Anda di halaman 1dari 26

• Yang lalu:

18 Oktober 2022 - UTS


KITAB DANIEL (1)
• Proto-Apokaliptik:
- Yes 24-27: Apokaliptik Yesaya
- Yes 56-66: Trito-Yesaya
- Za 9-14
• Kitab Daniel: satu-satunya kitab apokaliptik dalam PL – ada
kisah tentang Daniel (2-6) & Penglihatan Daniel (7-12)
•Istilah apokaliptik dalam Kitab Daniel

• Kata kerja “menyingkapkan” (galah / hlg , apokalyptein) muncul 7 kali dalam


bab 2 Kitab Nabi Daniel: Dan 2:19.22.28.29.30.47(2x).

• 6 kali tampil dikaitkan dengan misteri (penyingkapan misteri).


• Penggunaan term ini memberi kesan awal dalam kisah penglihatan Daniel
sebagai suatu teks yang bernuansa apokaliptik.
PENYINGKAPAN MISTERI

• Kisah apokaliptik di sini dipahami sebagai sebuah kisah penyingkapan


misteri lewat mimpi dan penglihatan.
• Misteri yang dimaksudkan di sini tidak hanya berkaitan dengan realitas
transenden atau realitas adikodrati. Tetapi juga berkaitan dengan rahasia yang
ada di bumi, dan misteri dalam dunia yang tak kelihatan (seperti malaikat,
iblis, dll). Misteri ilahi atau adikodrati berkaitan dengan rencana Allah yang
akan terjadi dalam sejarah manusia di dunia.
TIMUR TENGAH: PENGAJARAN ESOTERIK

• Jenis literer apokaliptik bukanlah suatu hal baru pada masa


penulisan kitab nabi Daniel (bdk. Kitab Henoch)
• Menjadi salah satu tujuan pengajaran esoterik.
DANIEL, PSEUDONIM

• Nama Daniel sudah muncul dalam tulisan-tulisan Ugarit.


• Flavius Josephus melihat Daniel sebagai sebagai seorang nabi yang
sangat penting, karena dia tidak hanya menubuatkan peristiwa-
peristiwa yang akan terjadi di masa yang akan datang, tetapi juga
menyingkapkan waktu yang pasti (bdk. kisah 70 pekan dalam Dan 9).
• Ada beberapa kisah dalam Kitab Daniel yang terjadi pada masa
kehidupan figur profetis tersebut: dibuang ke Babilonia ketika dia
masih muda (sekitar tahun 606 SM); hidup di bawah pemerintahan
raja-raja Babilonia (Nebukadnezar dan Belsyazar), kemudian raja
Median (Darius), dan akhirnya raja Persia (Koresy) sekitar 535 SM.
• Pada pemerintahan raja yang terakhir, Daniel berumur sekitar 85
tahun, dan ada teks Yunani yang mengatakan bahwa dia itu orang
kepercayaan raja dan dihargai lebih dari semua temannya yang lain
(Dan 14:1).
KONTEKS LITERER & HISTORIS

• Konteks Literer: abad 6 (Pembuangan Babel)


• Yeh 14,14.20; 28,3
• Akan tetapi beberapa data diragukan:
- “Darius orang Media”: siapa? Babel tidak jatuh ke Media tetapi ke tangan
orang Persia.
- Belsyazar bukan anak Nebukadnezar -> Nabonidus
- Porphirius abad 3
- Data-data menunjuk pada abad 2
Kitab Daniel: dari abad 2 atau abad 6? Tampaknya merujuk pada Pemberontakan
Makabe (167-163)
• Kitab Daniel terdiri dari 2 bagian:
- Dan 2-6 : kisah tentang Daniel cs di istana raja (Aram)
- Dan 7-12 : kisah penglihatan Daniel (Ibrani)
STRUKTUR KITAB DANIEL

• Bab 1: Daniel & rekan-rekannya direkrut untuk dibuang ke


Babilonia.
• Bab 2: Mimpi Raja Nebukadnesar. Hanya Daniel yang bisa menebak dan
menafsirkan. Tentang Kerajaan-kerajaan yang muncul setelah Babilonia.
Diakhiri dengan Kerajaan Allah.
• Bab 3: Daniel & rekan-rekannya dimasukan dalam tanur api karena
menolak menyembah patung raja. Kekuatan raja yang mahakuasa.
• Bab 4: Kesombongan Raja Nebukadnesar. Dia menjadi seperti
binatang. Lalu dia berserah dan bertobat.
• Bab 5: Kesombongan Belsazar, putra Nebukadnesar, yang tidak
rendah hati di hadapan Allah, karena itu dia terbunuh. Bab 4-5 seperti
bab 2: Hanya Daniel yang bisa menginterpretasi mimpi. Kedua raja
yang sombong (ayah dan putra pengganti raja?), satunya merendahkan
diri dan yang satu tidak merendahkan diri.
• Bab 6: seperti bab 3. Tapi di sini Daniel yang dianiaya. Dia
menolak menyembah raja sebagai Allah. Dia dihukum seperti
rekan-rekannya. Dia dimasukkan dalam gua singa. Tetapi
kemudian dibebaskan.
• Bab 7. Pasangan dengan bab 2. Di sini Daniel yang bermimpi. Pusat
Kitab Nabi Daniel. Figur malaikat yang menjelaskan apa yang dia
lihat dalam mimpi. Raja dan imperial jahat yang kejam dan arogan.
Dan bahkan mengangkat dirinya lebih dari Allah sendiri. Juga dilihat
seorang yang lanjut usia yang memiliki kekuasaan lebih dari semua
dan mengalahkan raja yang sangat arogan. Jika dilihat seorang yang
menyerupai Anak Manusia. Dia yang berusia lanjut memberikan
kekuasaan kepada dia yang menyerupai Anak Manusia.
• Bab 1, 3, 6: umat Allah menderita penganiayaan dan penindasan, khususnya
penindasan sosio-religi. Penyembahan kepada dewa-dewi yang tidak sesuai
dengan yang mereka imani. Daniel dan rekan-rekannya menjadi wakil umat Allah
yang tertindas oleh raja-raja dunia.
• Bab 4 dan 5: kekuatan raja dunia yang menindas umat Allah. Kesombongan dan
arogansi yang mereka miliki membuat umat Allah tertindas. Raja-raja dunia
berbalik melawan Allah yang sesungguhnya. Mereka mau memiliki kekuasaan
seperti Allah untuk menguasai umat-Nya di dunia ini.
• Bab 8: kisah domba jantan (Median dan Persia) dan kambing
jantan (Yunani-helenisme).
• Yang terakhir memiliki satu tanduk yang menjadi simbol kekuatan raja
yang kejam. Menyerang Yerusalem, meninggikan dirinya lebih dari
Allah itu sendiri, dan profanasi Bait Allah dengan penyembahan dewa-
dewi. Akirnya raja jahat ini dihancurkan oleh Allah sendiri dan
mengangkat umat-Nya sebagai yang menang.
• Bab 9: 70 tahun, dan doa Daniel, dan kaitannya dengan nubuat nabi
Yeremia (Yer 25,11-12; 29,10).
• Bait Allah dipulihkan – 587 – 515 SM – tetapi Israel tetap dibawah
penguasa asing -> perlu koreksi atas nubuat Yeremia (Dan 9,24)
• Utk Daniel: 490 tahun terlalu jauh, tetapi untuk audiens-nya tidak
terlalu jauh lagi
• Dan 10-12: penglihatan-penglihatan terakhir. Bab 10: Daniel melihat para
malaikat. Bab 11: Roma dan Yunani. Roma meningkat, Yunani melemah
dalam menguasai Palestina. Bab 12: Roma dan Kerajaan Allah.
•Kerajaan-kerajaan dalam Kitab Daniel (Dan 7 bdk. Dan 2, 8 dan 11)

• Babilonia (singa) - Kepala - emas


• Median-Persia (beruang) - Dada & Lengan - perak
• Yunani (Macan) - Perut & Pinggang - tembaga
• Romawi (binatang buas) - Kaki – besi& tanah liat
• Kerajaan Allah (Takhta)
DANIEL 8

• Penglihatan – 1-14
- Domba Jantan >< Kambing Jantan (1-7 bdk. ay. 20-21)
- Empat Tanduk dari Kambing Jantan (8)
- Satu tanduk (9-12)
• Pemaknaan – 15-27

Anda mungkin juga menyukai