Anda di halaman 1dari 7

TUGAS KELOMPOK : V

KESEHATAN MASYARAKAT
AGROPOLITAN
Disusun Oleh :

ADELFINCE PATRAS
( 211611099 )
ZULKARNAIN HARMAIN
( 211611098
UNIVERSITAS NAHDLATUL )
ULAMA GORONTALO
SITI SYAMSINAR
FAKULTAS ( 211611095 )
ILMU KESEHATAN
PROGRAM STUDI TERAPIS GIGI
TAHUN AJARAN
2021/2022
1. Pengertian Kawasan Agropolitan
Pengertian Umum
 Agropolitan terdiri dari kata agro Pertanian
 Politan Kota

kawasan agropolitan adalah kawasan agribisnis yang memiliki fasilitas


perkotaan. Kawasan agropolitan terdiri dari kota pertanian dan desa-desa
sentra produksi pertanian yang ada di sekitarnya, dengan batasan yang tidak
ditentukan oleh batasan 15 administrasi pemerintahan, tetapi lebih ditentukan
dengan memperhatikan skala ekonomi yang ada.
2. Ciri-ciri Kawasan Agropolitan
1. Sebagian besar kegiatan masyarakat didominasi oleh kegiatan pertanian

dan atau agribisnis dalam suatu sistem yang utuh dan terintegrasi mulai dari :

•Subsistem agribisnis hulu

•Subsistem usaha tani/pertanian primer

•Subsistem agribisnis hilir

•Subsistem jasa-jasa penunjang


2. Ciri-ciri Kawasan Agropolitan
2. Adanya keterkaitan antara kota dengan desa (urban-rural linkages) yang bersifat interdependensi/timbal balik

dan saling membutuhkan.

3. Kegiatan masyarakat di dalamnya termasuk usaha industri (pengolahan) pertanian, perdagangan hasil-

hasil pertanian (termasuk perdagangan untuk kegiatan ekspor), perdagangan agribisnis hulu (sarana

pertanian dan permodalan), agrowisata dan jasa pelayanan.

4. Kehidupan di kawasan agropolitan sama dengan suasana kehidupan di perkotaan, karena

prasarana dan infrastruktur yang ada di kawasan agropolitan diusahakan tidak jauh berbeda

dengan di kota.
3. Kriteria Kawasan Agropolitan
Kawasan Agropolitan merupakan konsep pengembangan
kawasan yang memiliki peranan penting di dalam
menumbuhkan perekonomian suatu daerah, khususnya di
Kawasan Pertanian.

4. Persyaratan Kawasan Agropolitan


Suatu wilayah dapat dikembangkan menjadi kawasan
agropolitan harus memenuhi persyaratan sebagai berikut :
1. Memiliki sumberdaya lahan
2. Memiliki prasarana dan infrastruktur
3. Memiliki SDM yang mau dan berpotensi
4. Konservasi alam dan kelestarian lingkungan hidup
5. Karakteristik Kawasan Agropolitan
1) Kawasan lahan pertanian (hinterland).
2) Kawasan permukiman.
3) Kawasan pengolahan dan industri.
4) Kawasan pusat prasarana dan pelayanan umum.

5) Keterkaitan antara kawasan agropolitan


dengan kawasan lainnya
SEKIAN

Anda mungkin juga menyukai