakan pemerintah tersebut mengamanatkan kepada setiap satuan pendidikan dasar


dan menengah untuk mengembangkan Kurikulum SMK termasuk penilaiannya yang
mengacu kepada Standar Nasional Pendidikan (SNP). Berdasarkan pertimbangan bahwa

1
lulusan SMK harus memilki pengetahuan dasar kejuruan, dan kompetensi untuk
melaksanakan pekerjaan tertentu, maka penilaian atau ujian pencapaian substansi atau isi
kurikulum SMK dipilih dan dikemas dengan pendekatan kompetensi.

Pendekatan penilaian berbasis kompetensi terutama dimaksudkan agar materi yang


diujikan benar-benar mencerminkan pengukuran pencapaian kompetensi yang
dipersyaratakan dunia kerja. Dengan demikian, peserta uji diharapkan untuk dapat
mengembangkan potensinya dalam penguasaan secara tuntas (mastery) kompetensi-
kompetensi yang sudah dipelajarinya. Secara konseptual, penilaian di SMK dirancang untuk
dapat mengukur penguasaan pengetahuan dan kemampuan praktik kejuruan yang
mencerminkan ranah kompetensi meliputi pengetahuan, sikap dan keterampilan. Sejalan
dengan penerapan model penilaian tersebut, perlu dikembangkan sistem kendali mutu dan
penjamin mutu (quality control dan quality assurance) yang melibatkan pihak-pihak terkait
(stakeholders) dalam hal ini diutamakan mitra industri yang relevan.

Oleh karena itu, dalam rangka mengacu kepada standar nasional pendidikan,
pelaksanaan Uji Kompetensi di SMK Bintang Nusantara School perlu dibuat Program Kerja
Uji Kompetensi.

B. Dasar Hukum

1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran


Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4301);

2. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 Tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan


Pendidikan (Lembaran Negara Tahun 2010 Nomor 23, Tambahan Lembaran Negara
Nomor 5105) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun
2010 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 Tentang
Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Tahun 2010 Nomor
112, Tambahan Lembaran Negara Nomor 5157);

3. Peraturan Pemerintah Nomor 57 Tahun 2021 tentang Standar Nasional Pendidikan


(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2021 Nomor 87, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 6676) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 4 Tahun 2022 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 57
2
Tahun 2021 tentang Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2022 Nomor 14, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6762);

4. Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi Nasional


Indonesia;

5. Peraturan Presiden Nomor 62 Tahun 2021, tentang Kementerian Pendidikan,


Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2021
Nomor 156);

6. Peraturan Presiden Nomor 68 Tahun 2022 tentang Revitalisasi Pendidikan Vokasi dan
Pelatihan Vokasi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2022 Nomor 108);

7. Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2016 tentang Revitalisasi Sekolah Menengah Kejuruan
dalam rangka peningkatan sumber daya manusia;nPeraturan Menteri Pendidikan,
Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 2022 tentang
Standar Penilaian Pendidikan Pada Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan
Dasar, Dan Jenjang Pendidikan Menengah;

8. Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nomor 28 Tahun 2021
tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan
Teknologi (Berita Acara Republik Indonesia Tahun 2021 Nomor 963);

9. Peraturan Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Nomor 06/D5.5/KK/2018


Tentang Spektrum Keahlian Sekolah Menengah Kejuruan(SMK)/Madrasah Aliyah
Kejuruan (MAK).

C. Maksud dan Tujuan

Maksud dan tujuan dibuatnya Program Kerja Uji Kompetensi di SMK Mathla’ul Anwar
adalah :

1. Sebagai alat kendali mutu pelaksanaan Ujian Nasional, dengan


memperhatikan potensi peserta didik;

2. Pemetaan mutu satuan dan atau program pendidikan;

3. Seleksi penentuan masuk jenjang pendidikan berikutnya;

4. Penentuan kelulusan peserta didik dari program dan atau satuan pendidikan;
3
5. Mendorong tercapainya tujuan kurikulum;

6. Mendorong agar proses belajar mengajar dilaksanakan sesuai dan berdasarkan kurikulum,
buku dan alat peraga/ praktek yang telah ditetapkan;

7. Mempercepat peningkatan dan pemerataan mutu pendidikan;

8. Mengadakan Standarisasi mutu pendidikan secara Nasional

9. Mengukur pencapaian hasil belajar peserta didik

10. Mengukur mutu pendidikan di tingkat nasional, propinsi, kabupaten/kota

11. Agar pelaksanaan uji kompetensi terencana, terarah dan tepat sasaran

12. Agar semua unsur yang terlibat bekerja sesuai dengan tugas pokoknya
masing-masing

13. Sebagai pedoman dan acuan dalam pelaksanaan Uji Kompetensi

14. Untuk meningkatkan kemampuan guru kejuruan dalam penulisan soal, kisi-
kisi, dan persiapan/evaluasi uji kompetensi tahun berikutnya

4
BAB II

PENGORGANISASIAN

A. Perencanaan

Perencanaan yang baik dan matang akan menentukan hasil yang baik dan terarah.
Demikian pula Ujian Kompetensi Keahlian (UKK) perlu direncanakan lebih matang karena
akan mengikutsertakan personil-personil yang terlibat. Ujian Kompetensi Keahlian (UKK)
merupakan kegiatan penilaian yang sifatnya nasional diselengarakan disetiap Sekolah
Menengah Kejuruan (SMK). Sehingga Ujian Kompetensi Keahlian (UKK) sudah menjadi
program sekolah dan tercantum dalam kalender pendidikan SMK Bintang Nusantara School.

B. Pengorganisasian

Pengorganisasian dalam tiap kegiatan sangat penting, karena kegiatan akan berjalan baik
apabila ada yang menjalankannya. Kepala Sekolah melalui surat keputusannya mengangkat
panitia penyelenggara Ujian Kompetensi Keahlian (UKK) untuk melaksanakan kegiatan
dengan sebaik-baiknya sesuai dengan job descriptionnya masing-masing. Sesuai dengan
juklak dan juknis pelaksanaan Ujian Kompetensi Keahlian (UKK) untuk dijadikan pedoman
waktu pelaksanaan, penilaian dan lain-lain dengan mengacu pada KTSP dan Kurikulum
SMK Bintang Nusantara School dan Surat Keputusan Badan Standar Nasional Pendidikan
(BSNP) Nomor ; 0044/P/BSNP/XI/2017 tentang Prosedur Operasi Standar (POS) Ujian
Nasional SMP/MTs, SMPLB, SMA, SMALB, dan SMK Tahun Pelajaran 2022/2023, serta
Pedoman Penyelenggaraan UN Kompetensi Keahlian SMK Tahun Pelajaran 2022/2023.
C. Bagan Organisasi Ujian Kompetensi Keahlian di SMK Mathla’ul Anwar

Kepala Sekolah

Ketua

BENDAHARA SEKRETARIS

Anggota Sie Sarana Sie Konsumsi

Pembantu
Umum

Peserta Uji Kompetensi


D. Job description

1. Panitia Penyelengara Ujian Kompetensi Keahlian (UKK)

a. Penangung jawab tugasnya meliputi :

1) Bertanggung jawab sepenuhnya secara vertikal kepada dinas pendidikan


Kabupaten Tangerang dan horizontal kepada orang tua siswa.

2) Komunikator, pengarah, dan pengelola sistem

b. Sekretaris tugasnya meliputi :

1) Menyiapkan administrasi Ujian Kompetensi Keahlian (UKK)

2) Membagikan SK dan membuat edaran juklak penyelenggaraan Ujian


Kompetensi Keahlian (UKK)

3) Menyusun kebutuhan ATK

4) Menyiapkan dan mengolah laporan

5) Mendokumentasikan seluruh administrasi penyelenggra Ujian Kompetensi


Keahlian (UKK)

c. Bendahara tugasnya meliputi :

1) Menyusun RAB Ujian Kompetensi Keahlian (UKK)

2) Membuat pembukuan penerimaan dan pengeluaran sesai dengan anggaran


yang relevan atas persetujuan kepala sekolah

3) Menyimpan bukti pengeluaran dan membuat laporan SPJ keuangan dengan


bukti-bukti yang sah

4) Menyiapkan dan membagikan insentif penyelenggaraan

d. Sarana dan Prasarana tugasnya meliputi :

1) Pengaturan ruangan, antara lain ; membuat denah ruangan, menyusun distribusi


peserta tiap ruangan, menyusun membuat kode dan nomor peserta tes berdasarkan
kelas/program keahlian, membuat kode tempat duduk siswa,

2) Pengaturan dan pembenahan ruangan peserta, panitia dan pengawas.


3) Membantu kelancaran Bendahara dalam penyelesaian keuangan/administrasi
(SPP) siswa

4) Menyiapkan dan menempel tata tertib siswa dan pengawas

5) Menyusun rekap kehadiran siswa

6) Menertibkan dan menanggulangi siswa yang terlambat, PSAS, rambut dan


kelengkapan lainnya.

e. Konsumsi

1) Mendata konsumsi untuk selama tes berlangsung kepada bendahara Ujian


Kompetensi Keahlian (UKK)

2) Membeli dan menyiapkan konsumsi panitia dan pengawas

f. Anggota :

1) Menyiapkan format bahan UKK dan daftar nilai

2) Menandatangankan daftar hadir panitia dan pengawas.

3) Menyusun dan mendistribusikan hasil pekerjaan siswa kepada penguji

4) Menerima daftar nilai

5) Mendistribusikan nilai dari tiap asesor kepada rekapitulator nilai

6) Menyediakan administrasi dan format-format yang diperlukan

7) Pembenahan ruangan

8) Membantu sie-sie yang terkait

E. Daftar Nama Panitia UKK

NO NAMA JABATAN
1 Hidayatullah, S.IP Kepala Sekolah/Penanggung Jawab
2 Amdi, S.Pd Ketua
3 Suhrowardi Sekretaris
4 Saripudin Bendahara
5 Yanti Hardiyanti
Anggota
6 Ahmad Yani
8 Sugandi Pembantu Umum
F. Daftar Nama Penguji Eksternal dari Institusi Profesi

NO PROGRAM NAMA PENGUJI EKSTERNAL INSTITUSI PROFESI


KEAHLIAN

Teknik
1 Komputer dan Arif Marjuki, S.Kom., MM. PT. Indo Seiki Metalutama
Jaringan

G. Daftar Nama Penguji Internal

NO PROGRAM KEAHLIAN NAMA PENGUJI

1 Teknik Komputer dan Jaringan Purwoko, S.Kom

H. Jadwal Pengawasan UKK

KOMPETENSI
HARI/TANGGAL RUANG PENGAWAS
KEAHLIAN

Teknik
Jum’at 1. Yanti Hardiyanti
Komputer dan Lab. Komputer
24 Maret 2023 2. Purwoko
Jaringan
BAB III

SUSUNAN JADWAL KEGIATAN

A. Jadwal Kegiatan Uji Kompetensi

Januari Pebruari Maret April Mei


NO URAiAN KEGIATAN
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

I TAHAP PERENCANAAN

Rapat koordinasi persiapan Uji Kompetensi


1
Pembagian SK/ Surat Tugas

Persiapan TUK

a. Penyiapan ruangan

b. Perbaikan alat

c. Pembelian alat
2

d. Inventarisasi alat

3 Pengajuan TUK ke LSP/Asosiasi

4 Verifikasi TUK oleh LSP/Asosiasi

5 Penyerahan sertifikat TUK

6 Membuat MOU dengan institusi lain atau


calon peserta uji kompetensi

7 Membuat data calon peserta uji kompetensi

9 Membuat MOU dengan LSP/Asosiasi

10 Membuat Jadwal Uji Kompetensi


10 Menyiapkan format Uji Kompetensi

II TAHAP PELAKSANAAN

11 Pelaksanaan Uji Kompetensi

12 Pengajuan sertifikat kompetensi ke


LSP/asosiasi

13 Penerbitan sertifikat kompetensi oleh


LSP/asosiasi

Penyerahan sertifikat kompetensi ke peserta


yang lulus
14
Uji Kompetensi

III TAHAP EVALUASI

1 Rapat dinas

Menginventarisir kelemahan dan kekeurangan

pelaksanaan uji kompetensi


2

Alternatif solusi untuk pelaksanaan Uji


Komptensi
3
Tahun Berikutnya
B. Jadwal Uji Kompetensi

WAKTU KOMPETENSI
RUANG
KEGIATAN KEAHLIAN
NO HARI / TANGGAL

Jum’at sd Minggu Teknik Komputer dan


1 07.30 - 17.00 Lab Komputer
24 – 26 Maret 2023 Jaringan

C. Jumlah Peserta Ujian Kompetensi Keahlian (UKK)

No Kompetensin Keahlian Perempuan Laki-laki Total

1 Teknik Komputer dan Jaringan 10 24 34

Jumlah peserta 10 24 34

D. Kode Program Keahlian

KODE PROGRAM
PROGRAM KEAHLIAN KODE NASKAH SOAL
KEAHLIAN

Teknik Komputer dan Jaringan 2063 P2

E. Daftar Peserta Uji Kompetensi

(Terlampir
BAB IV PENUTUP

Penilaian hasil belajar oleh pendidik harus dilakukan secara berkesinambungan untuk
memantau proses, kemajuan, dan perbaikan hasil belajar. Penilaian hasil belajar oleh
pemerintah antara lain dilakukan melalui Ujian Nasional dan Uji Kompetensi
Keahlian bagi sekolah kejuruan. Uji Kompetensi Keahlian dilakukan untuk menguji
kompetensi yang di miliki dan dipelajari selama di salah satu lembaga pendidikan.
Oleh karena itu, UKK bagi SMK merupakan salah satu syarat bagi kelulusan seorang
peserta didik dari satuan pendidikan.

Tangerang, Februari 2023

Kepala SMK Mathla’ul Anwar Ketua

Hidayatullah, S.IP Amdi, S.Pd


LAMPIRAN-LAMPIRAN

 INSTRUMEN VERIFIKASI SMK PENYELENGGARA UKK

 SOAL UJIAN PRAKTEK

 PEDOMAN PENILAIAN

 PEDOMAN UJI KOMPETENSI KEAHLIAN (UKK) TAHUN PELAJARAN 2022/2023

Anda mungkin juga menyukai