Anda di halaman 1dari 7

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Berdasarkan pertimbangan bahwa lulusan SMK utamanya harus

memiliki kompetensi untuk melaksanakan pekerjaan tertentu, dapat

mengembangkan dirinya baik secara vertikal maupun horizontal, dan

memiliki kecakapan untuk menjalani kehidupannya secara baik, maka

substansi atau isi Kurikulum SMK dipilih dan dikemas dengan

pendekatan berbasis kompetensi (competency-based curriculum),

pendekatan berbasis luas dan mendasar ( broad-based curriculum), dan

pendekatan pengembangan kecakapan hidup (life skills).

Pendekatan berbasis kompetensi terutama dimaksudkan, agar

kurikulum berisi materi pelajaran yang benar-benar dibutuhkan untuk

mencapai penguasaan kompetensi sebagaimana dipersyaratkan dunia

kerja. Demikian juga dari sisi rancangan pelaksanaan

pembelajarannya, dengan pendekatan pelajaran berbasis kompetensi

(competency-based training), diharapkan peserta didik akan

memperoleh pengalaman belajar yang dapat mengembangkan

potensinya masing-masing untuk menguasai secara tuntas ( mastery).

Tahap demi tahap kompetensi-kompetensi yang sedang

dipelajarinya, tanpa harus dibebani oleh hal-hal yang tidak terkait

dengan penguasaan kompetensi tersebut. Bahkan secara konseptual,

kurikulum SMK dirancang untuk dapat dilaksanakan dalam bentuk

bekerja langsung melalui proses produksi sebagai wahana pelajaran

(production-based training).

1
Pelaksanaan penilaian kemajuan dan hasil belajar berbasis

kompetensi diarahkan untuk mengukur dan menilai performansi

peserta didik (aspek pengetahuan, keterampilan, dan sikap), baik

secara langsung pada saat melakukan aktivitas belajar maupun secara

tidak langsung, yaitu melalui bukti hasil belajar ( evidence of learning)

sesuai dengan kriteria kinerja ( performance criteria) yang

diorganisasikan dalam bentuk portofolio. Sejalan dengan penerapan

model penilaian tersebut, perlu dikembangkan sistem kendali dan

penjaminan mutu (quality control dan quality assurance) yang

melibatkan pihak-pihak terkait dengan pembinaan SMK ( stakeholders)

karena pada akhirnya kompetensi yang telah dikuasai oleh peserta

didik harus mendapat pengakuan dari pihak pemakai tenaga kerja.

B. Dasar Hukum

Pelaksanaan Uji Kompetensi Keahlian (UKK) ini didasari oleh:

1. Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 19 Tahun 2005 pasal 64 bahwa

penilaian hasil belajar oleh pendidik harus dilakukan secara

berkesinambungan untuk memantau proses, kemajuan, dan

perbaikan hasil dalam bentuk ulangan harian, ulangan tengah

semester, ulangan akhir semester, dan ulangan kenaikan kelas,

yang akan dipergunakan sebagai bahan penyusunan laporan

kemajuan hasil belajar dan memperbaiki proses pembelajaran.

2. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional (Permendiknas) Nomor 20

Tahun 2007 tentang Standar Penilaian Pendidikan dijelaskan

bahwa penilaian hasil belajar peserta didik pada jenjang

2
pendidikan dasar dan menengah dilaksanakan berdasarkan

standar penilaian yang berlaku secara nasional.

3. Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 tentang Kerangka

Kualifikasi Nasional Pendidikan

4. Peraturan Presiden Nomor 14 Tahun 2015 tentang Kementrian

Pendidikan dan Kebudayaan (Lembaran Negara Tahun 2015

Nomor 15)

C. Tujuan

Tujuan diadakan Ujian Kompetensi Kejuruan ini adalah :

1. Membantu siswa (calon tamatan) SMK mendapatkan sertifikat

kompetensi, agar yang bersangkutan lebih mudah dikenal atau

diterima oleh pihak Industri;

2. Mengetahui sejauh mana pencapaian prestasi kompetensi siswa

SMK bila diukur dari sisi standar kerja Industri;

3. Memfasilitasi siswa SMK yang akan menyelesaikan pendidikannya

untuk mendapatkan sertifikat kompetensi dan/ atau sertifikat uji

kompetensi;

4. Mengoptimalkan pelaksanaan sertifikasi kompetensi yang

berorientasi pada capaian kompetensi lulusan SMK sesuai

Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia;

5. Memberikan feedback bagi proses penyelenggaraan diklat di SMK;

6. Mendapatkan pola penyelenggaraan uji kompetensi yang mengacu

standar industri (Internasional).

3
BAB II

POKOK-POKOK PROGRAM

A. Panitia Ujian Kompetensi Keahlian

Susunan panitia penyelenggaraan Uji Kompetensi Keahlian

(UKK) Tahun Pelajaran 2022/2023 berdasarkan hasil rapat

pembentukan panitia Ujian pada tanggal 02 Maret 2022 adalah

sebagai berikut:

No Nama Jabatan Kepanitiaan


1. Hj. Edeh Sahidah, S.Ag. Kepala Sekolah Penanggung Jawab

2. Yusup Aminnudin, S.Pd. Guru/Kajur Ketua

3. Andri Nurhidayat, S.Pd.I Kepala T.U. Sekretaris

4. Ulpah Nupusiah Staff T.U. Bendahara

5. Inni Fathatun Nazihah, S.Sos. Guru Anggota

6. Rahmat Mulyadi, S.Pd. Guru Anggota

B. Jadwal Pelaksanaan

Waktu pelaksanaan Uji Kompetensi Keahlian (UKK) Tahun

Pelajaran 2022/2023 direncanakan akan diselenggarakan selama 1

hari yaitu pada hari Rabu, tanggal 29 Maret 2023 bertempat di SMK

MA’ARIF CIJULANG.

C. Peserta

Peserta Ujian Kompetensi Kejuruan Tahun Pelajaran 2022/2023

adalah siswa kelas XII Kompetensi Usaha Perjalanan Wisata.

Berjumlah 20 Orang terdiri dari 12 orang siswa perempuan dan 8

orang siswa laki-laki (Terlampir).

D. Pedoman Kisi-kisi, Soal dan Penilaian

4
Format Instrumen Verifikasi, kisi-kisi, soal (Job Sheet) dan

penilaian UKK berdasarkan acuan dari Badan Standar Nasional

Pendidikan (BSNP).

E. Alat dan Bahan

Kebutuhan peralatan menyesuaikan dengan pedoman dan kisi-

kisi / soal dari BSNP, ada beberapa yang sudah tersedia di sekolah.

F. Penguji

N
Nama Instansi / DuDi Keterangan
o

1 Ujang Haryanto My Pangandaran Eksternal

2 Sumarwoto Katumiri Tour Eksternal

3 Ani Ruhyani, S.Pd. SMK Ma’arif Cijulang Internal

4 Yusup Aminnudin, S.Pd. SMK Ma’arif Cijulang Internal

G. Kriteria Pelulusan

Kriteria Pelulusan dalam Ujian Kompetensi Keahlian Tahun

Pelajaran 2022/2023 ditentukan berdasarkan acuan dari Badan

Standar Nasional Pendidikan (BSNP).

H. Pembiayaan

Pembiayaan untuk pelaksanaan Uji Kompetensi Kejuruan ini

mengacu pada kebijakan dan anggaran yang telah ditetapkan oleh

sekolah. Adapun rencana Anggaran Biaya Kegiatan sebagaimana

terlampir.

5
BAB III

PENUTUP

Dengan penjelasan seperti yang dikembangkan pada bab-bab

terdahulu diharapkan para petugas yang terlibat dalam penyelenggaraan

Ujian Kompetensi Keahlian (UKK) Tahun Pelajaran 2022/2023 di SMK

Ma’arif Cijulang dapat memahami dengan baik seluruh isi program kerja

ini dengan aktivitas benar-benar terarah.

Selanjutnya dengan perencanaan yang baik akan menghasilkan

pekerjaan yang baik pula dan positif terhadap segala hal sampai pada

tahap pelaksanaan. Kondisi inilah yang kami harapkan sehingga

tercapainya tujuan guna dapat melaksanakan Ujian Kompetensi Keahlian

(UKK) dari awal kegiatan sampai akhir kegiatan berjalan dengan

lancar,tertib dan aman.

6
LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai